Kucing Bersin, Apa Menular pada Manusia?

Kucing Bersin, Apa Menular pada Manusia?

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 29 November 2022

Jika kucing peliharaan sakit, Anda mungkin khawatir kalau anggota keluarga mungkin bisa tertular. Selain itu, Anda mungkin khawatir juga jika Anda sakit seperti flu apakah hewan peliharaan Anda bisa ikut tertular.

Ini tergantung pada apa yang menyebabkan penyakit dalam kedua kasus, dan kesehatan umum seseorang, tetapi sebagian besar penyakit umum yang mempengaruhi manusia tidak mempengaruhi hewan peliharaan dan sebaliknya.

Penyebab Bersin dan Flu saat Memelihara Kucing

Hanya karena flu biasa tidak dapat ditularkan ke kucing, bukan berarti kucing tidak dapat batuk dan bersin karena alasan lain. Gejala flu yang serupa mungkin muncul pada hewan peliharaan.

Hingga saat ini belum ditemukan hubungan resiko infeksi flu dari kucing ke manusia. Tetapi, bulu kucing sendiri dilaporkan dapat memicu reaksi alergi yang juga bisa menyebabkan bersin-bersin dan pilek. Jika hidung terasa gatal dan bersin saat bersama kucing, mungkin ini penyebabnya.

Flu dan Bersin pada Kucing

Gejala flu pada kucing pun tak berbeda jauh dengan manusia, diawali dengan bersin, mata berair, pilek, napas berisik, dan demam. Beberapa kondisi saat musim pancaroba dan virus tertentu bisa menyebabkan flu pada kucing, seperti rhinovirus, coronavirus, respiratory syncytial virus, atau parainfluenza virus.

Flu dan bersin pada kucing tidak dapat menular ke manusia. Namun, jika Anda memiliki lebih dari satu kucing, atau ada kucing di wilayah tempat tinggal Anda terkena flu, pastikan untuk memisahkan dan menjaga jarak agar kucing Anda atau kucing lain tidak tertular.

Penyakit yang Dapat Menular

Flu dan bersin yang terjadi pada kucing tidak menular ke manusia, namun ada juga virus yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia seperti flu burung atau virus H5N1. Beberapa penyakit berikut juga bisa ditularkan dari kucing ke manusia, jika kucing tersebut memang terinfeksi, yaitu:

  • Infeksi toksoplasma
  • Scabies
  • Cacing tambang, cacing gelang, dan cacing pita
  • Kurap atau ringworm

Untuk mencegah penyakit tersebut mengenai kucing kesayangan Anda, pastikan lingkungan kucing bersih, beri makan khusus kucing yang bersih, hindari kelembaban atau terkena basah tanpa dikeringkan, beri obat cacing secara rutin, dan lakukan vaksinasi lengkap pada kucing peliharaan Anda.

Mengatasi Kucing Flu

Pertama yang harus dilakukan, Anda wajib memeriksakan kucing Anda ke dokter hewan untuk membantu menentukan jenis infeksi yang mungkin mereka derita. Dokter hewan akan memastikan penyebab flu dan bersin pada kucing, dan memberi kucing Anda antibiotik dan obat mata untuk membantu meringankan gejala dan ketidaknyamanan mereka.

Setelah kucing sembuh dan belum pernah melakukan vaksinasi, maka lakukan vaksinasi setidaknya 2 minggu setelah kucing sembuh. Atau jika sudah pernah melakukan vaksinasi, periksa kapan waktu vaksin terakhirnya, jika diperlukan bisa dilakukan booster tahunan. Vaksin kucing bisa mencegah berbagai virus dan penyakit yang juga bisa menyebabkan flu, bersin-bersin, dan demam pada kucing.

Baca Juga:  7 Tips Mengurangi Reaksi Alergi Debu


Sumber

Trudell Animal Health. Feline Upper Respiratory Infection (Cat Flu). www.trudellanimalhealth.com

Loas Angeles Times. Sneezing Cat May Spread Infection. www.latimes.com

Verywell Health. (2020). Can I Catch a Cold From My Pet?. www.verywellhealth.com

The Spruce Pet. (2020). Can My Cat Catch My Cold?. www.thesprucepets.com