Cara Kerja dan Kiat Menjaga Kesehatan Jaringan Otot Jantung

Cara Kerja dan Kiat Menjaga Kesehatan Jaringan Otot Jantung

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 31 Maret 2023

 

Sebuah organ terdiri dari sekumpulan jaringan. Tubuh kita memiliki tiga jenis jaringan otot,yaitu jaringan otot rangka, jaringan otot polos, dan jaringan otot jantung.

Seperti namanya, jaringan otot jantung hanya terdapat di jantung. Lantas, bagaimana cara kerja, fungsi dan strukturnya? Simak penjelasan berikut.

Baca Juga: Makanan Sehat untuk Penderita Jantung dan Pantangannya

Memahami Jaringan Otot Jantung

Memiliki nama lain miokardium, jaringan otot jantung adalah subtipe dari jaringan otot yang secara struktur dan fungsi hanya terdapat di jantung.

Jaringan ini secara unik memiliki karakteristik dari jaringan rangka dan otot.  Otot jantung berbentuk lurik seperti otot rangka, tetapi otot jantung bekerja secara tak sadar seperti jaringan otot.

Jaringan jantung membutuhkan pasokan energi dan oksigen yang tinggi dan terus-menerus agar dapat memompa darah.

Jaringan otot jantung bertanggung jawab terhadap kerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

Sel otot jantung biasanya memiliki nukleus tunggal (pusat), dengan sel-sel yang kerap bercabang dan dihubungkan erat oleh sambungan khusus. Area di mana ujung sel terhubung ke sel lain disebut cakram interkalasi.

Cara Kerja Jaringan Otot Jantung

Tahukah Anda bahwa jantung memiliki sel-sel yang bertugas sebagai ‘alat pacu jantung’?

Hal ini menyebabkan jantung dapat berkontraksi dan berkembang sebagai respons terhadap impuls listrik dari sistem saraf.

Sel alat pacu jantung menghasilkan impuls listrik, yang akan mengabarkan kepada sel otot jantung untuk berkontraksi dan berelaksasi.

Sel-sel alat pacu jantung juga bertugas mengontrol detak jantung dan menentukan seberapa cepat jantung memompa darah.

Kardiomiopati (Masalah pada Jaringan Otot Jantung)

Kondisi yang menyebabkan masalah pada jaringan otot jantung disebut kardiomiopati.

Kardiomiopati dapat menghambat kinerja jantung dalam memompa darah atau berelaksasi. Apa saja gejala kardiomiopati?

  • sesak napas, atau sulit bernapas, bahkan setelah aktivitas ringan
  • Mudah lelah hingga pingsan
  • pembengkakan pada kaki atau pergelangan kaki
  • peradangan di perut atau leher
  • detak jantung tidak teratur, berdebar-debar
  • pusing atau sakit kepala ringan

Baca Juga: Ketahui Berbagai Macam Pengobatan Jantung Koroner

Faktor-Faktor yang Memicu Kardiomiopati

Kardiomiopati dapat terjadi karena sebab tertentu seperti penyakit dan warisan genetik. Berikut beberapa kondisi yang erat kaitannya dengan kardiomiopati

  • diabetes
  • penyakit tiroid
  • penyakit jantung koroner
  • serangan jantung
  • tekanan darah tinggi kronis
  • infeksi virus yang mempengaruhi otot jantung
  • penyakit katup jantung
  • konsumsi alkohol berat
  • riwayat keluarga kardiomiopati

Komplikasi 

Kardiomiopati dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti berikut.

  • Gagal Jantung. Ketika Jantung Anda tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh Anda, maka dapat mengancam kehidupan.
  • Pembekuan darah. Karena jantung Anda tidak dapat memompa secara efektif, gumpalan darah mungkin terbentuk di jantung Anda. Gumpalan itu dapat memblokir aliran darah ke organ lain, termasuk jantung dan otak Anda.
  • Masalah katup jantung. Kardiomiopati dapat menyebabkan jantung membesar, sehingga katup jantung tidak menutup dengan benar. Peristiwa ini dapat menyebabkan darah mengalir mundur di katup dan membahayakan jantung.
  • Komplikasi serius hingga kematian. Kardiomiopati dapat memicu irama jantung abnormal yang menyebabkan pingsan atau kematian mendadak karena jantung yang berhenti.

Olahraga dan Kesehatan Jantung

Olahraga tidak hanya bagus untuk kesehatan tubuh, tetapi juga jantung. Tahukah Anda bahwa olahraga mengurangi risiko terkena kardiomiopati? Olahraga secara teratur juga membuat jantung Anda bekerja secara efisien.

Orang dewasa direkomendasikan setidaknya meluangkan 150 menit waktu Anda untuk berolahraga sedang per minggu.

Tentunya, Anda tidak melakukan olahraga sekaligus. Anda dapat mencoba olahraga sekitar 30 menit lima hari seminggu.

Bagi anak usia 6-17 tahun harus melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang hingga tinggi selama 60 menit/hari.

Latihan kardio atau aerobik diketahui memperkuat jaringan otot jantung, menjaga kesehatan jantung, menjaga paru-paru, dan detak jantung. Apa saja latihan kardio yang dapat dicoba?

  • Lari atau jogging
  • Jalan kaki atau hiking
  • Bersepeda
  • Berenang
  • Skipping atau bermain lompat tali
  • Menari, misal zumba
  • Naik turun tangga

Gaya Hidup Sehat untuk Menjaga Jaringan Otot Jantung 

Selain berolahraga, terdapat sejumlah hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan jaringan otot jantung Anda.

  • Tidak merokok
  • Menjaga berat badan ideal. Anda dapat berkonsultasi ke dokter terkait menurunkan berat badan jika Anda kelebihan berat badan.
  • Makan makanan yang sehat dan kurangi makanan instan dan olahan
  • Perbanyak konsumsi ikan, buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran dan biji-bijian
  • Gunakan lebih sedikit garam pada masakan
  • Hindari atau kurangi minum alkohol
  • Kurangi dan kelola stres Anda dengan baik
  • Tidur yang cukup dan berkualitas
  • Taati nasihat dokter dan berkonsultasilah ke dokter secara teratur

Jika Anda memiliki permasalahan jantung, penting untuk berkonsultasi kepada dokter mengenai aktivitas apa yang sebaiknya Anda lakukan.

Catatan

Jika Anda memiliki gejala seperti kesulitan bernapas yang parah, mudah lelah dan pingsan, atau nyeri dada yang berlangsung lebih dari beberapa menit, segeralah untuk berkonsultasi dan memeriksakan ke dokter.

Dokter mungkin akan melakukan serangkaian diagnosis seperti rontgen dada, Elektrokardiogram (EKG), tes darah, MRI jantung, dan sebagainya.

Baca Juga: Pahami Kondisi Henti Jantung Mendadak

Sumber

Healthline. 2018. How Is Cardiac Muscle Tissue Different from Other Muscle Tissues? www.healthline.com

Kenhub. 2022. Cardiac muscle tissue www.kenhub.com

Medical News Today/ 2019. What to know about cardiac muscle tissue www.medicalnewstoday.com

Britannica, 2019.cardiac muscle. britannica.com

Mayo Clinic. 2021. Cardiomyopathy. mayoclinic.org