Fungsi Tulang Dada dan Risiko Kesehatan yang Menghantuinya

Fungsi Tulang Dada dan Risiko Kesehatan yang Menghantuinya

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 6 Februari 2023

 

Sternum atau tulang dada adalah tulang yang terletak di garis tengah anterior dada.

Tulang ini membentuk bagian depan dada kita, menjaga tubuh tetap kokoh, serta membantu menjaga organ vital, seperti jantung dan paru-paru, agar tak terkena benturan.

Baca Juga: 10 Penyebab Umum Tulang Dada Sakit

Anatomi Tulang Dada

Tulang dada terdiri dari tiga bagian, yakni manubrium, tubuh, dan xiphoid process.

Berikut adalah penjelasan mengenai ketiga bagian tersebut:

  • Manubrium atau hulu dada

Manubrium adalah bagian atas tulang dada, dengan bentuk segi empat berukuran besar.

Tulang ini terhubung dengan tulang selangka dan tulang rusuk pertama.

  • Tubuh tulang dada

Bagian ini adalah bagian tengah tulang dada dan merupakan bagian terpanjang.

Tubuh tulang adalah struktur datar panjang, dengan permukaan anterior cembung, dan permukaan posterior cekung.

Tulang rusuk ketiga sampai ketujuh Anda terhubung ke tubuh tulang dada melalui tulang rawan.

  • Xiphoid process atau taju pedang

Ini adalah bagian bawah tulang dada dan memiliki berbagai macam bentuk.

Sebagian besar Xiphoid process terdiri dari tulang rawan yang perlahan-lahan akan mengalami proses pengapuran seiring bertambahnya usia.

Fungsi Tulang Dada

Tulang rusuk bersama tulang dada memiliki peran sebagai perisai tubuh.

Setidaknya ada dua fungsi utama tulang dada, yakni sebagai berikut:

  • Melindungi organ tubuh vital

Tulang dada dan tulang rusuk berfungsi untuk melindungi organ tubuh Anda.

Organ tubuh vital seperti jantung, paru-paru, dan pembuluh darah, dilindungi oleh tulang dada dan juga tulang rusuk.

  • Sebagai penyokong

Tulang dada Anda juga terkoneksi dengan kerangka tubuh, termasuk tulang selangka dan sebagian besar tulang rusuk Anda.

Beberapa otot dada dan perut bagian atas juga terhubung ke tulang dada.

Baca Juga: Pahami Fungsi Tulang Selangka

Penyebab Nyeri pada Tulang Dada

Permasalahan yang seringkali terjadi pada tulang dada adalah nyeri tulang dada.

Nyeri tersebut dapat disebabkan beberapa hal, seperti:

  • Costochondritis

Costochondritis adalah kondisi ketika tulang rawan yang menghubungkan tulang rusuk ke tulang dada meradang.

Penyebabnya dapat berupa cedera, ketegangan otot, radang sendi, atau infeksi.

Gejala utamanya adalah nyeri dada atau sensasi nyeri seperti tertekan di bagian dada.

Aktivitas fisik, batuk, peregangan, atau bernapas dalam bisa membuat rasa sakit semakin buruk.

Kondisi ini dapat diobati dengan obat antiinflamasi nonsteroid. Namun jika semakin parah, penanganan lanjutan seperti terapi fisik oleh dokter sebaiknya dilakukan.

  • Ketegangan otot

Kondisi ini bisa menyebabkan nyeri di tulang dada Anda. Ketegangan otot bisa disebabkan oleh otot atau tendon yang terluka.

Hal ini bisa terjadi apabila Anda batuk yang terlalu keras atau terlalu keras berolahraga.

Ciri ketegangan otot adalah nyeri pada tulang dada seperti ditekan, memar, pembengkakan, dan rentang gerak tubuh yang terbatas.

Ketika Anda merasakan nyeri di tulang dada akibat ketegangan otot, cobalah beristirahat. Anda juga bisa mengompres bagian yang sakit dengan air es.

Dokter kemungkinan akan meresepkan pereda pembengkakan. Namun, jika peradangan cukup parah, pembedahan dapat dilakukan.

  • Fraktur sternum

Fraktur sternum adalah patah tulang dada.

Hal ini sering terjadi akibat kecelakaan lalu lintas, cedera olahraga atau benturan.

Gejala dari kondisi ini adalah adanya pembengkakan, nyeri di area tulang dada seperti ditekan, memar, hingga sesak napas.

Penanganan fraktur sternum bergantung pada tingkat keparahannya.

  • Masalah sendi sternoclavicularis

Sendi sternoklavikular adalah sendi yang mempertemukan tulang selangka dengan tulang dada Anda.

Kendati jarang terjadi, tetapi masalah persendian di area ini dapat menimbulkan nyeri dada.

Kondisi ini biasanya terjadi karena cedera, radang sendi, atau adanya infeksi.

Masalah sendi sternoklavikular akan ditangani sesuai dengan tingkat keparahannya.

Ynag terpenting, beristirahatlah dengan durasi yang cukup, dan lakukan konsultasi dengan ahli medis terdekat.

  • Cedera tulang selangka

Cedera tulang selangka yang dekat dengan tulang dada Anda dapat menimbulkan nyeri pada dada.

Gejalanya adalah rasa sakit ketika Anda ingin menggerakkan lengan dan tangan Anda.

Cedera tersebut memungkinkan timbulnya memar, kemerahan atau pembengkakan atau benjolan di area yang cedera.

  • Masalah lainnya

Nyeri pada tulang dada dapat disebabkan oleh kondisi medis tertentu. Beberapa kondisi medis lain yang bisa menyebabkan rasa nyeri tersebut adalah:

Segera Hubungi Dokter

Jika Anda merasa area tulang dada Anda nyeri, tidak nyaman, dan terjadi secara berkepanjangan, maka segeralah kunjungi dokter.

Nyeri dada seringkali juga terkait dengan keadaan gawat darurat seperti serangan jantung dan emboli paru.

Segeralah mencari bantuan medis jika Anda merasakan nyeri dada dengan karakteristik sebagai berikut:

  • Terjadi secara mendadak dan dirasakan tanpa sebab yang jelas
  • Nyeri yang tidak kunjung hilang
  • Nyeri yang dengan gejala seperti berkeringat, pusing, sesak napas, dan rasa sakit yang menyebar pada lengan atau rahang Anda

Baca Juga: Waspadai Penyebab dan Gejala Cedera Saraf Tulang Belakang

Sumber

Kenhub. (2022). Sternum. kenhub.com

Healthline. (2020). What You Need to Know About Your Sternum. www.healthline.com 

Healthline. (2017). What’s Causing My Sternum Pain?.  www.healthline.com