9 Manfaat Garam untuk Kesehatan, Sudah Tahu?

9 Manfaat Garam untuk Kesehatan, Sudah Tahu?

Penulis: Sylvia | Editor: Alhasbi

Tahukah Anda bahwa bumbu dapur yang satu ini ternyata multifungsi. Tidak hanya untuk memasak, garam juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh.

Bahkan, tidak sedikit orang menggunakan garam untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.

Garam bisa digunakan dengan cara dilarutkan pada air atau dicampur bahan alami lainnya untuk mengobati berbagai penyakit.

Nah, berikut ini beberapa manfaat garam yang perlu Anda ketahui untuk kesehatan tubuh.

1. Menghidrasi tubuh

Mineral yang satu ini bisa membantu tubuh Anda tetap terhidrasi. Dengan begitu, keseimbangan elektrolit tubuh Anda juga terjaga.

Selain itu, hidrasi yang baik juga akan menjaga fungsi organ dalam tubuh manusia. Apabila jumlah cairan di dalam tubuh Anda tak tercukupi, risiko dehidrasi meningkat.

Ketika dehidrasi, Anda akan lebih rentan mengalami haus, mulut terasa kering, pusing, kram otot, dan kelelahan.

2. Membantu fungsi tiroid

Manfaat garam untuk kesehatan yang berikutnya, yakni bisa membantu fungsi tiroid dengan baik. Dengan mineral iodium dari garam, tubuh Anda bisa memproduksi hormon tiroid yang cukup.

Apabila hormon tiroid yang diproduksi oleh tubuh tidak mencukupi, Anda dapat mengalami pembesaran tiroid atau yang lebih dikenal sebagai penyakit gondok.

Selain itu, kekurangan hormon tiroid juga dapat mengakibatkan sembelit, kelelahan, hingga kesulitan untuk berpikir jernih.

3. Mencegah tekanan darah rendah

Konsumsi garam yang cukup, bisa membantu Anda dalam mencegah tekanan darah rendah atau hipotensi.

Tekanan darah yang lebih rendah daripada kadar normal ini bisa berbahaya. Anda dapat mengalami pusing, mual, penglihatan kabur, dehidrasi, hingga pingsan ketika hipotensi.

4. Mengatasi gejala fibrosis kristik 

Manfaat garam untuk kesehatan selanjutnya, yaitu dapat mengatasi gejala fibrosis kistik.

Perlu Anda ketahui, fibrosis merupakan penyakit yang bisa mengakibatkan lendir-lendir di tubuh menjadi kental dan lengket. Kondisi ini bisa menyumbat saluran yang ada di dalam tubuh sehingga menyebabkan kerusakan.

Penderita fibrosis kistik dapat kehilangan banyak air dan garam yang pada akhirnya meningkatkan risiko dehidrasi. Oleh karenanya, pasien fibrosis kistik perlu mengonsumsi garam dalam kadar yang cukup untuk mengurangi dehidrasi.

Baca Juga : Manfaat Merendam Kaki dengan Air Garam bagi Kesehatan

5. Mengurangi kolesterol 

Kadar garam yang cukup dalam tubuh bisa membantu Anda mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL).

Sementara itu, pola makan dengan menu rendah garam dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida yang berkontribusi besar pada risiko penyakit jantung.

Dengan asupan natrium yang mencukupi, tubuh pun bisa menjaga kesehatan kardiovaskularnya secara lebih baik.

6. Meredakan kram otot

Garam juga bermanfaat untuk membantu Anda dalam meredakan kram pada otot yang umumnya terjadi akibat olahraga berat, konsumsi alkohol, atau obat-obatan tertentu.

Oleh karena itu, mengonsumsi cairan atau minuman yang mengandung garam dapat membantu otot menjadi lebih rileks.

Selain dikonsumsi secara langsung, Anda juga dapat menggunakannya sebagai air rendaman saat mandi. Jadi, ketegangan atau kram otot bisa mereda dan Anda menjadi lebih lega.

7. Mengobati hidung tersumbat

Hidung tersumbat tentunya membuat penderita merasakan kondisi tidak nyaman, bahkan bisa memengaruhi aktivitas sehari-hari. Anda mungkin juga akan mengalami kesulitan bernapas ketika hidung tersumbat.

Untuk mengatasinya, Anda bisa melarutkan garam ke air panas kemudian menghirup uapnya. Dengan begitu, sumbatan akan mereda dan saluran hidung mampu bekerja dengan baik.

Obat alami dari garam ini terbukti cukup efektif untuk mengatasi batuk, pilek, flu, hingga alergi. Tentunya, penderita pun dapat bernapas lebih lega.

8. Mengatasi sakit tenggorokan

Manfaat garam untuk kesehatan lainnya adalah dapat mengatasi sakit tenggorokan.

Faktanya, berkumur menggunakan larutan air garam dapat meredakan gangguan berupa tenggorokan sakit dan gatal. Dengan demikian, tenggorokan Anda bisa terasa lebih baik. Selain itu, aktivitas mengunyah dan menelan pun akan terasa lebih nyaman.

9. Mencegah hiponatremia

Hiponatremia merupakan suatu kondisi di mana kadar natrium dalam darah terlalu rendah.

Apabila seseorang mengalami hiponatremia, mereka biasanya akan lebih rentan terhadap penyakit neurologis yang serius seperti gangguan mental, kejang, koma, hingga berakibat fatal, seperti kematian.

Oleh sebab itu, tubuh Anda membutuhkan asupan natrium yang cukup supaya fungsi saraf dan otot dapat bekerja dengan baik.

Jangan sampai kadar air dalam tubuh terlalu banyak sehingga menyebabkan pembengkakan pada sel. Jadi, Anda perlu mengimbanginya dengan konsumsi garam yang tepat.

Baca Juga : Manfaat Garam untuk Wajah Halus dan Cerah

Sumber

Everyday Health. (2019). Salt 101: Why You Need It, How Much Is Too Much, and How to Cut Back. everydayhealth.com

Healthline. (2021). Salt: Is Healthy or Unhealthy?. healthline.com

Organic Facts. (2020). 13 Impressive Benefits of Salt. organicfacts.net

WebMD. (2021). Healthy Uses of Salt. webmd.com