Laringitis: Gejala, Penyebab, dan Pencegahan

Laringitis: Gejala, Penyebab, dan Pencegahan

Penulis: Nunik | Editor: Umi

Laring adalah bagian dari saluran pernapasan. Bentuknya seperti tabung, terhubung ke bagian atas batang tenggorokan. Fungsi laring adalah sebagai jalur udara menuju paru-paru.

Laringitis adalah peradangan yang terjadi pada laring. Orang awam mengenalnya dengan radang tenggorokan. Pada saat mengalami radang tenggorokan, maka sebenarnya Anda mengalami laringitis.

Baca Juga: Sakit Tenggorokan Saat Menelan? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Gejala Laringitis

Ada berbagai gejala saat Anda mengalami laringitis. Salah satunya adalah yang berkaitan dengan pita suara. Pita suara terdapat di laring. Oleh karena itu, jika laring mengalami gangguan, suara pun akan ikut terganggu. Anda juga akan merasa kesulitan saat menelan, berbicara, dan bernapas.

Gejala umum pada laringitis yaitu:

• Suara menjadi serak
• Sulit mengeluarkan suara, bahkan suara hilang sama sekali
• Tenggorokan terasa kasar dan gatal
• Rasa sakit pada tenggorokan, terutama saat menelan dan berbicara
• Tenggorokan terasa kering
• Batuk kering
• Demam ringan.

Dewasa dan anak-anak sama-sama memungkinkan mengalami laringitis. Pada anak-anak juga mungkin mengalami demam hingga 38 derajat Celsius atau bahkan lebih.

Penyebab Laringitis

Laringitis disebabkan oleh infeksi virus. Virus menyerang saluran pernapasan, lalu menyebabkan radang pada laringitis atau radang tenggorokan. Kondisi ini biasanya berlangsung sementara dan akan membaik ketika penyebabnya juga membaik.

Radang tenggorokan ada dua jenis, yaitu akut dan kronis. Radang tenggorokan disebut akut apabila terjadi dalam waktu yang tidak lama, yaitu maksimal tiga minggu. Sementara, radang tenggorokan disebut kronis, apabila berlangsung selama lebih dari tiga minggu.

Penyebab radang tenggorokan akut adalah:

• Adanya infeksi virus, biasanya virus ini mirip dengan penyebab flu
• Adanya infeksi bakteri, tetapi hal ini jarang terjadi
• Sedang flu atau pilek
• Sering berteriak atau berbicara keras secara berlebihan, karena menyebabkan ketegangan pada pita suara.

Penyebab radang tenggorokan kronis, yaitu:

• Terpapar bahan yang menyebabkan iritasi, seperti asap, asap kimia, atau bahan-bahan penyebab alergi
• Mengalami GERD
• Mengalami sinusitis kronis
• Kebiasaan merokok
• Kebiasaan mengonsumsi alkohol berlebihan
• Terlalu sering berteriak atau menyanyi
• Menangis terus-menerus
• Cedera saraf karena efek pembedahan, yang mengakibatkan pita suara menjadi tidak berfungsi
• Cedera pada dada atau leher
• Adanya gangguan saraf
• Adanya gangguan kesehatan lainnya
• Iritasi tenggorokan akibat mengonsumsi obat yang dihirup
• Mengidap kanker.

Baca Juga: Waspadai Penyebab Kanker Tenggorokan dan Gejalanya

Cara Mencegah Laringitis

Pada dasarnya, mencegah terjadinya laringitis akan lebih mudah jika Anda sudah mengetahui penyebabnya. Jadi, Anda bisa menghindari penyebabnya.

Namun, sering kali Anda tidak menyadari bahwa penyebab terjadinya laringitis begitu dekat dengan Anda. Apabila Anda tidak tahu penyebabnya, sebaiknya lakukan hal-hal berikut ini untuk mencegah tarjadinya laringitis:

• Minum air yang cukup. Air akan membantu mengurangi dan membersihkan lendir yang ada di kerongkongan dan tenggorokan, sehingga kondisi tersebut dapat memelihara kesehatan laring.
• Hindari makanan pedas. Sebab, makanan pedas dapat memicu naiknya asam lambung ke tenggorokan atau kerongkongan. Inilah yang menyebabkan laring teriritasi.
• Hindari rokok dan asap rokok. Asap rokok dapat terhirup ke kerongkongan dan tenggorokan, sehingga membuatnya menjadi kering. Pada akhirnya dapat mengiritasi daerah ini.
• Batasi konsumsi kafein dan alkohol, karena kedua zat ini dapat mengurangi cairan di dalam tubuh.
• Makan makanan sehat yang mengandung vitamin A, C, E, karena dapat membantu menjaga kesehatan kerongkongan dan tenggorokan.
• Hindari sering berdehem meskipun bertujuan membersihkan tenggorokan. Sebab, berdehem dapat memicu terbentuknya lendir lebih banyak dan teritasinya tenggorokan. Inilah yang menyebabkan laringitis.
• Hindari alergen. Laringitis bisa terjadi ketika Anda mengalami alergi. Oleh karena itu, hindari zat-zat yang memicu terjadinya alergi, seperti bulu hewan, serbuk sari, atau makanan tertentu.
• Jaga agar tidak mengalami infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Caranya, hindari kontak dengan penderita ISPA. Selain itu, sering-seringlah mencuci tangan agar virus di tangan tidak masuk ke mulut.
• Jaga suara. Hindari terlalu sering berteriak ketika berkomunikasi. Pada saat sudah mulai mengalami radang tenggorokan, hindari sering berbicara sampai kondisi membaik.
• Jangan berbisik. Ketika sudah mengalami radang tenggorokan, hindari bicara dengan berbisik. Sebab, berbisik itu menggunakan otot-otot di daerah pita suara, yang seharusnya tidak digunakan. Oleh karena itu, berbisik akan membuat radang tenggorokan semakin parah.

Banyak orang yang sudah sering mengalami laringitis. Namun, banyak juga yang belum mengerti cara mencegahnya. Padahal, kalau tahu cara mencegahnya, tentu tidak harus sampai mengalami laringitis.

Baca Juga: Berbagai Pengobatan Laringitis, dari Medis Hingga Bahan Alami