Penyebab Komedo Hitam (Blackheads) dan Solusi Mengatasinya
By: Umi Gayasehatku
Categories:
Penyebab Komedo Hitam (Blackheads) dan Solusi Mengatasinya
Penulis: Dea | Editor: Umi
Komedo hitam (blackheads) adalah benjolan kecil pada kulit yang dihasilkan dari folikel rambut yang tersumbat. Sesuai namanya, komedo hitam memiliki permukaan yang gelap atau berwarna hitam, dan umumnya sangat kecil.
Biasanya komedo hitam terbentuk di wajah, terutama di hidung dan dagu, tetapi bisa juga muncul di punggung, dada, leher, lengan, dan bahu. Meski kondisi kulit ini umumnya dialami oleh remaja, komedo hitam juga bisa terjadi pada usia berapa pun.
Penanganan komedo dengan cara yang benar dapat membantu mencegah berkembangnya jerawat yang lebih parah.
Baca Juga: Hilangkan Komedo Putih dengan 7 Cara Ini
Penyebab Komedo Hitam
Pada dasarnya, komedo terbentuk ketika folikel rambut di kulit tersumbat atau tersumbat. Sel kulit mati dan minyak berlebih terkumpul di lubang folikel, yang menghasilkan benjolan.
Jika kulit di atas benjolan terbuka, paparan udara dapat menyebabkan sumbatan atau benjolan terlihat hitam dan terbentuklah komedo hitam (blackheads). Sebaliknya, Jika kulit di atas benjolan tetap tertutup, maka benjolan tersebut disebut sebagai komedo putih atau whitehead.
Komedo hitam adalah jenis acne vulgaris atau jerawat hormonal. Penyebab paling umum dari terbentuknya komedo hitam adalah kelebihan produksi kelenjar minyak, yang dapat terjadi selama perubahan hormonal, seperti pubertas, menstruasi, dan kehamilan.
Komedo hitam juga dapat terbentuk ketika folikel rambut teriritasi atau ketika sel-sel kulit mati tidak mengelupas secara teratur.
Beberapa faktor dapat meningkatkan risiko Anda terkena komedo hitam, termasuk:
- Penumpukan bakteri Propionibacterium acnes pada kulit
- Keringat berlebihan akibat olahraga, panas, atau stres
- Mengalami perubahan hormonal yang menyebabkan peningkatan produksi minyak selama masa remaja, saat menstruasi, atau saat minum pil KB
- Terlalu sering eksfoliasi wajah
- Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti kortikosteroid, lithium, atau androgen
- Beberapa kondisi kesehatan, seperti stres, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan sindrom pramenstruasi (PMS).
Gejala Komedo Hitam
Benjolan berwarna gelap di kulit adalah gejala utama komedo hitam. Karena warnanya gelap atau hitam, komedo hitam mudah terlihat di permukaan kulit.
Baik komedo hitam maupun putih, tidak bersifat inflamasi. Artinya, komedo tidak terinfeksi dan tidak akan menyebabkan rasa sakit, seperti jerawat. Selain itu, komedo hitam memiliki tekstur yang menonjol, tetapi lebih rata daripada jerawat.
Perubahan penampilan yang disebabkan oleh komedo hitam dapat menyebabkan rasa malu dan menurunkan rasa percaya diri pada beberapa orang.
Bagaimana Cara Mengatasi Komedo Hitam?
Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi komedo hitam. Namun, perlu Anda ingat, hindari memencet atau menggosok komedo bahkan dengan penghilang komedo logam, karena dapat mengiritasi kulit dan memperburuk masalah.
Adapun cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi komedo hitam di wajah termasuk:
1. Perawatan dengan Obat Bebas
Langkah pertama yang mungkin bisa Anda lakukan untuk mengatasi komedo hitam adalah dengan menggunakan obat jerawat maupun obat komedo yang dijual bebas di apotek.
Obat tanpa resep dokter ini tersedia dalam berbagai bentuk, misalnya krim, gel, atau sabun pembersih wajah yang bisa dioleskan langsung ke kulit Anda.
Senyawa aktif yang terkandung dalam obat-obatan bebas ini, seperti asam salisilat, benzoil peroksida, dan resorsinol, dapat membantu menghilangkan lapisan atas kulit yang rusak, membunuh bakteri, dan membantu kulit membuat sel-sel kulit baru.
2. Obat Resep
Jika perawatan dengan obat bebas tidak mampu mengatasi komedo hitam pada wajah Anda, dokter dapat menyarankan agar Anda menggunakan obat resep yang lebih kuat.
Obat-obatan yang mengandung vitamin A mampu mencegah pembentukan sumbatan di folikel rambut dan mendorong pergantian sel kulit lebih cepat.
Beberapa obat resep yang dapat mengatasi komedo hitam misalnya tretinoin, tazarotene, atau adapalene.
Selain itu, dokter juga bisa meresepkan jenis obat topikal lain yang mengandung benzoil peroksida dan antibiotik. Jika Anda memiliki jerawat atau jerawat kistik selain komedo hitam, jenis obat tersebut mungkin sangat membantu.
3. Mikrodermabrasi
Selama mikrodermabrasi, dokter atau ahli perawatan kulit menggunakan alat khusus yang memiliki permukaan kasar untuk mengikis lapisan atas kulit Anda. Perawatan estetika ini bertujuan untuk mengangkat lapisan sel kulit mati yang menumpuk sehingga komedo hitam bisa terangkat.
4. Chemical Peeling
Chemical peeling bisa digunakan bagi Anda yang ingin memperbaiki kerusakan pada wajah akibat sinar matahari dan bekas luka kecil. Metode perawatan wajah ini juga dapat mengatasi jenis jerawat tertentu, terutama komedo hitam.
Chemical peeling bekerja dengan membuka pori-pori kulit yang tersumbat dan mengangkat sel kulit mati penyebab komedo hitam.
Bahan umum dalam produk chemical peeling adalah asam salisilat, glikolat, dan retinoat. Karena prosesnya menggunakan asam, prosedur ini dapat menyebabkan kemerahan, pengerasan kulit, jaringan parut, infeksi, dan perubahan warna kulit.
5. Terapi Laser dan Cahaya
Prosedur perawatan ini menggunakan sinar laser yang intens untuk membunuh bakteri dan mengurangi produksi minyak di wajah. Terapi ini dapat bekerja jauh di bawah permukaan kulit untuk membantu menenangkan dan memperbaiki jaringan kulit sehingga mampu mengatasi komedo tanpa merusak lapisan atas kulit.
Komedo hitam memang bisa hilang dengan sendirinya, tetapi memerlukan waktu yang lama, bahkan dapat bertahan selama bertahun-tahun. Karena itu, jika Anda merasa kesulitan mengatasi komedo hitam, konsultasikan ke dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Alat Penyedot Komedo, Apakah Efektif?
Cleveland Clinic. (2021). Blackheads. my.clevelandclinic.org
Healthline. (2019). Blackheads. www.healthline.com
Medical News Today. Everything you need to know about blackheads. www.medicalnewstoday.com
Web MD. (2020). How to Get Rid of Blackheads. www.webmd.com