Tahap Perkembangan Janin dan Perubahan Tubuh Ibu Pada Trimester Pertama Kehamilan

Tahap Perkembangan Janin dan Perubahan Tubuh Ibu Pada Trimester Pertama Kehamilan

Penulis: Agnes | Editor: Umi

Jika Anda sedang hamil sebaiknya Anda mengonsumsi makanan sehat demi perkembangan janin Anda. Perbanyak konsumsi sayur, buah, karbohidrat kompleks, air putih, dan istirahat yang cukup.

Selama hamil, Anda juga akan melakukan pemeriksaan secara teratur untuk melihat pertumbuhan dan perkembangan janin. Kehamilan terbagi menjadi beberapa fase yaitu trimester pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga.

Biasanya, setiap trimester berlangsung selama 12 minggu atau 14 minggu (3 bulan). Tahap trimester pertama adalah usia kandungan yang rawan sehingga Anda disarankan untuk beristirahat dan mengurangi aktivitas yang terlalu berat.

Baca Juga: Prenagen Esensis : Manfaat untuk Program Kehamilan

Perubahan Tubuh Ibu Hamil di Trimester Pertama

Selama masa kehamilan di trimester pertama, tubuh Anda akan mengalami beberapa perubahan signifikan seperti:

• Payudara terasa lembut dan bengkak akibat perubahan hormonal.
• Sebagian besar wanita mengalami mual efek dari peningkatan kadar hormon.
• Peningkatan buang air kecil.
• Tubuh mudah lelah dan pegal karena kadar hormon progesteron melonjak drastis.
• Indera penciuman Anda semakin sensitif sehingga nafsu makan Anda berkurang.
• Mengalami sembelit karena selama kehamilan hormon progesteron meningkat sehingga memperlambat pergerakan sistem pencernaan Anda.

Baca Juga: Perkembangan Kehamilan 4 Bulan dari Minggu ke Minggu

Tahap Perkembangan Janin di Trimester Pertama

Mengetahui tahap perkembangan janin pada trimester pertama dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi. Berikut ini tahap perkembangan janin selama trimester pertama:

Bulan Pertama (Minggu ke-1 sampai Minggu ke-4)

Sebagian besar wanita mengalami ovulasi sekitar 11 hingga 21 hari sejak hari pertama haid terakhir. Tubuh Anda siap untuk ovulasi.

Selama hubungan seksual, beberapa ratus juta sperma dilepaskan di dalam vagina. Sperma akan berjalan melalui serviks dan masuk ke tuba falopi. Jika pembuahan terjadi, akan tercipta zigot dan berkembang menjadi janin.

Selama satu bulan pertama di trimester pertama, sel telur yang sudah dibuahi mulai berkembang dan kantung kedap air mulai terbentuk. Katup tersebut akan berisi cairan ketuban yang melindungi embrio yang sedang tumbuh.

Selanjutnya, plasenta mulai berkembang. Plasenta berfungsi menyalurkan nutrisi dari ibu ke bayi.

Dalam beberapa minggu di trimester pertama, wajah dan mata mulai terbentuk. Namun, mata ini belum memiliki kelopak. Mulut, rahang bawah, dan tenggorokan juga mulai berkembang. Sel darah janin mulai terbentuk. Jantung bayi masih sangat kecil.

Bulan 2 Trimester Pertama (Minggu ke-5 sampai ke-8)

Di bulan kedua, trimester pertama, janin Anda disebut sebagai embrio.

Wajah embrio Anda terus berkembang. Telinga mulai terbentuk dan memiliki lipatan. Pada tubuh embrio akan muncul tunas kecil yang tumbuh menjadi lengan dan kaki.

Selain itu, otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan saraf lain juga sudah terbentuk. Saluran pencernaan bayi Anda dan organ sensorik mulai berkembang. Tulang rawan semakin padat sehingga menjadi tulang seutuhnya.

Ukuran kepala bayi Anda mulai membesar, seukuran dengan tubuhnya. Di usia ini, detak jantung bayi mulai terdeteksi. Panjang embrio bertambah menjadi 1 inci dengan berat sekitar ⅓ ons.

Bulan 3 Trimester Pertama (Minggu ke-9 sampai ke-12)

Seluruh organ gerak meliputi lengan, tangan, jari tangan, kaki, dan jari kaki sudah sepenuhnya terbentuk.

Pada tahap ini, bayi Anda sudah bisa bergerak sedikit, seperti membuka dan menutup tangan serta mulutnya. Gigi susu juga sudah mulai terbentuk di fase ini.

Kelopak mata juga mulai terbentuk, tetapi tertutup dan belum dapat terbuka sampai minggu ke-28 kehamilan.

Pada fase ini kuku jari tangan dan kaki mulai berkembang dan daun telinga terbentuk. Selain itu, gigi, gusi, dan organ reproduksi mulai terbentuk. Namun, jenis kelamin bayi Anda masih sulit dideteksi karena masih sangat kecil.

Pada akhir bulan ketiga, fisik bayi Anda sudah terbentuk sepenuhnya. Semua organ dan anggota tubuh sudah lengkap dan akan terus berkembang dan kuat.

Sistem peredaran darah dan saluran kencing bayi juga sudah bekerja dan hati memproduksi empedu. Di fase ini panjang bayi Anda sekitar 4 inci dan beratnya bertambah menjadi 1 ons.

Itulah tahap perkembangan janin dan perubahan tubuh ibu selama trimester pertama. Pastikan Anda rutin memeriksakan kehamilan dengan bidan atau dokter spesialis kandungan agar kesehatan ibu dan bayi selalu terjaga.

Baca Juga: Gejala Menstruasi dan Awal Kehamilan, Apa Bedanya?