Tanpa Rasa Sakit! Ketahui Metode Bradley dalam Persalinan

Tanpa Rasa Sakit! Ketahui Metode Bradley dalam Persalinan

Penulis: Dhiya | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 9 Juli 2020

Sebagai ibu hamil, umumnya rasa cemas akan sakitnya melahirkan memang selalu ada. Umumnya proses melahirkan secara normal memang akan membuat wanita merasa sangat sakit sementara waktu. Meski hanya sebentar, tentunya banyak ibu hamil yang  mengharapkan persalinan yang tidak menyakitkan.

Apakah ibu hamil bisa merasakan persalinan tanpa rasa sakit? Jawabannya, bisa dengan menjalani metode Bradley. Mungkin Anda masih asing dengan metode persalinan ini. Nah, supaya Anda tidak bingung, yuk ketahui apa itu metode Bradley dalam persalinan berikut ini.

Baca Juga: Manfaat Metode Bradley dalam Persalinan

Apa Itu Metode Bradley dalam Persalinan?

Metode Bradley muncul untuk menepis anggapan bahwa persalinan secara alami menyeramkan dan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Karena dengan persiapan yang tepat. Ini adalah metode persalinan alami yang dirancang pada akhir 1940-an, oleh dokter kandungan Amerika Dr. Robert Bradley. Metode ini membuat sebagian besar wanita dapat menghindari intervensi medis hingga obat penghilang sakit saat proses melahirkan. 

Program ini berlangsung selama 12 minggu dan lebih intensif daripada kelas pra-persalinan lainnya. Kelas ini mempelajari teknik pernapasan yang benar, relaksasi dan olahraga yang mendukung persalinan normal. Selain itu, nutrisi dan pendidikan seputar janin juga diberikan di sini. Metode ini juga dikenal sebagai ‘persalinan yang dilatih bersama suami’, karena suami memainkan peran penting dalam membantu istri dengan postur dan teknik pernapasan untuk mengelola rasa sakit selama persalinan.

Apa Saja yang Diajarkan di Kelas Melahirkan Bradley?

Berikut ini adalah penjelasan singkat 12-kelas metode Bradley:

• Kelas 1-3 fokus pada nutrisi, olahraga, dan kehamilan. Sesi-sesi ini juga mengajarkan Anda latihan kegel, duduk dengan nyaman, jongkok, dan gerakan lainnya yang membantu memperkuat otot-otot dasar panggul dan membuat bayi berada di posisi yang tepat.
• Kelas 4-5 fokus pada peran melatih suami dan memperkenalkan calon orang tua ke tahap pertama persalinan. Sesi ini membantu Anda beradaptasi dengan kebiasaan dan sikap baru, memahami prosesnya, dan menerapkan apa yang telah Anda pelajari.
• Kelas 6 memperkenalkan tahap kedua persalinan.
• Kelas 7, pasangan membuat rencana kelahiran dengan menulisnya di kertas yang tidak melebihi 15 halaman.
• Kelas 8 mempersiapkan Anda untuk situasi yang tidak terduga selama persalinan dan juga berfokus pada persiapan pascapersalinan.
• Kelas 9-10 mengajarkan tentang teknik mengontrol rasa nyeri untuk tahap pertama dan kedua persalinan.
• Kelas 11 mengajarkan suami bagaimana menjadi partner yang baik. Pasangan itu dibuat untuk berlatih dan mempraktikkan semua teknik yang telah mereka pelajari.
• Kelas 12, yang merupakan sesi opsional, mencakup topik tentang menyusui, perawatan untuk bayi baru lahir, dan peran Anda sebagai orang tua.

Yang terpenting, kursus ini bertujuan untuk mengajarkan Anda teknik yang meringankan nyeri persalinan dengan merilekskan tubuh.

Baca Juga: Cara Ampuh Mengurangi Sakit Kepala di masa Kehamilan

Sumber