Tips agar Anak Tidak Takut Divaksin

Tips agar Anak Tidak Takut Divaksin

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 15 September 2022

Mendapatkan vaksinasi akan membantu melindungi anak-anak dari berbagai penyakit, tetapi sering sekali mereka menangis dan rewel karena takut disuntik. Tidak heran sebagian besar anak takut suntik, sejak bayi hingga usia Sekolah Dasar mereka akan sering sekali mendapatkan suntikan vaksin.

Meski anak takut mendapatkan suntikan, vaksin menjadi hal wajib untuk melindungi anak dari berbagai penyakit berbahaya. Berikut beberapa tips untuk membantu membuat kunjungan vaksin berikutnya sedikit lebih lancar.

Baca Juga: Risiko pada Anak yang Tidak Diimunisasi

1. Terus Terang

Jika seorang anak bertanya apakah mereka akan disuntik, jangan menyangkal atau berbohong. Berikan pengertian jika imunisasi adalah sesuatu yang melindungi mereka. Juga, jangan katakan suntikan itu tidak akan menyakitkan karena anak-anak akan tahu kalau Anda berbohong dan Anda bisa kehilangan kepercayaan mereka. 

Sebaliknya, jawablah dengan sederhana dan jujur, dengan berkata, “Ya, itu akan menyakitkan, tetapi hanya beberapa detik.” Setelah selesai, pastikan untuk menunjukkan kepada mereka wajah yang bahagia dan tersenyum agar mereka tahu bahwa imunisasi sudah selesai.

2. Jelaskan Manfaat Imunisasi

Jika anak Anda sudah bisa memahami percakapan Anda, jelaskan untuk apa vaksinasi itu dan mengapa itu penting untuk kesehatan mereka. Beri penjelasan yang mudah dipahami sesuai usia mereka.

Ingatkan anak-anak bahwa ini akan membuat mereka tetap sehat dan kuat dan membantu mencegah mereka jatuh sakit. Suntikan hanya akan sedikit sakit selama beberapa detik, namun penyakit karena imun tubuh lemah akan membuat anak merasa tidak nyaman lebih lama.

Baca Juga: Pentingnya Vaksin Imunisasi pada Anak

3. Beri Hadiah

Menjanjikan hadiah setelah imunisasi dapat menjadi cara yang baik untuk meredakan kecemasan, karena memberi anak Anda sesuatu yang dinanti-nantikan. Mereka bahkan mungkin menjadi lebih fokus pada apa yang akan mereka dapatkan dibanding kecemasan imunisasi.

4. Alihkan Perhatian dari Rasa Sakit

Kecemasan dan rewelnya anak menjelang imunisasi terkadang lebih menantang dibanding saat disuntik itu sendiri, karena proses penyuntikan hanya berlangsung cepat. Cobalah beberapa teknik untuk mengalihkan perhatian anak Anda. Pegang tangan mereka, ajak mereka berbicara hal-hal yang menyenangkan. Beri mereka lelucon atau bernyanyi kepada mereka. Membawa mainan juga bisa mengalihkan perhatian mereka, sehingga anak tidak akan rewel.

5. Beri Semangat Positif

Menunjukan sikap positif saat anak Anda menerima suntikan sangat penting. Cobalah tersenyum kepada mereka dan rileks. tenang, anak Anda cenderung melakukan hal yang sama.

Penguatan positif sangat membantu memberikan pengalaman yang lebih baik. Katakan juga hal-hal yang memotivasi anak, sehingga mereka tidak begitu takut disuntik.

Baca Juga: Pentingnya Vaksin Tetanus pada Anak

Sumber