4 Cara Agar Luka Terbuka Cepat Kering

4 Cara Agar Luka Terbuka Cepat Kering

Penulis: Meimei | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 26 April 2023

 

Luka terbuka dapat terjadi karena berbagai macam sebab. Mulai dari terjatuh, cedera saat olahraga, kecelakaan atau sekedar luka terkena pisau saat memasak di dapur.

Biasanya, luka ini dapat mengering sampai sembuh dengan sendirinya. Namun cara alami ini perlu waktu dan seringkali terasa lama. 

Baca Juga: Tips Menghentikan Pendarahan pada Luka

Cara Merawat Luka Terbuka

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan Anda untuk memeriksa luka setiap 24 jam sekali.

Tindakan ini melibatkan melepas perban dan memeriksa tanda-tanda infeksi lainnya.

Setelah itu, Anda harus memberikan desinfektan luka agar steril, mengeringkannya dan menutupnya dengan perban atau plester perekat yang bersih. 

Luka yang ditutup namun tidak steril dapat menjebak bakteri dan dapat menyebabkan infeksi lebih lanjut.

Oleh karena itu, kadang Anda harus membiarkannya terbuka sampai dapat membersihkannya, atau infeksinya hilang. 

Tips agar luka cepat kering dan sembuh

Perawatan luka yang baik penting dilakukan agar lebih cepat kering dan sembuh.

Untuk menangani luka terbuka, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan, antara lain:

  • Cuci tangan dengan sabun dan air bersih 
  • Lepaskan perhiasan dan pakaian dari sekitar luka 
  • Berikan tekanan pada luka untuk menghentikan pendarahan 
  • Bersihkan luka dengan air bersih dan larutan garam setelah pendarahan berhenti 
  • Periksa luka untuk benda asing dan kotoran 
  • Jika memungkinkan, oleskan salep antibiotik pada luka untuk mencegah infeksi 
  • Keringkan luka dengan kain bersih 
  • Tutup luka dan oleskan perban perekat atau plester

Setelah sejumlah langkah tersebut dipraktekkan, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar luka cepat kering. 

1. Gunakan salep antibakteri

Anda bisa menggunakan salep antibakteri yang dijual di apotek untuk membantu mencegah infeksi dan membuat luka lebih cepat sembuh.

Cara ini berlaku untuk luka ringan dan cenderung tidak terlalu parah. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan petroleum jelly, yang berguna sebagai penghalang untuk melindungi luka di luar perban tahan air. 

2. Lidah buaya

Lidah buaya mengandung zat yang kaya akan vitamin dan mineral. Tanaman ini juga mengandung glukomanan, zat yang membantu regenerasi sel dan menyebabkan tubuh memproduksi kolagen.

Zat ini adalah protein yang mendorong penyembuhan luka sehingga bisa lebih cepat kering

Lidah buaya juga dapat membantu mempertahankan kelembaban dan integritas kulit sambil mengurangi peradangan.

Anda bisa mengoleskan lidah buaya segar maupun gel tipis ke area luka. Bisa juga membalut luka dengan perban yang direndam dalam gel lidah buaya untuk membantu penyembuhan. 

Sebelum mencobanya, pastikan dahulu bahwa Anda tak alergi terhadap lidah buaya tersebut.

3. Madu

Madu memiliki sifat antioksidan, antibakteri, dan anti-inflamasi. Manfaatnya untuk menyembuhkan luka lebih cepat sudah sangat dikenal sejak dulu dan dijadikan pengobatan tradisional.

Madu juga bisa mengurangi pembentukan bekas luka dan menghambat pertumbuhan bakteri pada luka akut dan luka bakar.

4. Minyak kelapa

Minyak kelapa mengandung zat monolaurin, asam lemak dengan sifat antimikroba. Asam lemak yang ditemukan dalam minyak nabati ini dianggap berperan besar dalam membantu penyembuhan luka.

Seseorang bisa menggunakan minyak kelapa pada luka untuk membantu mengurangi risiko tertular infeksi.

Selain itu, minyak kelapa juga bisa dijadikan penghalang untuk membantu mengurangi risiko tertular infeksi. 

Baca Juga: Pahami Proses Penyembuhan Luka

Sumber

MedicineNet. (2020). What Is the Fastest Way to Heal an Open Wound?. www.medicinenet.com. 

Medical News Today. (2020). 6 ways to make a wound heal faster. www.medicalnewstoday.com. 

WebMD. (2020). Caring for Wounds. www.webmd.com. 

TeensHealth. Wound Healing and Care. kidshealth.org.