Mulai Mengganggu? Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Pantat Gatal

Mulai Mengganggu? Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Pantat Gatal

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 7 Mei 2023

 

Gatal di area tubuh mana pun akan membuat Anda tidak nyaman, terlebih jika rasa gatal terjadi di pantat. Gatal pada salah satu bagian tubuh yang cukup tertutup ini dapat muncul di bagian luar maupun di lubang pantat.

Selain ketidaknyamanan, pantat gatal bisa jadi pertanda kondisi lebih serius sehingga penting diperhatikan.

Jadi, penting bagi Anda untuk mengetahui penyebab munculnya rasa gatal pada pantat sehingga Anda dapat mencegah maupun mengatasinya. Mari simak informasinya di artikel berikut.

Baca Juga: Pantat Terasa Sakit? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penyebab dan Cara Mengatasi Pantat Gatal

Berikut beberapa penyebab pantat gatal:

1. Iritasi

Anda perlu membersihkan pantat dengan cara yang benar untuk mencegah iritasi yang menyebabkan pantat gatal. Kebiasaan membersihkan pantat usai buang air merupakan faktor risiko utama terjadinya iritasi.

Mengingat pantat adalah bagian tubuh sangat sensitif sehingga harus dibersihkan dengan hati-hati dan bersih, Anda sebaiknya mengindari kebiasaan menyeka pantat terlalu keras menggunakan tisu toilet dan setelahnya memakai tisu basah karena hal ini dapat menyebabkan iritasi.

Daripada hanya menggunakan tisu toilet atau tisu basah setelah buang air, sebaiknya Anda membersihkan pantat menggunakan air bersih. Setelahnya baru keringkan menggunakan tisu toilet sehingga area pantat tidak lembap.

2. Eksem

Jika Anda mengalami pantat gatal karena eksem, akan muncul ruam dengan sejumlah gejala berikut ini:

  • Terasa gatal
  • Merah
  • Kering
  • Pecah-pecah
  • Kasar

Penyebab eksim sendiri beragam, mulai dari iritasi akibat penggunaan tisu toilet yang kotor, zat kimia pada deterjen, hingga bahan celana dalam yang Anda gunakan.

3. Herpes

Selain di mulut atau alat kelamin, penyakit ini juga bisa menyerang bagian pantat.

Tanda bahwa Anda mengalami pantat gatal karena herpes adalah timbulnya benjolan dan lepuhan merah yang menyebabkan rasa sakit dan sensasi terbakar.

Herpes kerap menyerang seseorang yang mudah stres dan mempunyai sistem imun yang rendah, terutama jika ada riwayat hubungan seks anal.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya menerapkan perilaku seks sehat, serta gaya hidup sehat bebas stres, guna mengurangi risiko terkena penyakit ini.

4. Ambeien (Wasir)

Pembengkakan dan pelebaran pembuluh darah di sekitar anus atau rektum bagian bawah ini bisa dipicu oleh banyak hal, seperti terlalu keras mengejan saat buang air besar dan duduk terlalu lama.

Jika sudah mengalami ambeien, akan ada banyak ketidaknyamanan yang mungkin Anda rasakan, termasuk pantat gatal.

Pantat gatal akibat ambeien terjadi karrna ambeien luar yang terjadi di kulit dan anus. Meskipun tidak semua penderita ambeien mengalami masalah pantat gatal, pastikan saja kondisi gatal tidak menjadi semakin parah jika Anda mengalaminya.

Anda bisa menghindari pantat gatal karena ambeien dengan memenuhi asupan serat dari makanan yang memperlancar buang air besar.

5. Psoriasis 

Peradangan kulit yang ditandai dengan munculnya bercak berwarna merah, putih, bersisik, dan menyebabkan kulit kering ini memang lebih umum terjadi di area siku dan lutut, namun juga bisa muncul di celah pantat.

Kondisi ini dipicu oleh berbagai faktor seperti infeksi, gangguan autoimun, efek samping obat-obatan, hingga faktor keturunan.

Meskipun termasuk penyakit yang tidak dapat disembuhkan dengan gejala yang kerap hilang-timbul, psoriasis bisa dicegah dengan mengetahui dan menjauhi faktor pemicu.

Faktor pemicunya bisa berupa luka di kulit, stres, kebiasan merokok, hingga kelebihan terpapar sinar matahari. Berkonsultasilah ke dokter jika Anda mengalami kondisi ini.

6. Cacingan

Anda mungkin berpikir bahwa cacingan adalah masalah yang jarang terjadi pada orang dewasa. Meskipun faktanya memang demikian, namun bukan berarti Anda tidak mungkin mengalami cacingan. Pantat gatal yang Anda rasakan bisa jadi disebabkan oleh kondisi ini.

Untuk mengatasinya, Anda harus cepat mengetahui bahwa pantat gatal disebabkan oleh cacingan. Terkadang sulit untuk menyimpulkan karena gejala pantat gatal akibat cacingan tidak banyak, hanya rasa gatal luar biasa di pantat.

Untungnya, infeksi ini dapat hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan apapun jika kondisinya belum terlalu parah. Walaupun Anda mungkin memerlukan obat untuk menghilangkan cacingan jika tidak kunjung sembuh.

7. Infeksi Jamur

Suhu udara yang terlalu panas bisa memunculkan jamur di bagian tubuh yang tertutup, termasuk pantat.

Selain umum terjadi pada area vagina, infeksi jamur pun bisa menyerang area pantat jika Anda terbiasa memakai celana olahraga yang lembap terlalu lama.

Untuk menghindari infeksi jamur yang menyebabkan pantat gatal, Anda perlu rajin untuk segera mencuci celana  yang lembap dan mandi setelah berolahraga.

Sebaiknya pakai celana dalam berbahan lembut dan celana longgar untuk membiarkan udara masuk secara alami. Namun jika terlanjur mengalami infeksi jamur, Anda bisa pakai salep sesuai petunjuk dokter untuk mengobatasinya.

8. Kanker Pantat

Pantat gatal yang Anda alami mungkin juga disebabkan oleh kondisi kanker pantat, meskipun kondisi ini sangat jarang terjadi.

Tanda bahwa Anda kemungkinan mengalami kanker pantat adalah jika rasa gatal yang muncul di pantat dibarengi dengan pendarahan.

Pertanda ini mungkin mirip dengan ambeien, sehingga Anda perlu berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi Anda.

Baca Juga: Tips Menghilangkan Stretch Mark dengan 10 Bahan Alami

Sumber

Women’s Health. (2021). 13 Reasons Your Butt Is So Itchy And Irritated Right Now. www.womenshealthmag.com

WebMD. (2021). What to Know About Anal Itching. www.webmd.com

MedicineNet. (2021). How to Stop Anal Itching (Pruritus Ani). www.medicinenet.com

NHS. (2020). Itchy bottom. www.nhs.uk