Pentingnya Self-esteem untuk Hidup yang Berkualitas

Pentingnya Self-esteem untuk Hidup yang Berkualitas

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 28 November 2022

 

Self-confidence, self-love, dan self-esteem adalah konsep yang menjadi bagian dari bagaimana seseorang memandang dirinya sendiri.

Artikel kali ini akan khusus membahas soal self-esteem atau rasa harga diri, yakni konsep krusial yang menjadi salah satu aspek penting dalam psikologi dan kepribadian manusia karena masing-masing individu perlu memilikinya.

Jika Anda memiliki tingkat self-esteem yang baik, maka Anda bisa menjadi seseorang yang lebih bisa mencintai, menghargai, dan menerima diri sendiri apa adanya.

Berbagai kekurangan yang Anda punya tidak membuat Anda jadi merendahkan diri sendiri. Sebagai cara pandang, cara menghargai, dan mencintai dirinya sendiri, tentu Anda perlu memiliki self-esteem yang baik.

Banyak orang dengan self-esteem rendah meragukan dirinya sendiri dan mudah merasa insecure.

Dikenal juga dengan sebutan harga diri, berikut adalah berbagai pengetahuan mengenai self-esteem yang dapat berperan sebagai pendukung kesuksesan hidup Anda.

Baca Juga: 5 Jenis Emosi Manusia dan Cara Terbaik Menghadapinya

Penyebab Rendahnya Self-esteem

Ada banyak alasan mengapa seseorang memiliki harga diri atau self-esteem yang rendah, di antaranya:

1. Pengalaman Masa Kecil

Rendahnya self-esteem kerap dimulai pada masa kanak-kanak. Mungkin sejak kecil Anda memiliki perasaan bahwa Anda tidak dapat memenuhi harapan orang-orang terdekat Anda atau harapan Anda sendiri.

2. Pengalaman Setelah Dewasa

Self-esteem yang rendah juga bisa menjadi hasil dari pengalaman orang dewasa, seperti hubungan yang sulit baik pribadi atau hubungan pertemanan di tempat kerja dan lingkungan sekitar.

3. Tekanan Hidup

Berbagai macam tekanan dalam kehidupan, seperti perceraian atau kehilangan orang terkasih juga dapat memiliki efek negatif pada self-esteem.

Tips Meningkatkan Self-esteem

Jika saat ini Anda memiliki self-esteem yang rendah, tidak perlu terlalu keras terhadap diri sendiri. Anda dapat sedikit demi sedikit meningkatkan self-esteem dengan cara:

1. Sadari konsep tidak ada manusia yang sempurna

Pertama-tama, sadarlah bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Jadi, Anda tidak perlu memaksa diri Anda untuk menjadi sempurna. Alih-alih selalu menyalahkan diri sendiri, cobalah untuk lebih menerima diri apa adanya.

2. Identifikasi dan rubah perspektif negatif

Mengidentifikasi dan mengubah perspektif negatif tentang diri sendiri adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan.

Mulailah dengan memperhatikan pikiran Anda tentang diri Anda sendiri. Misalnya, Anda mungkin memandang diri sendiri sebagai pribadi yang tidak cukup pintar untuk melakukan sesuatu, atau tidak punya teman karena Anda merasa kurang ramah pada orang lain.

Selama proses identifikasi, carilah bukti yang bertentangan dengan keyakinan-keyakinan negatif Anda.

Teruslah melihat jauh ke dalam diri Anda untuk mengingatkan bahwa perspektif negatif Anda tentang diri sendiri bukanlah hal yang benar.

3. Identifikasi hal positif tentang diri sendiri

Jangan selalu memandang rendah pada diri Anda sendiri.

Cobalah identifikasi hal-hal positif tentang diri Anda, seperti keahlian Anda dalam olahraga, atau hal-hal baik yang dikatakan orang lain tentang Anda.

Ketika Anda mulai merasa rendah diri, lihatlah kembali hal-hal ini dan ingatkan diri Anda bahwa ada banyak hal baik tentang Anda.

