Nyeri Dada Sebelah Kanan dan Penyebabnya

Nyeri Dada Sebelah Kanan dan Penyebabnya

Penulis: Dita | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 2 Agustus 2020

 

Kebanyakan orang merasa lebih familiar dengan nyeri dada sebelah kiri karena hubungannya dengan masalah jantung serius. Tidak seperti nyeri sebelah kiri, sakit dada di sebelah kanan cenderung jarang dibicarakan. Tapi bukan berarti kondisi ini tidak mengindikasikan masalah apapun.

Sakit dada di sisi kanan bisa terjadi karena berbagai sebab. Namun, umumnya ketidaknyamanan yang muncul tidak berhubungan dengan jantung Anda.

Lantas apa saja faktor yang bisa menyebabkan kemunculan gejala ini? Simak uraian berikut ini!

1. Stres atau Kecemasan

Gangguan kecemasan dan stres bisa menyebabkan serangan panik (panic attack) yang memiliki gejala yang mirip serangan jantung.

Selain sakit dada, serangan panik bisa menunjukkan gejala lain, seperti napas yang pendek, jantung berdebar, sakit kepala, kaki dan tangan yang kebas hingga berkeringat. Gejala tersebut bisa terjadi begitu saja ketika ada ingatan yang menyisakan trauma dalam hidup Anda.

Baca Juga : Kenali Tanda Tubuh Kalau Anda Stress

2. Ketegangan Otot

Terlalu banyak bekerja keras bisa menyebabkan ketegangan otot, termasuk otot dada yang mengakibatkan rasa nyeri, bisa di dada kanan, kiri, atau keduanya.

Olahraga atau aktivitas lain yang terlalu intens dengan menggunakan tubuh bagian atas bisa menyebabkan nyeri dada.

3. Pneumonia

Pneumonia atau infeksi paru-paru yang membuat paru-paru meradang akan membuat dada terasa sakit saat batuk. Kadang bernapas pun bisa membuat Anda merasakan nyeri di bagian dada manapun, termasuk dada kanan.

Penyakit ini juga sering disebut dengan paru-paru basah, sebab paru-paru dipenuhi air atau lendir. Kondisi inilah yang mengakibatkan paru-paru meradang.

4. Heartburn

Heartburn merupakan kondisi sensasi terbakar di dada yang umunya terjadi setelah makan, membungkuk, berolahraga, atau bahkan ketika berbaring di malam hari.  Biasanya disebabkan oleh naiknya asam lambung ke esofagus.

Kondisi ini bisa dinetralisir dengan obat asam lambung. Namun, jika terjadi lebih dari dua kali seminggu, segera hubungi dokter.

Baca Juga : 10 Tips untuk Mengatasi Heartburn

5. Kolesistitis

Kolesistitis adalah peradangan pada kantong empedu (kolesistitis) yang berperan penting dalam pencernaan lemak dalam tubuh.

Penyakit ini sebenarnya tidak menyebabkan nyeri dada, meskipun mungkin terasa seperti itu karena rasa sakit hebat di perut kanan atas yang mendekati dada atas.

6. Patah Tulang Rusuk

Cedera merupakan salah satu penyebab sakit dada yang sering terjadi. Salah satunya adalah kondisi patah rusuk terutama rusuk yang bertugas melindungi organ internal di sebelah kanan.

Kondisi ini bisa sangat menyakitkan dan jika tidak ditangani dengan benar bisa menyebabkan komplikasi serius. Patah tulang rusuk bisa terjadi karena jatuh, benturan, bahkan batuk parah.

7. Emboli Paru-Paru

Emboli paru-paru terjadi karena adanya gumpalan di paru-paru Anda. Kondisi ini bisa mengancam jiwa jika tidak ditangani dengan tepat. Jika terjadi pada sisi kanan paru-paru, rasa sakit akan muncul di dada sebelah kanan juga. Gejala lainnya yang mungkin muncul adalah sesak napas hingga batuk darah.

Nyeri dada di sebelah kanan sering diabaikan karena dianggap bisa hilang dengan sendirinya. Tapi ketika rasa sakitnya datang dengan frekuensi yang terlalu sering dan berlangsung lama, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

Baca Juga : Nyeri Dada Sebelah Kiri dan Penyebabnya

Sumber

Healthgrades. (2019). What Pain on Your Right Side Could Mean. www.healthgrades.

Healthline. (2018). What’s Causing Pain in the Right Side of My Chest?. www.healthline.com

Medical News Today. (2020). What Causes Chest Pain on Right Side. www.medicalnewstoday.com

Verywell Health. (2020). When to Be Concerned About Right-Sided Chest Pain? www.verywell.com