Mengapa Perut Sering Kencang pada Kehamilan 39 Minggu? Berikut Penjelasannya

Mengapa Perut Sering Kencang pada Kehamilan 39 Minggu? Berikut Penjelasannya

Penulis: Justina | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 2 Januari 2023

 

Saat usia kehamilan memasuki 39 minggu, perut mungkin akan terasa kencang. Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir, karena hal ini adalah sesuatu yang normal terjadi dan kerap dirasakan saat kehamilan memasuki trimester ketiga. Ada banyak alasan mengapa perut jadi sering kencang pada usia kehamilan memasuki 39 minggu.

Ketika tubuh Anda mulai menunjukkan perubahan karena kehamilan, perut Anda mungkin akan terasa kencang dan muncul nyeri tajam yang sering dikenal sebagai nyeri ligamen bundar. Anda mungkin juga akan merasakannya saat mencoba untuk membungkuk atau mencoba untuk berdiri setelah duduk dalam waktu yang lama. Perut terasa kencang ini sering dialami oleh Anda yang sudah memasuki trimester kedua kehamilan dan dapat meluas dari daerah pinggul atau perut sampai ke daerah selangkangan.

Anda mungkin juga akan mengalami kontraksi Braxton-Hicks atau kontraksi palsu di awal bulan keempat kehamilan. Namun, kontraksi tersebut tidak terasa menyakitkan seperti kontraksi persalinan pada umumnya. Dalam beberapa kasus, calon ibu juga ada yang mengalami irritable uterus. Kontraksi Braxton-Hicks yang terjadi ini memiliki peran untuk mempersiapkan persalinan. Perut terasa kencang saat trimester ketiga ini juga bisa menjadi tanda persalinan. Kontraksi persalinan akan muncul dengan sensasi yang ringan dan semakin kuat seiring waktu.

Banyak kasus yang membuat wanita selalu menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit saat mengalami kontraksi Braxton-Hicks, terutama menjelang akhir kehamilan mereka. Saat kontraksi Braxton-Hicks menjadi lebih sering dan sensasinya terasa lebih kuat, seringkali seolah-olah persalinan benar-benar dimulai.

Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui perbedaan antara kontraksi persalinan asli dan kontraksi Braxton-Hicks. Kontraksi persalinan asli akan dimulai setelah minggu ke-37, mungkin akan lebih awal jika terjadi persalinan prematur. Kontraksi akan datang secara berkala dan seiring waktu menjadi sangat menyakitkan. Selain itu, mungkin juga disertai tanda-tanda persalinan lainnya seperti cairan ketuban yang bocor dan pelepasan sumbat lendir.

Sedangkan kontraksi Braxton-Hicks, interval waktunya besar dan berlangsung secara tidak teratur. Kontraksinya juga tidak terlalu menyakitkan seperti persalinan. Rasa sakit dan kontraksi juga akan berkurang dan bahkan hilang jika Anda bergerak atau mengubah posisi.

Perut mengencang selama kehamilan bisa terasa menyakitkan dan menakutkan. Akan tetapi perut yang mengencang adalah bagian yang tidak terpisahkan dari sebagian besar proses kehamilan. Jika perut Anda terasa kencang saat hamil, cobalah untuk memahami dulu penyebabnya.

Baca Juga: Ketahui Jenis Kontraksi Selama Kehamilan

Penyebab Perut Kencang Selama Kehamilan Usia 39 Minggu

Berikut beberapa hal selain kontraksi Braxton-Hicks yang dapat menimbulkan perut mengencang saat kehamilan memasuki usia 39 minggu.

1. Round Ligament

Kondisi round ligament juga dapat menyebabkan perut menjadi kencang saat hamil trimester 3. Hal ini karena saat terjadi proses kehamilan, ada beberapa ligamen yang mengelilingi dan menahan uterus. Round ligament ini akan menyebabkan nyeri yang terjadi pada daerah perut, pinggul, hingga ke pangkal paha. Hal inilah yang disebut dengan nama round ligament pain.

2. Bayi Mengalami Pergerakan

Perut Anda bisa terasa kencang jika bayi anda bergerak di dalam rahim. Pergerakan bayi akan membuat perut jadi terasa kencang, hal ini juga sering terjadi pada trimester 3.

3. Irritable Uterus

Penyebab perut kencang berikutnya yaitu irritable uterus yang terjadi saat otot rahim Anda mengalami kontraksi tetapi tidak menimbulkan persalinan atau perubahan pada serviks. Irritable uterus gejalanya mirip dengan kontraksi palsu, bedanya yaitu irritable uterus disebabkan karena Anda kurang minum air atau kurang cairan, dan kurang istirahat. Jika Anda mencukupi kebutuhan cairan di dalam tubuh, maka irritable uterus juga akan mereda dan berkurang.

4. Plasenta Terlepas

Plasenta adalah penopang kehidupan janin yang sedang tumbuh. Dengan adanya plasenta, maka bayi bisa mendapatkan makanan dan mencukupi kebutuhan nutrisinya. Namun dalam beberapa kasus bahkan sebelum berlangsungnya proses melahirkan, plasenta bisa terlepas dari dinding rahim. Di saat seperti ini, rahim Anda akan menjadi lebih kencang daripada biasanya. Hal ini juga yang akan mengakibatkan perut menjadi kencang yang biasanya disertai nyeri akut. Plasenta terlepas ini pada umumnya dialami para ibu hamil yang sudah memasuki trimester 3.

5. Masalah Gas dan Kembung

Saat Anda sedang hamil, penting untuk memenuhi diet seimbang dan sehat. Jika Anda makan makanan yang salah, maka makanan tersebut dapat menimbulkan gas yang akan membuat perut menjadi kembung sehingga membuat Anda merasa lebih tidak nyaman.

6. Sembelit

Wanita yang sedang hamil sering mengalami masalah sembelit. Sembelit terjadi bukan karena mengonsumsi makanan yang tidak sehat tapi karena kondisi rahim yang menekan usus. Selain itu, pelepasan tambahan hormon progesteron di dalam tubuh juga akan memperlambat saluran pencernaan yang akan membuat Anda jadi sembelit. Sembelit inilah yang akan membuat perut Anda menjadi terasa kencang dan kaku.

Cara Mengatasi Perut Kencang Saat Hamil

Jika perut Anda mengencang saat sedang hamil, berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan.

  • Minum segelas air dan menjaga agar tubuh tetap terhidrasi.
  • Gerakkan tubuh Anda atau berpindah posisi untuk mengetahui apakah perubahan posisi membantu mengendurkan perut yang kencang.
  • Hindari bangun terlalu cepat dari tempat tidur atau dari posisi sebelumnya.
  • Pertimbangkan untuk mendapatkan pemijatan saat sedang hamil untuk mengendurkan otot-otot yang lelah.
  • Menggunakan sebotol air hangat atau bantalan panas atau mandi air hangat.

Jika tindakan tersebut tidak terlalu membantu meredakan perut Anda yang mengencang atau Anda mengalami masalah lain, sebaiknya segeralah untuk menghubungi dokter atau bidan.

Baca Juga: Pahami Perkembangan Janin Usia Kehamilan 39 Minggu

Sumber

Healthline. (2017). What Causes Stomach Tightening During Pregnancy?. www.healthline.com

Medical News Today. (2020). Causes of stomach tightening during each trimester. medicalnewstoday.com. 

Parenting First Cry. (2019). Stomach Tightening During Pregnancy. parenting.firstcry.com

The Bump. (2017). Abdominal Tightening During Pregnancy. www.thebump.com