7 Makanan Agar Bayi Cepat Gemuk

7 Makanan Agar Bayi Cepat Gemuk

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 25 Januari 2023

Bayi terlihat gemuk sehat karena makan dengan lahap tentu menjadi dambaan setiap orang tua. Nutrisi dari makanan pendamping ASI (MPASI) sangat penting bagi tumbuh kembang anak. Orang tua harus cermat memilih makanan tersebut supaya tumbuh kembang anak maksimal. Namun, yang menjadi tantangan adalah anak terkadang tidak makan dengan lahap atau mengalami alergi terhadap makanan tertentu.

Walaupun kesehatan anak tidak ditentukan dari gemuk atau kurus tubuhnya, namun jika ingin anak terlihat gemuk sebaiknya beri kalori yang sehat. Untuk tahap MPASI awal, sebaiknya berikanlah makanan satu persatu jangan secara sekaligus untuk melihat makanan mana yang menimbulkan reaksi alergi. Berikut ini adalah 7 makanan sehat yang bisa membantu membuat anak terlihat gemuk:

Baca Juga: Berat Badan Ideal Bayi Berusia 4 Bulan

1. Kentang

Memberikan kentang sebagai makanan MPASI harus memperhatikan usia anak untuk menyesuaikan teksturnya. Apabila anak masih dalam tahap satu, Anda harus memberikan tekstur yang super halus. Jika anak sudah berusia 1 tahun Anda bisa memberikan kentang goreng selain untuk menstimulasi gigi juga mengajarkan anak menggenggam. Kentang kaya akan karbohidrat yang nantinya diubah menjadi glukosa untuk kebutuhan energi bayi. Glukosa yang tidak terpakai akan tertimbun dalam tubuh dalam bentuk lemak dan menambah bobot badan. Selain itu, kentang mengandung asam amino dan serat yang sehat.

2. Alpukat

Alpukat dapat dijadikan makanan transisi supaya bayi mulai mengenali makanan padat. Buah ini mengandung lemak yang sehat sehingga dapat menambah bobot bayi dan ringan untuk dimakan. Cara penyajiannya cukup mudah, anda hanya perlu menghancurkan alpukat menggunakan alat pengolah makanan yang dimiliki.

3. Oatmeals

Oatmeals merupakan salah satu jenis sereal yang bisa dicampurkan ke makanan bayi. Namun, Anda harus memperhatikan teksturnya jangan sampai terlalu kasar. Campurkan oatmeal dengan susu hangat atau ASI hingga teksturnya mengental. Makanan serealia ini kata akan serat seperti beta glukan yang berperan mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus dan menambah berat badan bayi.

4. Selai Kacang

Selai kacang kaya akan kandungan lemak dan protein yang bisa meningkatkan berat badan anak. Namun, beberapa anak menunjukan reaksi alergi terhadap kacang. Setelah mencampurkan selai kacang pada roti atau bubur yang dikonsumsi anak, sebaiknya Anda mengawasi apakah muncul reaksi alergi atau tidak. Alergi yang ditimbulkan selai kacang diantaranya, kulit menjadi kemerahan, gatal-gatal, dan sesak napas. Jangan biarkan anak menyendok sendiri selai kacangnya karena berisiko tersedak, sebaiknya Anda susah mencampurkan selai tersebut ke dalam makanan terlebih dahulu.

5. Telur

Telur adalah sumber energi yang baik untuk bayi karena mengandung kombinasi lemak dan protein yang mengenyangkan. Teksturnya yang lembut dan mudah diolah membuat telur menjadi pilihan terbaik sajian Anda. Telur bagus untuk membantu meningkatkan berat badan bayi, bisa diolah menjadi telur mata sapi, telur orak-arik, dan aneka hidangan lainnya.

6. Pisang

Pisang tinggi potasium, vitamin C, vitamin B6, dan karbohidrat sehingga bagus untuk menambah berat badan bayi. Serat yang ada di dalam pisang membuatnya lembut dan mudah dicerna. Anda dapat menyajikan pisang dalam bentuk smoothies atau puree.

7. Produk Olahan Susu

Produk olahan susu seperti keju, mentega, dan yoghurt kaya akan lemak bernutrisi yang bisa menambah kalori bayi untuk menambah bobot badan secara sehat. Biasanya olahan susu membuat makanan menjadi lebih terasa gurih dan nikmat sehingga menggugah selera makan anak. Tambahkan satu sendok mentega atau sepotong keju ke dalam bubur bayi Anda.

Baca Juga: Sulit Gemuk Meski Sudah Makan Banyak? Ketahui Penyebabnya