Mengenal Toxoplasma, Penyebab, Dampak dan Cara Mencegahnya
Mengenal Toxoplasma, Penyebab, Dampak dan Cara Mencegahnya
Penulis: Meimei | Editor: Opie
Ditinjau oleh: dr. Tommy
Terakhir ditinjau: 2 Maret 2023
Toxoplasma adalah virus yang sering dikaitkan dengan kucing dan disebut dapat memengaruhi kemampuan reproduksi wanita.
Sebenarnya, toxoplasma alias toksoplasmosis adalah masalah kesehatan yang muncul karena infeksi parasit yang disebut dengan Toxoplasma gondii.
Parasit ini bisa didapatkan dari kebiasaan makan daging yang kurang matang, paparan kotoran kucing yang terinfeksi, atau penularan dari ibu ketika janin masih dalam kandungan.
Baca Juga: Kenali Penyebab Bayi Meninggal Dalam Kandungan Agar Bisa Mencegahnya
Penyebab Toxoplasma
Toxoplasma disebabkan oleh parasit bersel tunggal yang infeksinya bisa menyebar pada berbagai jenis hewan.
Kucing sering disebut sebagai penyebab toxoplasma karena parasit tersebut bisa bertahan di dalam kotoran hewan ini, baik kucing liar maupun domestik.
Parasit ini tidak bisa menyebar dari orang satu ke orang lainnya, namun bisa ditularkan melalui hal-hal berikut ini:
- Kontak dengan kotoran kucing yang mengandung parasit
Hal ini bisa terjadi jika kita bersentuhan dengan parasit tersebut misalnya ketika membersihkan kotoran kucing peliharaan.
Risikonya akan meningkat apabila kucing Anda terbiasa makan daging mentah yang tidak terjamin kebersihannya.
- Minum air yang terkontaminasi
Air yang sudah terkontaminasi juga bisa menjadi penyebab toxoplasma, demikian pula produk susu yang tidak diproses dengan sempurna.
Makan daging yang tidak terjamin kebersihan maupun kualitasnya juga bisa memicu risiko serupa.
- Peralatan dapur yang jadi tempat parasit berkembang biak
Menggunakan peralatan dapur seperti pisau, sendok, piring atau talenan yang sudah menjadi tempat parasit berkembang biak juga memicu infeksi ini.
Pastikan untuk mencuci semua perlengkapan ini dengan bersih menggunakan sabun setelah memakainya untuk mengolah daging mentah.
- Makan buah dan sayuran yang belum dicuci
Buah dan sayuran segar memang menyehatkan asalkan kondisinya bersih. Namun jika masih mentah dan terkontaminasi parasit maka ini bisa membuat penyakit termasuk toxoplasma.
Pastikan Anda mencucinya dengan bersih setelah dibeli untuk menghilangkan semua kuman, virus maupun parasit.
Parasit yang menyebabkan toxoplasma memengaruhi semua organ tubuh termasuk sistem kekebalan tubuh Anda.
Jika Anda tergolong sehat biasanya pengaruhnya tidak terlalu serius karena imunitas tubuh akan menangkalnya.
Sebaliknya jika sistem kekebalan tubuh sedang memburuk, maka risikonya bisa lebih berbahaya dan memicu penyakit lainnya.
Semua orang bisa terinfeksi parasit ini namun risikonya meningkat untuk segelintir kalangan tertentu. Terutama jika Anda berada dalam kondisi berikut:
- Menderita HIV/AIDS – Orang yang menderita penyakit ini biasanya berisiko tinggi menderita toxoplasma, baik disebabkan infeksi yang baru maupun lama.
- Sedang menjalani kemoterapi – Orang yang harus menjalani kemoterapi merasakan pengaruh besar pada kekebalan tubuhnya. Akibatnya, tubuh kesulitan melawan pengaruh buruk yang masuk seperti virus maupun kuman.
Baca Juga: Ketahui Penyebab Toksoplasmosis dan Cara Pencegahannya
Dampak toxoplasma pada tubuh dan gejalanya
Orang sehat yang terinfeksi toxoplasma sebenarnya tidak menunjukkan gejala yang serius.
Seringkali, mereka bahkan tidak menyadari jika sedang terinfeksi karena tidak ada keluhan apapun.
Namun ada juga yang mengalami berbagai gejala flu ringan akibat toxoplasma, seperti:
- Tubuh yang pegal
- Pembengkakan di kelenjar getah bening
- Sakit kepala
- Demam
- Sering merasa kelelahan
Gejala yang dirasakan bisa lebih buruk apabila Anda memiliki masalah kekebalan tubuh.
Hal ini karena tubuh tidak bisa melawan infeksi sehingga terjadi sejumlah masalah, antara lain:
- Merasa bingung
- Sakit kepala yang parah
- Sulit berkonsentrasi dan berkoordinasi antara gerak tubuh
- Kejang
- Gangguan pada paru-paru
- Penglihatan yang tidak jelas dan kabur
Cara mencegah infeksi toxoplasma
Ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah parasit ini,yakni:
- Gunakan sarung tangan saat berkebun
Gunakan sarung tangan setiap kali mengurus tanaman di kebun atau di luar ruangan.
Pastikan untuk selalu mencuci tangan dengan bersih menggunakan sabun setelah berkegiatan.
- Jangan makan daging mentah yang diawetkan
Hindari mengonsumsi daging mentah yang tidak terpercaya kualitas maupun kebersihannya. Apalagi jika daging tersebut diawetkan atau disimpan lama dalam kondisi mentah di lokasi yang tidak ideal.
- Cuci perlengkapan dapur dan bahan makanan
Bersihkan perlengkapan dapur yang biasa Anda pakai dengan benar.
Gunakan air panas apabila alat dapur Anda dipakai untuk mengolah daging mentah.
Hal serupa juga berlaku untuk bahan makanan yang baru dibeli di pasar.
Bersihkan secara menyeluruh agar tidak ada parasit apapun yang masih menempel.
- Pastikan kucing dalam kondisi sehat
Pastikan kucing Anda selalu dalam kondisi sehat dengan memberi makan yang bergizi dan konsultasi secara berkala ke dokter.
Hindari memberi makan daging mentah atau membiarkan kucing berburu hewan liar seperti burung dan tikus.
Baca Juga: Kucing Bersin, Apa Menular pada Manusia?
SumberMayo Clinic. Toxoplasmosis. www.mayoclinic.org
CDC. Toxoplasmosis: General FAQs. www.cdc.gov
NHS. Toxoplasmosis. www.nhs.uk
Healthline. (2022). Toxoplasmosis: Symptoms, Treatment, and Diagnosis. www.healthline.com