Secara umum, dialog dengan diri sendiri mengenai hal-hal yang bersifat positif adalah langkah besar untuk meningkatkan harga diri Anda.

Jika Anda mendapati diri sendiri mengatakan hal-hal seperti, ‘Saya tidak cukup baik’ atau ‘Saya gagal’, Anda dapat membalikkan keadaan dengan mengatakan ‘Saya bisa mengatasi ini’ dan ‘Saya bisa menjadi lebih percaya diri dengan melihat diri saya dengan cara yang lebih positif’.

Saat memulainya, Anda mungkin mendapati diri Anda jatuh kembali ke dalam kebiasaan negatif lama Anda. Namun percayalah, dengan usaha yang teratur, Anda dapat merasa lebih positif dan membangun self-esteem Anda.

Baca Juga: Tanda dan Penyebab Perilaku Impulsif

4. Bangun hubungan positif dan hindari hubungan negatif

Anda mungkin akan menemukan bahwa ada orang-orang tertentu dan hubungan tertentu yang membuat Anda merasa lebih baik.

Jika ada orang yang membuat Anda merasa buruk tentang diri sendiri, cobalah untuk menghindarinya.

Bangun hubungan dengan orang-orang yang membuat Anda merasa nyaman dengan diri sendiri dan hindari hubungan pertemanan yang membuat self-esteem Anda makin rendah.

Saat Anda menemukan orang-orang baik yang mencintai, menghargai, dan menerima diri Anda apa adanya, akan lebih mudah bagi Anda untuk melakukan hal yang sama untuk diri sendiri.

5. Jangan terlalu keras terhadap diri sendiri

Anda tidak harus selalu sempurna dalam hal apapun. Anda bahkan tidak harus merasa baik tentang diri Anda sepanjang waktu. Tingkat self-esteem sendiri sangat bervariasi dari situasi ke situasi, dari hari ke hari, dan jam ke jam.

Beberapa orang merasa santai dan positif dengan teman dan kolega, namun tidak nyaman dan malu dengan orang asing.

Sebagian yang lain mungkin merasa nyaman melakukan pekerjaan secara profesional, namun kesulitan secara sosial (atau sebaliknya).

Tidak perlu terlalu keras terhadap diri sendiri.

Setiap orang memiliki saat-saat merasa sedikit sedih atau merasa sulit dalam mempertahankan kepercayaan diri.

Kuncinya adalah, Anda tidak boleh berlarut-larut dalam kesedihan yang berujung pada hancurnya kepercayaan diri Anda sendiri.

6. Coba jadi lebih asertif dan belajar bilang tidak

Menjadi people pleaser atau orang yang tidak enakan hanya akan membuat Anda merasa rendah diri.

Orang dengan harga diri rendah lebih sering merasa sulit untuk membela diri sendiri atau mengatakan tidak kepada orang lain.

Hal ini dapat membuat Anda menjadi terlalu terbebani di rumah atau di tempat kerja karena tidak bisa menolak siapa pun.

Jika terus berlanjut, hal ini dapat meningkatkan stres dan membuatnya lebih sulit untuk dikelola.

Oleh karena itu, Anda perlu mengembangkan ketegasan untuk meningkatkan harga diri Anda. Fake it until you make it. Tidak ada salahnya untuk berpura-pura percaya pada diri sendiri sampai Anda benar-benar punya kepercayaan diri yang sebenarnya.

Baca Juga: Cara Ampuh Mengendalikan Emosi agar Tidak Mudah Marah

Sumber

Very Well Mind. (2021). What Is Self-Esteem?. www.verywellmind.com

NHS. (2021). Raising low self-esteem. www.nhs.uk

Mayo Clinic. (2020). Self-esteem: Take steps to feel better about yourself. www.mayoclinic.org

Psychology Today. (2017). 8 Steps to Improving Your Self-Esteem. www.psychologytoday.com