Berat Badan Bayi 6 bulan, Berapakah yang Normal?

Berat Badan Bayi 6 bulan, Berapakah yang Normal?

Penulis: Anggita | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 2 Mei 2023

 

Mengetahui berat badan bayi setiap bulannya bisa menjadi patokan kesehatan bayi.

Meski begitu, ternyata ada perbedaan ukuran berat badan pada setiap bayi.

Berikut adalah penjelasan mengenai berat badan normal bayi usia 6 bulan.

Baca Juga: Jadwal Pemberian Makan Bayi 6 Bulan Ke Atas

Faktor yang Memengaruhi Berat Badan Bayi

1. Jenis kelamin

Ketika baru lahir, berat badan bayi laki-laki cenderung lebih besar dibanding bayi perempuan.

2. Faktor genetik

Kondisi ibu pun bisa memengaruhi berat badan bayi Anda. Misalnya, jika orang tua bayi terbilang kurus, maka hal yang wajar jika bayi Anda kecil.

Begitu pula dengan kondisi kesehatan orang tuanya. Bayi yang berukuran terlalu besar bisa disebabkan karena ibu memiliki penyakit diabetes.

3. Usia kelahiran

Bayi yang lahir prematur juga berukuran lebih kecil dari pada bayi yang lahir tepat waktu. Hal ini disebabkan karena bayi prematur belum tumbuh sepenuhnya.

Namun, apabila ukuran berat badannya rata-rata dalam jangka waktu usianya, maka hal tersebut termasuk normal dan tak perlu dikhawatirkan.

Ukuran Badan Bayi 6 Bulan

Berikut adalah ukuran badan bayi usia 6 bulan secara umum:

1. Berat badan

Berat badan bayi akan terus bertambah sejak ia lahir. Perbulannya, berat badannya akan bertambah sekitar 0,45 kg.

Pada usianya yang keenam bulan, berat badan bayi rata-rata berkisar:

  • Laki-laki: 7,9 kg
  • Perempuan: 7,3 kg

Setelah melewati 6 bulan, maka pertambahan berat badannya tidak akan secepat sebelumnya. Di bulan ini pula bayi bisa diperkenalkan dengan makanan lainnya selain ASI.

2. Panjang badan

Tidak hanya berat badan, panjang badan bayi juga perlu diukur secara berkala. Panjang badan rata-rata pada bayi 6 bulan berkisar:

  • Laki-laki: 67,6 cm
  • Perempuan: 65,7 cm

Hal yang Perlu Diperhatikan

Untuk kebutuhan tumbuh kembang bayi 6 bulan, ada beberapa hal yang penting untuk Anda pelajari, seperti kebutuhan makan dan kebiasaan tidurnya. Berikut adalah penjelasannya.

1. Makanan Pendamping ASI (MPASI)

Bulan keenam bisa menjadi menyenangkan bagi para orang tua, sebab di bulan ini tidak hanya pertumbuhan dan perkembangannya yang pesat, namun bayi juga bisa memiliki kebiasaan makan baru.

Di bulan ini hampir semua bayi sudah mampu untuk makan makanan padat secara bertahap. Setidaknya, berikan bayi makanan padat yang bervariasi 3 kali sehari.

Makanan yang cocok untuk bayi 6 bulan seperti:

Selain itu, Anda juga bisa memberikannya beragam makanan yang bisa ia pegang sendiri, seperti kentang atau brokoli kukus yang sudah dipotong menjadi kecil, sehingga mudah digenggam oleh Si Kecil.

Jangan memberikan makanan yang terlalu besar agar ia mudah menggenggamnya, dan terlalu kecil untuk mencegah tersedak.

Meski bulan ini bayi sudah bisa mulai diperkenalkan dengan makanan padat, namun ASI atau susu formula tetap perlu diberikan hingga ia berusia 1 tahun.

Anda perlu menyusuinya setiap 3-4 jam dalam sehari, sama seperti bulan sebelumnya.

2. Pola tidur

Selain makan, kebiasaan tidur bayi berusia 6 bulan juga mengalami perubahan.

Rata-rata, bayi berusia ini tidur selama 14-15 jam dalam sehari yang dibagi atas tidur malam dan tidur siang.

Namun, jika bayi Anda biasanya tidur siang sebanyak 3 kali sehari, saat ini bayi Anda mungkin hanya tidur sebanyak 2 kali.

Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi mengapa bayi sulit untuk tidur, salah satunya adalah percepatan pertumbuhan atau growth spurt.

Saat bayi mengalami growth spurt, maka ia akan lebih sering lapar, sehingga membutuhkan makan lebih banyak.

3. Rutinitas

Di usia 6 bulan, rutinitas bayi berkutat pada makan, tidur, dan bermain.

Karena tidur lebih sebentar, maka Anda mungkin perlu mencari kegiatan untuk mengisi waktu luangnya.

Di waktu ini, Anda bisa mengajarkannya berbagai hal lewat permainan. Anda bisa menggunakan mainan yang bertekstur dan bersuara.

Namun, Anda tak perlu selalu menggunakan mainan untuk melatih kemampuan berpikirnya. Anda juga bisa mengenalkan bayi terhadap buah-buahan sambil berbelanja dengan bayi.

Perlu diperhatikan bahwa pertumbuhan dan perkembangan setiap bayi tidak sama, sehingga tidak ada yang perlu begitu dicemaskan jika bayi Anda berbeda sedikit dari bayi lain.

Apabila Anda merasa khawatir, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter atau bidan. Biasanya, pertanyaan yang akan diberikan untuk menilai kondisi bayi Anda seputar tentang kebiasaan makan, buang air, kesehatan, serta perkembangan bayi secara umum.

Baca Juga: Berbagai Perkembangan Bayi Usia 6 bulan

Sumber

American Academy of Pediatrics. (2009). Tracking Your Baby’s Weight and Measurements – HealthyChildren.org. www.healthychildren.org

Parents. (2018). Baby Birth Weight: Everything You Need To Know | Fatherly. www.fatherly.com

Very Well Family. (2020). Average Baby Weight and Length in the First Year. www.verywellfamily.com

The Bump. 6-Month-Old Baby. www.thebump.com

KidsHealth. (2019). Your Baby’s Growth: 6 Months (for Parents) – Nemours KidsHealth. kidshealth.org