Pahami Berbagai Penyebab Liver Bengkak

Pahami Berbagai Penyebab Liver Bengkak

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 17 April 2023

Hati adalah salah satu organ terpenting dalam tubuh yang memiliki banyak fungsi. Hati yang membesar (hepatomegali) adalah kondisi liver membengkak melebihi ukuran normalnya. Penyebab kondisi ini beragam.

Liver bengkak sebenarnya adalah gejala dari masalah yang mendasarinya, bukan penyakit yang muncul sendiri. Liver bengkak dapat terjadi bersama gejala lain, tergantung pada penyakit yang mendasarinya.

Baca Juga: Berbagai Fakta Tentang Pembengkakan Hati (Hepatomegali)

Penyebab Liver Bengkak

Ada banyak kondisi yang dapat menyebabkannya liver bengkak, termasuk:

1. Penyakit hati

Ada beberapa jenis penyakit hati yang bisa mendasari kondisi liver bengkak, seperti:

• Sirosis
• Amiloidosis, gangguan yang menyebabkan protein abnormal menumpuk di hati
• Penyakit Wilson, kelainan genetik yang menyebabkan tembaga menumpuk di hati
• Hemachromatosis, gangguan yang menyebabkan zat besi menumpuk di hati
• Penyakit Gaucher, gangguan yang menyebabkan zat lemak menumpuk di hati Anda
• Kista hati, kantong berisi cairan di hati
• Penyakit hati berlemak nonalkohol
• Penyakit hati berlemak alkoholik
• Tumor hati non-kanker, termasuk hemangioma dan adenoma
• Obstruksi kandung empedu atau saluran empedu
• Hepatitis yang disebabkan oleh virus (termasuk hepatitis A, B dan C) atau disebabkan oleh mononukleosis menular
• Hepatitis toksik

2. Kanker

Berikut beberapa jenis kanker yang muncul di bagian tubuh lain dan dapat menyebar ke hati:

• Leukemia
• Kanker hati
• Limfoma

3. Masalah jantung dan pembuluh darah

Beberapa masalah jantung dan pembuluh darah juga bisa memicu liver bengkak, seperti:

• Sindrom Budd-Chiari, enyumbatan pembuluh darah yang mengalirkan hati
• Perikarditis, peradangan jaringan di sekitar jantung
• Gagal jantung

Faktor Risiko Liver Bengkak

Kemungkinan Anda mengalami liver bengkak bisa lebih besar apabila Anda menderita penyakit hati. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko masalah hati adalah:

• Konsumsi alkohol berlebihan – Minum alkohol dalam jumlah besar dapat merusak hati.
• Tidak menerapkan dosis yang benar – Mengonsumsi dosis vitamin, suplemen, atau obat resep yang lebih besar dari rekomendasi dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
• Overdosis asetaminofen – Ini adalah penyebab paling umum untuk kondisi gagal hati akut. Asetaminofen terkandung dalam obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas. Terkandung juga di lebih dari 600 obat, baik yang dijual bebas maupun yang diresepkan.
• Suplemen herbal – Jika Anda mengonsumsi beberapa jenis suplemen tertentu, misalnya black cohosh, ma huang, dan valerian, Anda dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
• Infeksi – Penyakit menular, virus, dan bakteri meningkatkan risiko kerusakan hati.
• Virus hepatitis – Kerusakan hati juga bisa disebabkan oleh hepatitis A, B dan C.
• Kebiasaan makan yang buruk – Kelebihan berat badan meningkatkan risiko penyakit hati. Termasuk konsumsi makanan yang tidak sehat (mengandung lemak atau gula berlebih).

Gejala Liver Bengkak

Liver punya banyak peran penting bagi tubuh, seperti membersihkan darah dari limbah berbahaya, memproduksi empedu untuk memecah lemak, hingga menyimpan gula.

Biasanya, penderita kondisi ini tidak langsung merasakan gejala saat liver baru mulai membesar. Dokter juga sering mendeteksi penyakit ini saat merawat pasien untuk masalah kesehatan lain.

Beberapa gejala liver bengkak mungkin akan dirasakan jika kondisinya sudah parah, seperti:

• Rasa begah di perut
• Sakit perut atau perut terasa tidak nyaman
• Kelelahan
• Penyakit kuning (menguningnya bagian putih mata dan kulit)
• Mual dan muntah
• Perut bagian tengah atas atau kanan atas terasa nyeri
• Cepat kenyang setelah makan

Diagnosis Liver Bengkak

Dokter dapat mendiagnosis liver bengkak dengan melakukan pemeriksaan fisik dan tes pencitraan, seperti CT scan, ultrasound, atau MRI.

Dokter mungkin perlu melakukan beberapa tes darah untuk menentukan penyebab liver bengkak dengan tepat.

Dalam beberapa kasus, biopsi hati (sampel kecil hati untuk diperiksa di bawah mikroskop) mungkin juga perlu dilakukan dalam proses mendiagnosis penyakit ini.

Pengobatan Liver Bengkak

Pengobatan liver bengkak akan tergantung pada apa yang menyebabkannya. Anda dapat melakukan perubahan gaya hidup untuk mengobati liver bengkak yang disebabkan oleh penimbunan lemak di hati atau konsumsi alkohol.

Beberapa bentuk perubahan gaya hidup yang bisa Anda lakukan adalah:

• Mengurangi berat badan
• Mengurangi konsumsi alkohol
• Konsumsi makanan yang sehat
• Perbanyak olahraga dan aktivitas fisik
• Melakukan pengobatan terhadap kondisi kesehatan yang menyebabkan kondisi ini

Baca Juga: Ketahui Gejala Fatty Liver dan Pengobatannya