Acetazolamide: Penggunaan, Dosis dan Efek Samping

Acetazolamide: Penggunaan, Dosis dan Efek Samping

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 1 Mei 2023

 

Acetazolamide adalah obat yang mmapu membantu menghilangkan air dan elektrolit dalam urine, menurunkan jumlah cairan pada mata, menenangkan sistem saraf, dan memungkinkan tubuh menggunakan oksigen lebih baik di ketinggian tertentu.

Obat ini dipakai untuk mengobati glaukoma, epilepsi, dan altitude sickness (penyakit ketinggian), misalnya saat berada di gunung. Obat ini juga dipakai untuk mengatasi edema (penumpukan cairan) pada penderita gagal jantung.

Baca Juga: Pahami Pengobatan dan Pencegahan Gagal Jantung Kongestif

Kelebihan dan Kekurangan Acetazolamide

Berikut beberapa kelebihan acetazolamide:

  • Jenis obat yang dapat ditoleransi dengan baik oleh tubuh sehingga aman digunakan.
  • Bisa digunakan oleh orang tua (dengan dosis lebih rendah).
  • Bisa menjadi opsi obat generik dengan harga lebih terjangkau.

Sementara kekurangannya adalah sebagai berikut:

  • Dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit atau kadar gula darah.
  • Perlu dikonsumsi beberapa kali sehari.
  • Penggunaannya tidak dianjurkan bagi anak berusia di bawah 12 tahun.
  • Tidak direkomendasikan untuk orang dengan masalah ginjal atau hati yang serius.

Tips Penggunaan Acetazolamide

Perhatikan beberapa tips berikut ini:

  • Jika menggunakan acetazolamide untuk mengatasi altitude sickness, minumlah setidaknya 24 jam sebelum naik ke area yang tinggi.
  • Acetazolamide dapat menyebabkan kantuk, kelelahan, dan perubahan penglihatan. Pastikan efek penggunaannya sebelum Anda mengemudi atau melakukan apa pun yang membutuhkan konsentrasi.
  • Obat ini dapat menyebabkan Anda buang air kecil lebih sering, jadi minumlah di pagi hari untuk menghindari bangun di malam hari.
  • Dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, obat ini dapat menyebabkan kondisi kulit yang serius dan mengancam jiwa. Laporkan ruam yang menyakitkan atau pengelupasan kulit ke dokter.
  • Acetazolamide termasuk sulfonamid, jadi jangan minum obat ini jika Anda alergi sulfa.
  • Jangan minum acetazolamide dengan aspirin kecuali jika diperintahkan oleh dokter. Konsumsi kedua obat ini secara bersamaan dapat menyebabkan efek samping yang sangat serius.

Dosis Umum dan Aturan Penggunaan Acetazolamide

Berdasarkan usia dan kondisi yang Anda alami, berikut informasi mengenai dosis umum dan aturan penggunaan acetazolamide:

Penggunaan acetazolamide untuk mengobati glaukoma adalah 250-1.000 mg per hari bagi orang dewasa. Dosis ini dibagi menjadi beberapa jadwal konsumsi.

Untuk mengobati epilepsi, acetazolamide bisa digunakan dengan dosis 250–1.000 mg per hari bagi orang dewasa.

Sementara bagi anak-anak berusia di atas 12 tahun, acetazolamide bisa dipakai dengan dosis 8–30 mg/kg BB (berat badan), dengan dosis maksimal 750 mg per hari.

  • Altitude sickness

Anda bisa konsumsi 500-1.000 mg acetazolamide per hari untuk mengatasi penyakit ketinggian. Dosis ini dibagi menjadi beberapa jadwal konsumsi.

Konsumsi acetazolamide bagi orang dewasa untuk mengatasi edema adalah 230-375 mg 1 kali sehari.

Catatan Sebelum Konsumsi Acetazolamide 

Berikut beberapa hal yang menjadi catatan penting sebelum Anda mengonsumsi acetazolamide:

  • Pastikan Anda selalu mengikuti petunjuk dokter dan membaca informasi pada kemasan obat sebelum mengonsumsi obat ini.
  • Sebaiknya konsumsi acetazolamide setelah makan. Konsumsi tablet acetazolamide utuh dengan air putih. Tablet acetazolamide tidak boleh dikunyah, dibelah, atau dihancurkan. Pastikan Anda perbanyak minum air putih selama memakai obat ini.
  • Konsumsilah acetazolamide secara rutin apabila Anda menggunakannya untuk mengatasi glaukoma, epilepsi, atau edema. Untuk mendapatkan hasil terbaik, konsumsi obat ini pada waktu yang sama setiap harinya.
  • Anda perlu kontrol sesuai jadwal yang diberikan dokter selama menjalani pengobatan acetazolamide. Kondisi Anda mungkin akan dipantau oleh dokter lewat pemeriksaan laboratorium berkala.
  • Segera minum acetazolamide apabila jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat saat Anda lupa. Namun, jangan menggandakan dosis jika jadwal konsumsi berikutnya sudah dekat.
  • Anjuran penggunaan acetazolamide untuk mengatasi penyakit ketinggian adalah 1–2 hari sebelum pendakian. Anda perlu melanjutkan konsumsi obat selama mendaki dan dilanjutkan selama 2 hari saat berada di dataran tinggi apabila diperlukan.
  • Selalu simpan acetazolamide dalam wadah tertutup, pada suhu ruangan, di tempat yang kering, dan terhindar dari sinar matahari. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping Penggunaan Acetazolamide

Hubungi dokter segera jika Anda mengalami salah satu dari efek samping berikut ini:

  • Reaksi kulit yang parah
  • Ketidakseimbangan elektrolit, misalnya mual, muntah, kebingungan, kelelahan, detak jantung tidak teratur, otot berkedut, kram, atau kelemahan
  • Jumlah sel darah putih yang lebih sedikit sehingga membuat Anda lebih sering sakit
  • Masalah hati yang parah

Selain itu, beberapa efek samping berikut ini mungkin mereda seiring waktu karena tubuh Anda terbiasa dengan obat. Beri tahu dokter segera jika Anda terus mengalami gejala-gejala berikut atau jika kondisinya memburuk:

Pastikan juga Anda segera menemui dokter apabila mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius berikut ini:

  • Sesak napas atau napas menjadi lebih pendek
  • Nyeri pada punggung bagian bawah dan saat buang air kecil
  • Kejang
  • Ada darah pada urine
  • Kesulitan dalam buang air kecil
  • Depresi
  • Volume urine berkurang tiba-tiba
  • Penyakit kuning
  • Merasa lemah  atau lemas yang tidak biasa

Baca Juga: Sering Tak Disadari, Kenali Glaukoma dan Gejalanya

Sumber

MedlinePlus. (2017). Acetazolamide. medlineplus.gov

Drugs.com. (2021). Acetazolamide. www.drugs.com

GoodRx. (2021). Acetazolamide. www.goodrx.com

RxList. (2020). Acetazolamide. www.rxlist.com