Apa itu Plasma Darah? Ketahui Fungsinya bagi Tubuh Anda

Apa itu Plasma Darah? Ketahui Fungsinya bagi Tubuh Anda

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 29 Oktober 2022

 

Plasma darah merupakan cairan dari darah dengan jumlah terbesar sekitar 55% dari total volume darah dan 45% sisanya adalah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Komponen dari plasma adalah 92% air yang mengandung 7% protein penting seperti albumin, gamma globulin dan faktor antihemofilik, dan 1% garam mineral, gula, lemak, hormon, serta vitamin.

Cairan ini membawa trombosit, sel darah merah dan putih ke seluruh bagian tubuh melalui sistem peredaran darah Anda. Ketika dipisahkan dari sisa darah, plasma adalah sebuah cairan berwarna kuning muda yang membawa air, garam, dan enzim. Fungsi utama plasma darah adalah membawa berbagai nutrisi penting dan protein ke bagian tubuh yang membutuhkannya.

Baca Juga: Pentingnya Jumlah Trombosit Normal dalam Darah

Fungsi dari plasma darah

Salah satu fungsi utama plasma darah adalah membuang limbah dari fungsi sel-sel dalam tubuh yang membantu menghasilkan energi. Plasma menerima dan mengangkut limbah ini ke area lain pada tubuh, seperti ke organ ginjal atau hati untuk dibuang.

Plasma juga membantu menjaga suhu tubuh Anda dengan menyerap dan melepaskan panas sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Selain membawa limbah dan mengatur suhu tubuh, plasma memiliki beberapa fungsi penting lainnya yang dijalankan oleh berbagai komponennya, sebagai berikut:

Protein

Plasma darah mengandung tiga protein utama yaitu albumin, globulin, dan fibrinogen. Setiap jenis protein memiliki sifat dan fungsi masing-masing, antara lain:

  • Albumin. Bentuk protein plasma terkecil yang paling berlimpah. Penurunan kandungan albumin dapat mengakibatkan hilangnya cairan dari darah dan bertambahnya cairan pada ruang bagian dalam jaringan. Hal ini dapat terjadi pada masalah medis terkait dengan penyakit nutrisi, hati, dan ginjal. Albumin juga membantu mengikat banyak zat larut dalam plasma, karena peran pentingnya dalam membawa zat seperti obat-obatan, hormon, dan asam lemak.
  • Globulin. Terbagi menjadi tiga kelas, dari yang terkecil hingga terbesar dalam berat molekul menjadi alfa, beta, dan gamma globulin. Globulin termasuk dalam lipoprotein HDL (high-density lipoprotein) atau kadar kolesterol tinggi, dan lipoprotein LDL (low-density lipoprotein) atau kadar kolesterol tinggi. Fungsi dari HDL dalam membawa lipid, yaitu kelompok senyawa non heterogen yang meliputi asam lemak dan turunannya. Lemak tersebut menuju ke sel yang berperan dalam proses metabolisme energi, rekontruksi membran, dan fungsi hormon. Sedangkan LDL membawa kolesterol dan lemak ke jaringan yang berfungsi dalam pembuatan hormon steroid dan membangun membran sel.
  • Fibrinogen. Merupakan protein plasma yang mempunyai peran penting dalam proses pembekuan darah.

Ketiga protein tersebut secara bersama-sama dapat berfungsi, yaitu:

  • Seluruh protein tersebut adalah cadangan penting asam amino untuk nutrisi bagi sel. Sel ini disebut dengan makrofag yang berada pada organ hati, usus, limpa, paru-paru, dan jaringan limfatik yang bekerja dengan memecah protein plasma darah untuk melepaskan asam amino.
  • Protein plasma juga berfungsi sebagai pembawa molekul lain. Banyak jenis molekul kecil yang mengikat plasma tertentu dan membawanya dari organ yang menyerap protein ke jaringan lain. Protein juga membantu menjaga keseimbangan asam dan basa agar tetap stabil.
  • Protein plasma berinteraksi dengan cara tertentu untuk proses pembekuan darah, yang merupakan bagian dari respon tubuh terhadap cedera pada pembuluh darah. Selain itu juga membantu melindungi Anda dari kehilangan banyak darah hingga invasi oleh mikroorganisme dan virus.
  • Mengatur penyaluran air antara darah dan cairan jaringan dengan menghasilkan tekanan atau sebagai tekanan osmotik koloid.
  • Menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan mempertahankan cairan dalam pembuluh darah agar tidak bocor ke jaringan.

Imunoglobulin

Antibodi yang merupakan glikoprotein, suatu protein berfungsi untuk membantu komunikasi antar sel yang diproduksi oleh sel darah putih. Mempunyai peran penting terhadap respon kekebalan tubuh dengan mengenali dan mengikat bakteri atau virus dan membantu menghancurkannya.

Elektrolit

Merupakan mineral bermuatan listrik yang ada dalam sel, jaringan, dan cairan tubuh. Elektrolit tersebut termasuk natrium, kalium, magnesium, dan kalsium. Masing-masing elektrolit ini mempunyai peran penting dalam tubuh. Jika tubuh tidak memiliki cukup elektrolit, Anda dapat mengalami berbagai gejala seperti, kelemahan otot, kejang, detak irama jantung yang tidak biasa.

Baca Juga: Kenali Fungsi dan Jenis Tes Darah

Sumber

Healthline. (2020). What Is Plasma and Why Is It Important?. www.healthline.com

Web MD. (2020). Plasma. www.webmd.com

HealthEngine. (2019). Blood function and composition. www.healthengine.com.au

News Medical Life Sciences. (2018). Blood Plasma Components and Function. www.news-medical.ne