Pahami Berbagai Penyebab Sakit Perut yang Umum Terjadi
Pahami Berbagai Penyebab Sakit Perut yang Umum Terjadi
Penulis: Dewi | Editor: Opie
Ditinjau oleh: dr. Tommy
Terakhir ditinjau: 18 Maret 2023
Sakit perut merupakan suatu hal yang wajar, terutama jika Anda terlalu banyak makan, terlambat makan, atau sedang mengalami kondisi tertentu seperti susah buang air besar.
Sebagian besar penyebab sakit perut bukan lah suatu kondisi yang membahayakan. Namun, beberapa kasus menjadi salah satu tanda penyakit serius, yang membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Juga: Atasi Sakit Perut dengan Berbagai Obat Ini
Jenis Sakit Perut
Sakit perut terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya:
1. Nyeri akut
Nyeri akut adalah sakit yang terjadi dalam kurun waktu beberapa jam maupun hari.
Kondisi ini biasanya berlangsung tidak lebih dari satu minggu.
2. Nyeri kronis
Nyeri kronis ditandai dengan rasa sakit yang berulang.
Biasanya terjadi dalam waktu yang cukup lama, bisa dalam kurun waktu satu minggu maupun bulanan.
Nyeri kronis akan hilang dan timbul kapan saja. Nyeri ini terjadi karena gangguan gastrointestinal dan sistemik yang mengakibatkan perut sakit.
3. Nyeri progresif
Nyeri progresif, adalah rasa sakit yang semakin hari semakin memburuk.
Nyeri ini biasanya menimbulkan gejala lain. Beberapa diantaranya merujuk pada penyakit serius, sehingga membutuhkan pemeriksaan medis lebih lanjut.
Baca Juga: Obat Sakit Perut Anak berdasarkan Penyebabnya
Penyebab Sakit Perut
Beberapa penyebab umum sakit perut antara lain:
1. Maag atau dispepsia
Penyakit maag, disebut juga dengan istilah dispepsia, merupakan gangguan pencernaan yang bisa membuat perut Anda terasa penuh dan menjadi tidak nyaman.
Sensasi ini biasanya dirasakan setelah selesai makan. Kondisi ini biasanya hadir dan disertai dengan sensasi terbakar pada area perut bagian atas.
Gangguan pencernaan dapat Anda hindari dengan melakukan istirahat yang cukup, makan tepat waktu, mengunyah makanan dengan perlahan, dan mengurangi konsumsi alkohol.
2. Sembelit
Sembelit atau susah buang air besar merupakan penyakit yang umum terjadi. Kondisi ini biasanya juga bukanlah salah satu penyakit serius.
Pergerakan usus setiap individu berbeda-beda. Anda mungkin merupakan salah satu individu yang buang air setiap hari, namun ada juga yang buang air setiap dua hari sekali.
Umumnya, setiap individu akan buang air kurang dari tiga hari sekali. Jika Anda tidak buang air lebih dari tiga hari, Anda mungkin mengalami sembelit.
Beberapa penyebab sembelit terjadi karena perubahan pola makan, jarang melakukan gerakan, sedang dalam masa kehamilan, atau sedang mengonsumsi obat-obatan antidepresan dan suplemen zat besi.
3. Gastroenteritis
Gastroenteritis merupakan kondisi di mana perut dan usus Anda mengalami iritasi yang disebabkan infeksi virus maupun bakteri.
Nyeri yang dirasakan biasanya dibarengi dengan muntah dan diare. Tidak jarang juga memunculkan gejala demam dan sakit kepala.
Gastroenteritis dapat menyebar melalui kontak dengan seseorang yang sedang mengalami kondisi ini, mengonsumsi makanan yang didalamnya terdapat bakteri, dan tidak menjaga kebersihan tangan.
4. IBS (Irritable Bowel Syndrome)
IBS atau irritable bowel syndrome merupakan kumpulan dari gejala yang terjadi secara bersamaan, seperti perut kram, sembelit, kembung, dan diare.
Gejala yang datang secara bersamaan ini dapat menyebabkan kerusakan pada usus Anda.
Penyebab dari penyakit ini belum diketahui. Walapun begitu, sistem kekebalan tubuh dan pergerakan usus besar yang terlalu sensitif dianggap sebagai pemicunya.
5. Keracunan makanan
Keracunan makanan merupakan salah satu penyebab yang juga umum terjadi.
Kondisi ini biasanya terjadi karena kurangnya kewaspadaan Anda dalam memilih makanan, seperti makanan yang sudah terkontaminasi oleh bakteri dan virus atau makanan yang sudah basi.
Keracunan makanan biasanya ditandai dengan gejala muntah dan diare.
Untuk menghindari hal ini, pastikan Anda menjaga kebersihan asupan makanan Anda.
Kapan Harus Menghubungi Dokter?
Sakit perut merupakan penyakit yang umum, dan biasanya akan hilang dalam kurun waktu seminggu.
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala seperti:
- Dehidrasi, ditandai dengan urin yang berwarna gelap, dan tidak buang air kecil dalam kurun waktu yang lama
- Demam
- Tidak dapat buang air besar, namun mengalami mual dan muntah
- Merasa sakit saat buang air kecil
- Terdapat bercak darah pada tinja
- Hematemesis atau muntah darah
- Pembengkakan pada perut disertai dengan nyeri yang luar biasa
- Sulit bernapas
- Mata dan kulit yang menguning
Baca Juga: Terlalu Sering Sakit Perut? Waspadai Kemungkinan Radang Usus!
SumberNews Medical. (2021). Common Causes of Stomach Ache. www.news-medical.net
Web MD. (2020). Abdominal Pain Causes. www.webmd.com
Healthline. (2021). Abdominal (Stomach) Pain: Causes and When to See a Doctor. www.healthline.com
Cleveland clinic. (2020). Abdominal (Stomach) Pain: Causes & When To Call The Doctor. www.my.clevelandclinic.org