Tips Ampuh Mencegah Anemia Kambuh

Tips Ampuh Mencegah Anemia Kambuh

Penulis: Dhiya | Editor: Niahappy

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 3 Juli 2020

Jika Anda sering merasa mudah lelah, kemungkinan Anda memiliki anemia. Anemia adalah kondisi tubuh yang kekurangan sel darah merah. Anda mungkin memiliki terlalu sedikit sel darah merah atau mungkin kekurangan protein yang kaya zat besi yang disebut hemoglobin.

Sel darah merah berperan penting untuk tubuh karena bertanggung jawab untuk mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh Anda. ketika jumlah sel darah merah Anda terlalu rendah maka tubuh tidak akan mendapatkan semua oksigen yang dibutuhkan sehingga membuat Anda mudah merasa lelah, pusing, kulit pucat, atau tangan dan kaki dingin.

Selain itu, kekurangan folat dan vitamin B-12 juga dapat mempengaruhi kemampuan tubuh Anda untuk membuat sel darah merah. Jika tubuh Anda tidak dapat memproses B-12 dengan benar maka Anda bisa mengalami anemia. Bagi Anda yang memiliki anemia, berikut beberapa tips untuk mencegah anemia kambuh.

Baca Juga: Perbedaan Antara Anemia dengan Tekanan Darah Rendah!

1. Konsumsi Makanan yang Kaya Akan Zat Besi dan Vitamin B-12

Untuk mencegah anemia Anda kambuh, Pastikan tubuh mendapatkan cukup zat besi dan vitamin B-12 melalui makanan bergizi. Beberapa makanan seperti daging dan seafood yang merupakan sumber zat besi yang sangat baik. Daging merah seperti daging sapi tanpa lemak, hati sapi, daging domba, dan rusa menjadi pilihan yang sangat baik. Selain itu seafood seperti kerang, tiram, ikan, dan udang juga bisa Anda jadikan menu harian untuk mencegah anemia kambuh.

Tidak hanya itu kacang-kacangan seperti kacang hijau dan sayuran hijau seperti bayam dan kangkung juga dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi. Pertimbangkan juga makan sereal yang diperkaya zat besi untuk sarapan. Atau bisa Anda jadikan sebagai camilan sehat untuk mendapatkan lebih banyak zat besi dalam diet Anda.

2. Perbanyak Vitamin C, Vitamin B-12 dan Folat

Anemia cenderung melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda bahkan membuat Anda lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit radang. Dosis vitamin C yang cukup dapat membantu membentengi Anda dari dalam dan pada saat yang sama juga membantu penyerapan zat besi. Anda bisa mendapatkan vitamin C melalui buah jeruk atau lemon setiap hari.

Jika Anda mengalami kesulitan mendapatkan vitamin B12 atau folat melalui makanan, maka Anda bisa mempertimbangkan untuk mengambil suplemen pil atau mendapatkan suntikan dari dokter. Ini dapat membantu Anda mendapatkan banyak vitamin B12 dan mencegah Anda terkena anemia.

Anda membutuhkan 0,4mcg hingga 2,8mcg vitamin B12 per hari tergantung pada usia Anda dan jika Anda sedang hamil atau menyusui. Anda bisa mendapatkan suplemen vitamin B12 di apotek atau toko makanan kesehatan.

Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi folat sebagai bagian dari multivitamin. Orang dewasa umumnya membutuhkan 400mcg. Sedangkan bagi wanita hamil dan menyusui akan membutuhkan lebih banyak folat. Dosis yang digunakan bervariasi dengan usia yang lebih muda.

3. Gunakan Peralatan Besi Saat Memasak

Terdapat beberapa bukti bahwa menggunakan peralatan masak seperti panci dan wajan besi dapat meningkatkan asupan zat besi Anda. Pertimbangkan berinvestasi dalam wajan dan panci besi untuk membantu meningkatkan jumlah zat besi yang dikonsumsi dalam asupan harian Anda.

Sejumlah kecil zat besi larut ke dalam makanan saat dimasak, memberi Anda dosis zat besi yang sehat yang tidak mempengaruhi rasa makanan Anda. Hal ini bisa menjadi trik yang baik jika Anda tidak menyukai makan daging merah. Karena peralatan masak dari besi yang bagus akan bertahan lama.

4. Minuman Khusus Anemia

Selain makanan, terdapat beberapa minuman yang dapat membantu memperbaiki masalah anemia. Beberapa minuman dapat meningkatkan penyerapan atau mengandung konsentrasi zat besi, vitamin B12 atau folat yang cukup tinggi. Untuk mencegah anemia kambuh, Anda bisa mengonsumsi jus wortel yang mengandung vitamin A. Vitamin A membantu memindahkan zat besi yang tersimpan dalam tubuh Anda ke sel darah merah.

Sayuran seperti wortel merupakan sumber karoten yang baik yang dikonversi menjadi vitamin A saat dikonsumsi. Selain itu, Anda juga bisa membuat smoothie tahu. Karena tahu mengandung sekitar 2 miligram zat besi dalam setiap porsi 1/3 cangkir.

Meskipun produk kedelai ini mengandung protein yang menghambat penyerapan zat besi, tetapi jika Anda menggabungkannya dalam smoothie dengan buah dan jus yang kaya vitamin C maka dapat membantu mengatasi hambatan dan memungkinkan tubuh mendapatkan lebih banyak zat besi. Disarankan mencampurkannya dengan madu atau gula supaya rasanya lebih nikmat.

5. Ubah Gaya Hidup Anda

Jika Anda adalah seorang perokok dan mengonsumsi alkohol, sebaiknya Anda hentikan. Jika Anda diizinkan, minumlah alkohol secukupnya. Jangan mengonsumsi alkohol berlebihan, 2 minuman atau kurang untuk pria dan 1 minuman atau kurang untuk wanita.

Selain itu, anemia juga dapat menyebabkan stres pada tubuh Anda karena kebutuhan zat besi yang lebih tinggi yang menyebabkan kehilangan darah ringan dari usus Anda. Meskipun olahraga baik untuk tubuh, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memulai program latihan apa pun. Hindari melakukan olahraga yang berlebihan, maka dapat membahayakan jantung dan organ-organ lainnya.

Jika Anda tidak mendapatkan cukup zat besi dari makanan, sebaiknya tanyakan kepada dokter untuk mengambil suplemen zat besi yang tepat. Apabila Anda seorang vegetarian, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan untuk memastikan Anda mendapatkan cukup zat besi. Membuat pilihan gaya hidup yang sehat, termasuk makanan bergizi dapat membantu mencegah anemia kambuh sehingga Anda memiliki lebih banyak energi dan merasakan yang terbaik.

Baca Juga: 7 Sumber Makanan Kaya Zat Besi

Sumber