Perawatan Rahim Turun Tanpa Operasi
By: Opie
Categories:
Perawatan Rahim Turun Tanpa Operasi
Penulis: Meimei | Editor: Opie
Ditinjau oleh: dr. Tommy
Terakhir ditinjau: 15 Desember 2022
Rahim turun, prolaps uteri atau dikenal juga dengan istilah turun peranakan adalah kondisi kesehatan ketika rahim melorot turun ke saluran vagina.
Hal ini bisa terjadi karena bagian otot dan ligamen dasar panggul meregang dan melemah dan tidak lagi memberikan dukungan yang cukup untuk rahim.
Rahim turun bisa terjadi pada semua pada wanita dari segala usia, walaupun kondisi ini lebih sering mempengaruhi wanita pascamenopause yang pernah melahirkan secara normal.
Gejala Rahim Turun
Gejalanya seringkali muncul di pagi hari dan makin memburuk sepanjang hari. Sejumlah gejala yang sebaiknya dikenali antara lain:
- Sensasi berat atau atau seperti ada sesuatu yang menarik panggul Anda
- Jaringan menonjol dari vagina Anda
- Masalah kandung kemih, seperti kebocoran urin (inkontinensia) atau retensi urin
- Kesulitan buang air besar
- Merasa seolah-olah Anda sedang duduk di atas bola kecil atau seolah-olah ada sesuatu yang jatuh dari vagina Anda
- Masalah seksual, seperti vagina terasa seperti sangat longgar sehingga mengganggu aktivitas seksual
Faktor Risiko Rahim Turun
Berikut adalah sejumlah faktor yang bisa meningkatkan risiko rahim turun:
- Obesitas
- Penuaan
- Melahirkan bayi berukuran besar
- Pernah mengalami kelahiran normal
- Melahirkan di usia yang sudah tidak lagi muda
- Pernah menjalani operasi panggul
- Mengalami batuk kronis
- Riwayat keluarga dengan kondisi jaringan ikat yang lemah
Mencegah Kondisi Rahim Turun
Rahim turun bisa dicegah dengan beberapa cara, yakni:
- Lakukan langkah pencegahan sembelit
Pertama, mencegah sembelit dengan makan lebih banyak serat seperti buah, sayuran, kacang-kacangan dan sereal gandum.
- Hindari mengangkat sesuatu yang berat
Hindari kebiasaan mengangkat beban yang terlalu berat dan lakukan dengan posisi tubuh yang tepat.
- Kontrol batuk
Mengontrol batuk juga bisa dijadikan pencegahan untuk rahim turun. Misalnya saja segera berobat ketika mengalami batuk yang parah dan berkepanjangan serta menghindari kebiasaan merokok.
- Kelola berat badan
Kurangi risiko kenaikan berat badan karena ini dapat memberikan pengaruh buruk pada rahim dan kesehatan organ lainnya.
Baca Juga: Diagnosis dan Pengobatan Turun Peranakan
Perawatan Rahim Turun yang Bisa Dilakukan
Jika Anda ingin mengobati rahim turun, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan tanpa harus menjalani operasi. Cara-cara tersebut, yakni:
- Senam kegel
Melakukan senam kegel secara rutin bisa membantu mengobati rahim yang turun.
Khususnya jika kondisi rahim turun yang dialami tidak parah dan hanya menimbulkan gejala ringan.
Senam kegel membantu menguatkan otot-otot panggul yang lemah sehingga terhindar dari rahim yang semakin turun.
Gejala turun peranakan yang mengganggu juga dapat berkurang secara perlahan dengan latihan rutin.
Senam kegel bisa dilakukan dengan mengencangkan otot dasar panggul seperti ketika Anda sedang menahan buang air kecil.
Lakukan posisi tersebut selama beberapa detik kemudian biarkan otot kembali rileks. Lakukan secara berkala dan tambah durasinya setelah terbiasa.
- Pesarium vagina
Pesarium vagina adalah cincin plastik atau karet yang dimasukkan ke dalam vagina untuk menopang jaringan yang menonjol.
Fungsinya untuk menahan rahim tetap pada tempatnya dan tidak turun karena berbagai hal. Alat ini harus dipasang dan digunakan dengan panduan dokter.
Selain itu, pesarium vagina juga harus dilepas secara teratur untuk dibersihkan.
Anda harus melepas alat ini saat akan berhubungan seksual dengan pasangan. Setelah itu, pastikan untuk membersihkannya sebelum memasang kembali.
Dokter akan mengajari Anda melakukannya untuk memastikan alat ini bekerja secara optimal dan menjaga rahim Anda.
- Banyak minum air putih
Kebiasaan minum air putih sesuai anjuran dunia kesehatan bermanfaat mencegah berbagai penyakit termasuk rahim turun.
Pastikan minum setidaknya delapan gelas air putih untuk mencegah sembelit yang menjadi gejala awal peranakan turun.
Pasalnya, sembelit membuat Anda cenderung mengejan saat buang air besar.
Tekanan dari kegiatan itu bisa melemahkan otot panggul dan memicu gejala rahim turun.
- Pola makan sehat
Pola makan sehat dapat membantu meredakan gejala rahim turun dan mengobatinya.
Khususnya memastikan tubuh dalam kondisi sehat dan memiliki berat badan yang ideal.
Hal ini berlaku pula sebagai pencegahan jika Anda merupakan orang yang berisiko tinggi mengalami rahim turun. Mulailah mengonsumsi lebih banyak pangan kaya nutrisi seperti sayuran, buah, gandum utuh dan protein.
Baca Juga: Turun Peranakan: Ketahui Gejala dan Penyebabnya
SumberUCLA Health. Uterine Prolapse Treatment Without Hysterectomy. www.ucla health.org
Mayo Clinic. Uterine prolapse. www.mayoclinic.org
Web MD. (2020). Prolapsed Uterus. www.webmd.com
John Hopkins Medicine. Uterine Prolapse. www.hopkinsmedicine.org