Perbedaan Tumor Paru Jinak dan Ganas

Perbedaan Tumor Paru Jinak dan Ganas

Penulis: Dita | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 1 Januari 2023

 

Ketika seseorang didiagnosis menderita tumor, langkah pertama yang akan dilakukan oleh dokter dan penyedia layanan kesehatan adalah mencari tahu apakah tumor yang diderita oleh pasien tersebut ganas atau jinak.

Status ganas atau jinaknya tumor akan berpengaruh pada rencana pengobatan yang akan diambil. Jika didefinisikan secara sederhana, tumor yang ganas artinya bersifat kanker. Sementara tumor yang jinak berarti bersifat non-kanker.

Seperti halnya tumor di anggota tubuh yang lain, pada paru-paru juga ditemukan kasus tumor ganas dan tumor jinak. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara tumor paru jinak dan tumor paru ganas.

Baca Juga: Tumor Marker dan Prosedur Pemeriksaan

Apa yang Dimaksud dengan Tumor Paru Jinak?

Tumor paru jinak, atau yang dalam bahasa medis disebut pulmonary tumor adalah kasus yang relatif umum terjadi.

Tumor paru jinak semakin banyak ditemukan seiring dengan semakin meluasnya penggunaan skrining kanker paru-paru dengan CT scan.

Ketika mendengar Anda didiagnosis dengan tumor jinak, Anda mungkin merasa tenang. Namun, apakah tumor paru jinak itu?

Tumor paru jinak yang paling umum adalah hamartoma dan adenoma. Akan tetapi, selain kedua jenis tumor itu, masih banyak jenis tumor lainnya.

Tumor jinak biasanya tidak menimbulkan gejala. Kalaupun muncul, beberapa tanda yang paling umum dialami oleh pasien antara lain:

  • Batuk
  • Infeksi saluran pernapasan karena obstruksi atau penyumbatan jalan napas
  • Batuk darah.

Diagnosis yang dilakukan mencakup tes pencitraan termasuk CT scan. Namun, pengujian lebih lanjut mungkin dibutuhkan, termasuk biopsi, untuk memastikan tidak ada kondisi lain.

Sebagian besar tumor paru jinak tidak memerlukan pengobatan. Meski begitu, dalam beberapa kasus, pembedahan untuk mengangkat tumor mungkin diperlukan.

Apa yang Dimaksud dengan Tumor Paru Ganas?

Seperti yang disebutkan di awal, tumor yang ganas artinya bersifat kanker. Dalam dunia medis, tumor paru ganas lebih sering disebut dengan kanker paru-paru.

Kanker paru-paru sendiri adalah jenis kanker yang bermula dari paru-paru. Perlu Anda ketahui bahwa kanker paru-paru merupakan penyebab utama kematian karena kanker di seluruh dunia.

Orang yang merokok memiliki risiko terbesar terkena kanker paru-paru. Namun, kanker ini juga bisa menyerang orang yang tidak pernah merokok.

Risiko kanker paru-paru akan meningkat seiring dengan semakin lamanya waktu yang Anda habiskan untuk merokok.

Jika Anda berhenti merokok bahkan setelah merokok selama bertahun-tahun, ini bisa secara signifikan mengurangi risiko terkena kanker paru-paru.

Pada tahap awal, kanker paru-paru biasanya tidak menimbulkan gejala. Jika gejala muncul, biasanya terjadi ketika penyakit sudah berada di tingkat lanjut.

Tanda dan gejala kanker paru-paru antara lain:

  • Batuk yang tak kunjung hilang
  • Batuk darah bahkan dalam jumlah kecil
  • Sesak napas
  • Sakit dada
  • Suara serak
  • Berat badan turun tanpa diketahui penyebabnya
  • Sakit tulang
  • Pusing atau sakit kepala.

Baca Juga: Kenali Jenis Tumor Jinak yang Bisa Muncul di Tubuh

Apa Beda Tumor Paru Jinak dan Tumor Paru Ganas?

Sebagian besar tumor (termasuk tumor paru) yang ganas, berkembang dengan cepat dan sebagian tumor jinak tidak.

Namun, ada juga tumor ganas yang tumbuh lambat dan tumor jinak yang tumbuh dengan cepat. Untuk mengetahuinya, simak karakteristik tumor ganas dan tumor jinak berikut ini!

Karakteristik Tumor Jinak

  • Sel cenderung tidak menyebar ke organ tubuh lain
  • Sebagian besar tumbuh dengan perlahan
  • Tidak menyerang jaringan terdekat
  • Tidak bermetastasis (menyebar) ke bagian tubuh yang lain
  • Cenderung memiliki batasan yang jelas dengan sel sehat
  • Di bawah mikroskop, bentuk kromosom dan DNA sel terlihat normal
  • Tidak mengeluarkan hormone atau zat lain (kecuali untuk kasus pheochromocytomas pada kelenjar adrenal)
  • Mungkin tidak membutuhkan perawatan jika tidak mengancam kesehatan
  • Tidak akan kembali lagi ketika sudah diangkat dan tidak memerlukan perawatan lanjutan, seperti radiasi dan kemoterapi.

Karakteristik Tumor Ganas

  • Sel dapat menyebar
  • Biasanya tumbuh cukup cepat
  • Sering menyerang jaringan terdekat yang sehat
  • Dapat menyebar melalui aliran darah atau sistem limfatik
  • Dapat muncul kembali setelah pengangkatan, terkadang pindah ke area lain dari posisi aslinya
  • Sel memiliki kromosom dan DNA abnormal, bentuknya juga mungkin tidak normal.

Lalu, bisakah tumor jinak berubah menjadi ganas? Dalam banyak kasus, tumor jinak jarang berubah menjadi tumor ganas.

Akan tetapi, beberapa jenis tumor, seperti polip adenomatosa atau adenoma di usus besar memiliki risiko lebih besar untuk berubah menjadi kanker.

Untuk kasus tumor paru, dokter akan melakukan diagnosis lanjut untuk menentukan apakah tumor yang Anda miliki bersifat kanker atau tidak. Diagnosis inilah yang akan menentukan langkah pengobatan apa yang harus Anda ambil selanjutnya.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Tumor dan Kanker

 

Sumber

Cleveland Clinic (2020). Benign Lung Tumors. www.clevelandclinic.org

Mayo Clinic (2022). Lung Cancer. www.mayoclinic.org

Verywell Health (2021). Differences Between a Malignant and Benign Tumor. www.verywellhealth.com

Verywell Health (2021). Benign Lung Tumor. www.verywellhealth.com