Apa Saja Manfaat Vitamin D Bagi Tubuh?

Apa Saja Manfaat Vitamin D Bagi Tubuh?

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 19 April 2023

 

Salah satu vitamin yang dibutuhkan tubuh adalah Vitamin D. Vitamin ini adalah vitamin yang larut dalam lemak dan mencakup vitamin D1, D2, dan D3.

Vitamin D membantu mengatur jumlah kalsium dan fosfor dalam tubuh. Karenanya, Vitamin D amat berperan dalam menjaga kesehatan tulang, otot, serta gigi Anda. Selain itu, vitamin D juga berperan terhadap kesehatan dan kekebalan tubuh Anda.

Kekurangan Vitamin D yakni bahwa vitamin ini dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan tulang, kelainan tulang, atau penyakit lainnya. Walaupun begitu, beberapa temuan juga mencatat bahwa Vitamin D turut berperan dalam pencegahan penyakit Covid-19.

Baca Juga: 7 Jenis Makanan yang Mengandung Vitamin D

Manfaat vitamin D

Vitamin D memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. Berikut beberapa manfaat dari Vitamin D yang bisa Anda dapatkan.

1. Baik untuk kesehatan tulang

Vitamin D diketahui memainkan peran dalam mengatur kalsium dan kadar fosfor dalam darah. Peran ini berpengaruh dalam menjaga kesehatan tulang.

Anda membutuhkan vitamin D untuk merangsang penyerapan kalsium.

Kekurangan vitamin D berkaitan dengan terjadi rakhitis pada anak-anak. Sedangkan pada orang dewasa, kekurangan vitamin D dapat meningkatkan risiko osteomalacia (kepadatan tulang menurun dan kelemahan otot) dan osteoporosis.

2. Mengurangi risiko flu

Beberapa penelitian menemukan bahwa Vitamin D turut berperan dalam mencegah penyebaran virus influenza.

Karenanya, memenuhi kecukupan Vitamin D dipercaya dapat menjaga Anda dari risiko terserang flu.

3. Menyehatkan bayi  dan anak-anak

Bayi dan anak-anak membutuhkan Vitamin D tidak hanya untuk pertumbuhan tulang dan giginya.

Vitamin D pada anak diketahui dapat mencegah risiko tekanan darah tinggi pada anak.

Vitamin D juga mampu meningkatkan imun tubuh, menurunkan risiko alergi, serta memiliki sifat anti-inflamasi.

4. Baik untuk kesehatan ibu dan janin

Kehamilan yang sehat adalah keinginan semua orang. Mencukupi asupan Vitamin D turut berperan bagi kesehatan ibu hamil dan janin.

Penelitian di tahun 2019 menemukan bahwa wanita hamil yang kekurangan Vitamin D berisiko lebih besar terkena preeklamsia dan melahirkan prematur.

Penelitian juga mencatat bahwa asupan vitamin D yang cukup selama kehamilan dapat menurunkan risiko alergi makanan pada anak selama 2 tahun pertama hidupnya.

5. Menurunkan risiko penyakit jantung

Asupan vitamin D yang kurang sering dikaikan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, hipertensi, dan stroke.

Akan tetapi, belum ditemukan bukti apakah kekurangan vitamin D berkontribusi terhadap penyakit jantung atau hanya memperburuk keadaan mereka yang telah menderita penyakit tersebut.

6. Menjaga kekebalan tubuh

Vitamin D dipercaya meningkatkan kekebalan tubuh. Apabila Anda kekurangan vitamin D, maka risiko terkena infeksi dan penyakit autoimun seperti seperti rheumatoid arthritis, diabetes tipe 1, dan penyakit radang usus menjadi meningkat.

7. Penjaga mood dan pencegah depresi

Tak hanya fisik, Vitamin D dipercaya berperan dalam mengatur suasana hati. Anda mungkin sering mendengar bahwa berjemur di pagi hari dapat meningkatkan mood dan mencegah depresi.

Hal ini karena ketika berjemur, Anda tengah mendapatkan asupan Vitamin D. Penelitian menemukan bahwa suplemen Vitamin D dapat membantu penderita depresi.

Selain itu, kurangnya asupan Vitamin D sering dikaitkan dengan kecemasan dan depresi.

Sumber Vitamin D

Anda mungkin mendapatkan Vitamin D dari sinar matahari di pagi hari.

Anda dapat berjemur di sinar matahari selama 5-10 menit, 2-3 kali per minggu untuk memenuhi kebutuhan vitamin D.

Selain itu, berikut makanan yang dapat dikonsumsi untuk memenuhi sumber vitamin D.

Rekomendasi Konsumsi Harian Vitamin D

Berapa dosis vitamin D yang dibutuhkan seseorang? Berikut adalah dosis vitamin D menurut usia yang direkomendasikan:

  • Bayi 0–12 bulan membutuhkan 400 IU (10 mcg)
  • Anak-anak dan remaja usia 1 hingga 18 tahun membutuhkan 600 IU (15 mcg)
  • Orang dewasa hingga 70 tahun membutuhkan 600 IU (15 mcg)
  • Dewasa di atas 70 tahun membutuhkan 800 IU (20 mcg)
  • Wanita hamil atau menyusui: membutuhkan 600 IU (15 mcg)

Batas maksimal yang direkomendasikan oleh para profesional kesehatan untuk vitamin D adalah 4,000 IU per hari untuk orang dewasa.

Konsumsi vitamin D yang berlebihan dapat menyebabkan pengapuran tulang  serta pengerasan pembuluh darah, ginjal, paru-paru, dan jaringan jantung.

Gejala Kekurangan Vitamin D

Apa yang terjadi pada tubuh ketika Anda kekurangan vitamin D?  Berikut beberapa gejala kekurangan Vitamin D.

  • Kelelahan, badan terasa sakit dan nyeri
  • Nyeri otot
  • Adanya ketegangan terutama di kaki, panggul, dan pinggul Anda
  • Suasana hati yang buruk
  • Penyembuhan luka terganggu
  • Rambut rontok

Nah, itu tadi gejala kekurangan vitamin D. Cukupi kebutuhan vitamin D dengan konsumsi makanan yang sehat dan berjemur sejenak di pagi hari.

Jangan lupa gunakan tabir surya agar kulit Anda terlindung dari sinar ultraviolet.

Baca Juga: Ketahui Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin B

Sumber

Medical News Today. (2019). What are the health benefits of vitamin D? www.medicalnewstoday.com

Healthline. (2022). Vitamin D Benefits www.healthline.com

NHS. (2020). Vitamin D www.nhs.uk

Mayo Clinic. (2021). Vitamin D www.mayoclinic.org