Jangan Salah, Ketahui Jarak Waktu Minum Obat yang Benar

Jangan Salah, Ketahui Jarak Waktu Minum Obat yang Benar

Penulis: Anggita | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 11 April 2023

 

Anda mungkin pernah mendapatkan obat yang wajib diminum lebih dari sekali dalam sehari. Mungkin juga, Anda tak tahu berapa lama jarak yang dibutuhkan dari obat satu ke obat selanjutnya.

Supaya Anda tidak salah, cari tahu aturan minum obat yang benar di bawah ini.

Baca Juga: Aturan Waktu Minum Obat yang Baik dan Benar

1. Interval waktu minum obat

Jika Anda mendapat obat yang aturan minumnya empat kali dalam satu hari (4×1), maka minumlah obat setiap enam jam sekali.

Obat yang harus diminum tiga kali sehari (3×1) adalah obat yang perlu diminum setiap delapan jam sekali. Untuk mempermudah, Anda bisa minum obat pada pagi saat sarapan, siang hari pada waktu makan siang, dan malam hari.

Untuk obat yang diminum dua kali sehari (2×1), Anda bisa menggunakan interval waktu 12 jam sekali.

Anda bisa menyesuaikan jadwal minum obat dengan rutinitas Anda sehari-hari. Kemudian, cobalah untuk minum obat dalam waktu jam setelah jadwal minum obat Anda dimulai.

2. Minum obat sebelum atau sesudah makan

Selanjutnya, berikut adalah aturan minum obat baik untuk yang dikonsumsi sebelum atau sesudah makan:

  • Sebelum makan

Obat yang perlu diminum sebelum makan atau saat perut kosong bisa diminum satu jam sebelum Anda makan atau 2 jam setelah Anda makan.

Apabila Anda sering mengabaikan aturan ini, maka obat menjadi tidak efektif di dalam tubuh.

Mengapa ada aturan minum obat saat perut kosong? Sebab, makanan atau minuman bisa mempengaruhi cara kerja obat, dan minum obat di waktu sebelum makan adalah solusi agar tubuh bisa mencerna obat dengan optimal.

  • Sesudah makan

Beberapa jenis obat perlu diminum saat sedang makan atau setelah makan.

Tujuannya adalah untuk mengurangi efek samping yang ditimbulkan, karena obat mungkin bisa mengiritasi perut atau memenyebabkan mual dan muntah.

Selain itu, fungsi lainnya adalah agar tubuh bisa mencernanya lebih baik, dan membantu tubuh memproses makanan (pada obat diabetes).

3. Obat tertentu harus diminum saat terjaga

Bagi pemilik penyakit yang tidak begitu parah atau disertai dengan gejala ringan, obat mungkin perlu diminum ketika Anda masih bangun, berkisar pukul 8 pagi-9 malam.

Namun, hal ini tetap tergantung penyedia layanan kesehatan Anda. Apabila Anda diminta untuk minum obat saat terbangun saja, maka Anda perlu mengikutinya. Namun jika tidak, Anda bisa minum obat sesuai jadwal bahkan ketika Anda sudah terlelap.

Obat yang perlu diminum saat terjaga salah satunya adalah obat radang tenggorokan.

Baca Juga: Pahami Aturan Minum Obat Diabetes

Pentingnya Minum Obat secara Teratur

Minum obat tepat waktu dapat membuat obat bekerja dengan efektif. Sebab jika tidak, maka jumlah obat di dalam darah Anda bisa menjadi terlalu rendah, akhirnya virus terus bertambah (pada kasus yang disebabkan oleh virus).

Akhirnya, Anda bisa mengalami resistensi terhadap obat yang Anda minum.

Selain itu, beberapa jenis obat seperti obat penyakit jantung dan hipertensi juga bekerja lebih baik apabila digunakan pada jarak waktu yang ditentukan.

Obat pengencer darah pun perlu digunakan pada waktu yang ditentukan, agar kadar obat dalam darah tetap seimbang dari waktu ke waktu.

Kelebihan lain dari minum obat tepat waktu adalah dapat memperbaiki kondisi kesehatan anda, serta menjaga agar gejala tetap terkontrol dalam waktu yang lama.

Aturan saat Lupa Minum Obat

Apabila Anda mendapatkan obat yang perlu dihabiskan seperti antibiotik, maka Anda perlu minum obat sesuai dosisnya hingga obat habis.

Apabila Anda lupa, maka Anda harus minum obat sesegera mungkin saat Anda ingat.

Lupa minum obat sekali bukanlah hal yang buruk jika dibandingkan salah dosis atau seringkali kelupaan minum obat.

Namun, pastikan Anda tak menggandakan dosis karena bisa mengakibatkan efek samping yang merugikan.

Tips Minum Obat

  • Pasang pengingat

Anda bisa mengatur pengingat di ponsel Anda agar tak melewatkan jadwal minum obat.

Cobalah juga untuk memberi tahu orang terdekat Anda jadwal minum obat yang Anda miliki, supaya bisa diingatkan apabila Anda mengabaikan alarm.

  • Simpan obat di tempat penyimpanan obat

Supaya lebih rapi dan mudah, Anda bisa menyimpan obat di dalam tempat penyimpanan khusus. Cara ini efisien terutama jika Anda sedang bepergian.

  • Pelajari kegunaan obat dan cara kerjanya

Memahami obat yang Anda gunakan bisa menyadarkan Anda betapa penting obat tersebut.

Jika Anda masih bingung, Anda bisa bertanya pada penyedia layanan kesehatan Anda.

Baca Juga: Waspada Keracunan Obat, Ketahui Gejala dan Penanganannya

Sumber