Begini Perkembangan Janin Berusia 10 Minggu

Begini Perkembangan Janin Berusia 10 Minggu

Penulis: Anggita | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 31 Mei 2023

Sebentar lagi, Anda akan menyelesaikan trimester pertama. Pada usia kehamilan 10 minggu.

Pada fase ini, Anda akan merasakan hal yang baru, seperti baby bump. Ya, perut Anda akan mulai terlihat lebih bulat karena bayi Anda sudah mulai membesar.

Ketika janin berusia 10 minggu, ini berarti bayi Anda mulai bertumbuh dari embrio menjadi janin. Ukurannya kira-kira 3,5 cm hingga 4 cm, seukuran buah stroberi.

Dengan perubahan ini, Anda bisa menyesuaikan tubuh dengan mengenakan pakaian yang longgar dan nyaman. Lantas, bagaimana perkembangan janin Anda di minggu ini?

Baca Juga: Perkembangan Janin Usia 3 Bulan, Sudah Mulai Bergerak?

Perkembangan Janin 10 Minggu

• Pembentukan organ penting seperti otak, jantung, dan paru-paru
• Tulang-tulang akan terbentuk, membuat lengan dan kaki
• Tumbuh tunas gigi di bawah gusi
• Tumbuh rambut dan kuku
• Ginjal bayi Anda akan memproduksi banyak urin
• Bayi laki-laki memproduksi testosteron
• Kelopak mata menutup, melindungi mata bayi

Gejala Kehamilan 10 Minggu

• Ukuran Payudara Membesar

Salah satu gejala yang paling umum terjadi pada minggu ke-10 adalah payudara yang membesar.

Selain ukurannya yang membesar, payudara Anda juga akan terasa nyeri. Hal ini disebabkan karena tubuh Anda mempersiapkan ASI untuk menyusui.

• Sakit Kepala

Sakit kepala bisa terjadi kapan saja, bahkan ketika Anda sedang tidak hamil. Gejala sakit kepala dapat menunjukkan berbagai masalah kesehatan Anda, seperti perubahan hormon atau kurang beristirahat.

• Pola Tidur yang Berantakan

Ketika hamil, tubuh Anda akan lebih banyak mengalirkan darah. Akibatnya, tekanan darah Anda bisa rendah. Sehingga, pada siang hari Anda akan mengantuk, dan di malam hari Anda akan kesulitan untuk tidur.

Anda juga akan mengalami mimpi yang aneh. Mimpi sendiri berhubungan dengan emosi dan bagaimana otak Anda merespons hal tersebut, sehingga terkadang Anda akan merasa takut saat mengalami mimpi buruk, bersiaplah!

• Nyeri di Ligamen Perut

Bayi Anda akan terus bertumbuh di dalam perut. Seiring dengan pertumbuhan janin, akhirnya perut Anda akan melebar dan menyesuaikan ukurannya untuk mengandung si kecil.

Tak heran, pada fase ini Anda akan merasa nyeri di bagian bawah perut. Tak perlu khawatir, hal ini sudah sewajarnya terjadi.

• Urat Nadi akan Terlihat

Tubuh Anda akan mengalirkan banyak darah untuk kebutuhan bayi, sehingga urat nadi Anda akan lebih terlihat. Ini adalah pertanda bahwa tubuh Anda mengalirkan darah lebih dan tidak perlu dicemaskan.

• Morning Sickness

Minggu ke-10 menandakan bahwa Anda akan menyelesaikan trimester pertama. Morning sickness masih akan terjadi pada periode ini, namun Anda tidak perlu khawatir, karena morning sickness Anda akan berkurang di trimester berikutnya.

• Keputihan pada Vagina

Hormon estrogen yang dihasilkan saat hamil akan membuat banyak darah Anda mengalir ke panggul. Akibatnya, Anda akan mengalami keputihan.

Namun keputihan adalah hal yang wajar, karena dapat mengeluarkan bakteri. Anda hanya perlu membersihkannya dan menggunakan panty liner yang tepat.

• Kelelahan

Trimester pertama memang melelahkan, apalagi jika Anda baru pertama kali hamil, sehingga harus berusaha lebih keras untuk beradaptasi.

Kelelahan ini disebabkan karena tubuh Anda memproduksi plasenta dan memberikan dukungan nutrisi untuk bayi Anda.

Tips Menghadapi Kehamilan 10 Minggu

Kehamilan pada minggu ini mungkin akan terasa melelahkan, maka itu ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk mengatasi minggu ke- 10 kehamilan.

• Konsumsi Vitamin

Tetap konsumsi vitamin yang dianjurkan oleh dokter Anda seperti vitamin A, C, D, asam folat, dan lainnya.

• Makanlah dengan Teratur

Tidak hanya Anda yang membutuhkan nutrisi, bayi Anda juga memerlukannya. Selingi juga dengan berbagai camilan yang sehat untuk memberikan asupan gizi tambahan.

• Mengurangi Minuman Berkafein

Untuk mengatasi masalah tidur Anda, kurangi minuman berkafein saat hamil.

Anda juga perlu mengatur pola tidur Anda.  Luangkan waktu untuk tidur siang dengan durasi yang tidak terlalu panjang. Durasi tidur siang yang singkat ini bertujuan agar Anda tetap dapat tidur di malam hari.

• Membatasi Kegiatan Fisik

Jangan lakukan hal-hal yang berat agar tidak cepat lelah.

Anda juga perlu rutin berolahraga untuk mengurangi rasa lelah dan mengatasi kram. Lakukan olahraga yang ringan, namun tetap membuat tubuh Anda aktif.

• Melakukan Tes NIPT (Non-invasive Prenatal Testing)

Pada minggu ini, Anda juga bisa melakukan tes NIPT.

Tes ini dilakukan untuk melihat apakah bayi Anda mengalami down syndrome atau sindrom lainnya, sekaligus dapat mendeteksi jenis kelamin bayi.

Baca Juga: Perkembangan Janin Usia 6 Minggu Kehamilan