Pentingnya Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah

Pentingnya Menjaga Kesehatan Pembuluh Darah

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 12 Desember 2022

 

Organ jantung dan pembuluh darah merupakan sistem peredaran darah yang mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Darah yang bersirkulasi dalam sistem peredaran mengantarkan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh dan membuang produk limbah dari jaringan. Pembuluh darah terdiri dari pembuluh arteri, vena, dan kapiler, yang masing-masing mempunyai fungsi penting bagi tubuh.

Darah adalah cairan yang berfungsi sebagai pemasok oksigen dan nutrisi ke jantung, paru-paru, organ, otot, dan sistem lainnya. Sirkulasi yang baik dapat mengoptimalkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh Anda. Makanan yang Anda konsumsi setiap harinya dapat mempengaruhi sirkulasi. Olahraga teratur juga dapat meningkatkan sirkulasi darah Anda.

Baca Juga: Kenali 17 Makanan untuk Mencegah Penyumbatan Pembuluh Darah

Faktor Risiko

Kesehatan sistem peredaran darah menentukan seberapa baik sirkulasi darah Anda beredar ke seluruh tubuh. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi hal tersebut, antara lain:

1. Tekanan darah

Tekanan darah yang dimaksud adalah tekanan darah pada dinding pembuluh darah saat sedang bersirkulasi. Umumnya diukur dengan tekanan sistolik dan tekanan diastolik. Tekanan sistolik adalah tekanan pada dinding pembuluh darah saat jantung memompa darah keseluruh tubuh. Sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan darah pada dinding pembuluh darah saat jantung dalam keadaan beristirahat.

Jika Anda memiliki tekanan darah sangat rendah, kemungkinan mengalami sirkulasi yang buruk dan gejala terkait lainnya. Namun, memiliki pengukuran tekanan darah yang lebih rendah umumnya tidak menimbulkan kekhawatiran pada Anda yang memiliki sistem kardiovaskular yang sehat.

2. Kesehatan darah

Darah berfungsi sebagai pembawa oksigen dan nutrisi, sekaligus membuang limbah. Darah yang sehat memiliki kadar sel darah merah normal yang bertugas membawa oksigen, sel darah putih dan trombosit, dan semua komponen ini dibuat pada sumsum tulang.

3. Kesehatan jantung

Jantung adalah otot yang bertanggung jawab untuk memompa darah ke seluruh tubuh Anda. Semakin sehat dan kuat jantung Anda, maka semakin baik pula sirkulasinya

4. Kesehatan pembuluh darah

Memiliki pembuluh darah dan arteri yang sehat membuat darah lebih mudah melewatinya. Jika lemak atau kadar kolesterolnya terlalu tinggi atau rendah, pembuluh darah bisa terluka dan tersumbat.

5. Penyebab lainnya

Sirkulasi darah yang buruk bisa saja menjadi salah satu gejala dari kondisi kesehatan lain yang mendasarinya. Beberapa kondisi tersebut termasuk:

Cara Meningkatkan Sirkulasi

Jika Anda ingin meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh, ada beberapa hal yang mudah untuk Anda mulai, antara lain:

  • Berhenti merokok
  • Mengurangi asupan lemak jenuh
  • Tetap aktif bergerak dan menghindari duduk diam dalam waktu yang lama

Selain hal-hal yang telah disebutkan, beberapa metode lain dapat Anda coba untuk membantu meningkatkan kesehatan peredaran tubuh Anda, berikut adalah:

1. Menjaga berat badan yang sehat

Dengan mempertahankan berat badan yang sehat dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah yang baik. Jika Anda mengalami obesitas atau kelebihan berat badan, hal ini dapat berdampak negatif pada sirkulasi darah Anda.

Sebuah penelitian pada tahun 2009 menemukan bahwa menurunkan berat badan dapat meningkatkan peredaran darah pada wanita yang kelebihan berat badan. Para wanita ini meningkatkan kadar protein yang disebut dengan adiponektin yang berhubungan dengan fungsi peredaran darah.

2. Jogging

Dengan melakukan latihan kardiovaskular secara teratur, seperti jogging juga dapat mendukung kesehatan sistem peredaran darah dan meningkatkan sirkulasinya. Olahraga meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengambil dan menggunakan oksigen, sekaligus meningkatkan kapasitas pembuluh darah agar melebar yang membantu pembuluh darah bekerja lebih efisien dan memungkinkan otot dapat menerima oksigen dengan lebih mudah.

3. Melakukan yoga

Gerakan pada yoga yang melibatkan gerakan badan dengan membungkuk, meregangkan, dan memutar. Kombinasi gerakan ini dapat membantu mengompres dan mendekompresi pembuluh darah Anda, sehingga meningkatkan sirkulasi peredaran darah.

4. Mengonsumsi ikan berminyak

Ikan berminyak adalah ikan yang dagingnya memiliki kandungan minyak. Asam omega 3 dalam ikan berminyak dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan meningkatkan sirkulasi. Ikan berminyak meliputi:

  • Salmon
  • Kembung
  • Sarden
  • Tuna

Bagi Anda yang vegetarian dapat mengganti asupan asam lemak omega 3 dengan sayuran seperti kangkung. Atau dengan suplemen omega 3 yang merupakan pilihan lain bagi Anda yang tidak dapat mengonsumsi ikan.

Baca Juga: 8 Cara Membersihkan Plak pada Pembuluh Darah

Sumber

MSD MANUAL. (2019). Biology of the Blood Vessels. www.msdmanuals.com

Medical News Today. (2018). How to improve circulation. www.medicalnewstoday.com

Cleveland Clinic. (2019). How Does Blood Flow Through Your Body. my.clevelandclinic.org

Healthline. (2020). Symptoms and Causes of Poor Circulation. www.healthline.com