Manfaat Onani atau Masturbasi untuk Kesehatan, Kurangi Stres hingga Meningkatkan Kualitas Tidur

Manfaat Onani atau Masturbasi untuk Kesehatan, Kurangi Stres hingga Meningkatkan Kualitas Tidur

Penulis: Silvia | Editor: Alhasbi

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 19 Juli 2023

 

Onani atau masturbasi merupakan aktivitas seksual yang cukup wajar, namun sering dianggap sebagai sesuatu yang tabu. Padahal, onani atau masturbasi memberikan manfaat cukup banyak bagi kesehatan.

Masturbasi/onani termasuk dalam aktivitas seksual yang dapat dilakukan tanpa pasangan. Cara ini cenderung lebih aman untuk menyalurkan dorongan seks, daripada melakukan hubungan intim dengan berganti-ganti pasangan.

Onani/masturbasi dinilai aman asalkan benar-benar dilakukan sendiri dan dalam keadaan benar-benar bersih. Baik pria maupun wanita, dapat melakukannya menggunakan tangannya sendiri atau dengan bantuan sex toys.

Selain terasa menyenangkan, onani/masturbasi juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Berikut ini manfaat onani atau masturbasi untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui.

1. Mengurangi Stres

Salah satu manfaat onani untuk kesehatan, yakni dapat mengurangi stres. Hal ini karena ketika Anda mengeksplor diri sendiri untuk aktivitas seksual, tubuh menjadi lebih rileks.

Pada saat mencapai puncak orgasme, hormon oksitosin pun terlepas dari tubuh. Bagi Anda yang belum tahu, hormon oksitosin merupakan hormon kebahagiaan untuk mengurangi stres.

Zat kimia bernama dopamin juga dilepaskan oleh otak sehingga memberikan perasaan senang.

Oleh karena itu, onani atau masturbasi menjadi aktivitas yang menyenangkan. Bagi sebagian orang, hal ini bahkan menjadi aktivitas pelepas stres guna meningkatkan suasana hati.

2. Meningkatkan Kualitas Tidur

Manfaat onani untuk kesehatan selanjutnya yaitu membantu Anda dalam meningkatkan kualitas tidur. Hal ini mungkin akan cocok bagi Anda yang mengalami insomnia.

Ketika Anda melakukan onani/masturbasi dan mencapai puncak orgasme, tubuh akan menjadi lebih rileks. Jadi, Anda akan lebih mudah tertidur dan terasa lebih nyenyak.

Mengapa demikian? Tubuh akan melepaskan norepinefrin dan serotonin selama orgasme sehingga mempersiapkan tubuh Anda untuk memulai siklus REM-nya.

Tidur pun akan lebih berkualitas dan Anda bisa bangun dalam keadaan segar keesokan harinya.

3. Membantu Tubuh Melepaskan Hormon Baik

Melakukan onani akan membantu tubuh Anda melepaskan berbagai hormon baik. Adapun hormon yang keluar yaitu dopamin atau yang terkenal sebagai hormon kebahagiaan, endorfin yang dapat meredakan nyeri pada tubuh, oksitosin atau hormon cinta, serta testosteron untuk meningkatkan stamina dan gairah.

Beberapa hormon yang diproduksi dalam jumlah sehat selama onani, seperti dopamin, endorfin, dan oksitosin juga dapat membantu Anda untuk mengurangi stres dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.

Pada akhirnya, hormon-hormon baik ini memiliki dampak positif bagi kesehatan Anda baik secara fisik maupun mental.

Baca Juga : 5 Fakta Tentang Masturbasi yang Perlu Anda Pahami

4. Memudahkan Orgasme saat Berhubungan Intim

Beberapa orang mungkin merasa kesulitan untuk mencapai puncak kenikmatan mereka ketika berhubungan dengan pasangan.

Apabila Anda juga mengalaminya, mungkin bisa mengatasinya dengan onani karena aktivitas seksual yang satu ini dapat memudahkan orgasme ketika berhubungan intim.

Ketika Anda melakukan onani/masturbasi secara teratur, tubuh akan belajar bagaimana caranya merespons secara seksual. Anda juga akan lebih memahami keinginan tubuh selama melakukan aktivitas seksual.

Dengan begitu, tubuh Anda akan lebih mudah untuk mencapai kenikmatan seksual yang sesungguhnya selama berhubungan intim.

5. Mengurangi Kram Menstruasi

Bagi wanita, manfaat onani atau masturbasi untuk kesehatan juga dapat mengurangi rasa nyeri atau kram selama menstruasi.

Dengan merasakan orgasme, tubuh akan melepaskan hormon baik seperti dopamin, oksitosin, dan serotonin. Maka dari itu, proses pelepasan lapisan endometrium dari rahim yang terasa menyakitkan dapat berkurang.

Anda pun bisa tetap beraktivitas dengan nyaman selama periode menstruasi karena bebas kram.

Selain itu, menstimulasi vagina dengan cara melakukan onani/masturbasi juga dapat meningkatkan ambang toleransi terhadap rasa nyeri.

6. Meredakan Gejala Tidak Nyaman saat Hamil

Manfaat onani untuk kesehatan lainnya dapat dirasakan oleh ibu hamil. Ternyata, onani atau masturbasi selama kehamilan memiliki ragam manfaat.

Salah satu manfaat bagi ibu hamil yaitu dapat meredakan ketegangan dan ketidaknyamanan. Hal ini mungkin akan berguna apabila Anda mengalami mual dan muntah di pagi hari (morning sickness), nyeri punggung, linu panggul, atau kaki bengkak selama kehamilan.

Selain itu, onani/masturbasi bisa menjadi cara yang bagus untuk menyalurkan hasrat seksual selama kehamilan di tengah perubahan fisik yang terjadi.

Meskipun aman, akan tetapi ibu hamil disarankan untuk tetap berhati-hati saat onani/masturbasi. Segera berhenti apabila Anda merasa kram dan mengalami gejala lain yang tidak nyaman. Tetap utamakan keselamatan janin dalam kandungan.

Baca Juga : 6 Dampak Buruk Akibat Terlalu Sering Melakukan Onani

Selain itu perlu Anda pahami, meskipun memiliki berbagai manfaat, jika onani/masturbasi dilakukan secara berlebihan maka dapat menimbulkan berbagai dampak negatif seperti perasaan bersalah, kehilangan fokus, depresi, bahkan kehilangan minat seksual.

Sumber