Ketahui Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan

Ketahui Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Buah pepaya sangat dikenal luas karena rasa, nutrisi, dan berbagai manfaatnya untuk kesehatan. Namun, tidak banyak dari Anda mengetahui manfaat luar biasa dari biji pepaya. Biji dari buah ini sebenarnya dapat Anda konsumsi yang baik untuk kesehatan, jika dikonsumsi dalam jumlah terbatas.

Biji pepaya mengandung berbagai nutrisi penting yang baik, termasuk lemak tak jenuh tunggal, dan serat. Dan sangat tinggi polifenol dan flavonoid, dua senyawa ini bertindak sebagai antioksidan untuk membantu meningkatkan kesehatan Anda. Antioksidan berperan dalam melawan radikal bebas penyebab penyakit untuk mencegah stres oksidatif dan menangkal penyakit kronis.

Manfaat Biji Pepaya

Selain memberikan beberapa nutrisi penting, biji pepaya dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan potensial, antara lain:

1. Melawan Infeksi

Antioksidan dalam biji pepaya memiliki fungsi untuk menjaga kesehatan Anda. Antioksidan dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi umum, seperti pilek dan batuk, serta banyak penyakit kronis lainnya. Menurut penelitian, biji pepaya dapat menghancurkan jenis jamur dan parasit tertentu.

Penelitian lainnya menemukan bahwa dengan mengonsumsi ekstrak biji pepaya kering secara signifikan lebih efektif membunuh parasit usus, serta ampuh dalam melawan tiga jenis jamur yang menyebabkan infeksi. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menentukan bagaimana biji pepaya ini dapat mempengaruhi infeksi jamur dan parasit pada manusia.

2. Menjaga Kesehatan Ginjal

Organ ginjal memainkan peran dalam kesehatan Anda yang bertindak sebagai filter untuk membuang limbah dan kelebihan cairan dari tubuh Anda. Dan penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi biji pepaya dapat melindungi dan menjaga kesehatan dan fungsi ginjal Anda.

Biji hitam ini memiliki kadar antioksidan yang tinggi, sehingga dapat mencegah kerusakan oksidatif pada sel-sel tubuh Anda. Kerusakan oksidatif ini merupakan ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh yang dapat terjadi secara alami.

3. Membantu Memperlancar Sistem Pencernaan

Manfaat biji pepaya untuk kesehatan selanjutnya adalah menyehatkan pencernaan, biji pepaya merupakan sumber serat yang baik. Peningkatan asupan serat dapat meningkatkan frekuensi buang air besar, khususnya pada penderita sembelit.

Meningkatkan asupan serat Anda juga dapat meningkatkan beberapa aspek lain dari kesehatan pencernaan. Penelitian menunjukkan bahwa serat makanan dapat melindungi Anda dari penyakit radang usus, meredakan gejala wasir, dan mencegah pembentukan tukak usus.

4. Berpotensi menjadi Antikanker

Beberapa penelitian menunjukkan biji pepaya berpotensi sebagai antikanker. Satu penelitian tabung reaksi menemukan bahwa ekstrak biji pepaya membantu mengurangi peradangan dan melindungi dari perkembangan kanker, lainnya menunjukkan bahwa biji hitam tersebut dapat menurunkan pertumbuhan sel kanker prostat.

Meskipun menunjukkan hasil yang menjanjikan, penelitian tambahan masih diperlukan untuk mempertimbangkan efek biji pepaya terhadap pertumbuhan kanker pada manusia.

5. Menurunkan Tingkat Kolesterol

Biji pepaya kaya akan kandungan asam lemak tak jenuh tunggal seperti asam oleat. Asam ini berfungsi dalam mengatur kadar kolesterol dengan mengurangi tingkat kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh Anda. Selain itu, seratnya juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Dengan demikian, mengonsumsi biji pepaya dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kadar kolesterol yang sehat dalam tubuh Anda, sehingga Anda dapat terhindar dari risiko penyakit kardiovaskular.

Kemungkinan Efek Samping

Meski memiliki manfaat yang baik, biji pepaya juga dapat menimbulkan efek samping tertentu, seperti:

1. Dapat menurunkan kesuburan

Beberapa penelitian yang dilakukan pada hewan monyet menemukan bahwa

pemberian ekstrak biji pepaya dalam dosis besar dapat menyebabkan kondisi disebut azoospermia yaitu kondisi kurangnya sperma dalam air mani.

Sebuah studi dan pengamatan pada tikus juga menunjukkan penemuan serupa, bahwa ekstrak biji pepaya mengurangi jumlah sperma dan motilitas sperma. Sedangkan untuk penelitian pada manusia masih diperlukan, untuk melihat bagaimana penggunaan biji pepaya dalam jumlah yang wajar dapat mempengaruhi kesuburan.

2. Bisa membahayakan jika dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi

Biji pepaya mengandung benzyl isothiocyanate, senyawa yang juga ditemukan pada banyak jenis sayuran silangan seperti kembang kol dan brokoli. Satu penelitian menunjukkan bahwa senyawa tersebut dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada DNA.

Dalam hal ini tentunya masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami pengaruh senyawa benzyl isothiocyanate yang ditemukan dalam seporsi biji pepaya dapat mempengaruhi kesehatan Anda.

Baca Juga: Manfaat Pepaya untuk Kecantikan Kulit dan Rambut