Ketahui Fakta Tentang Kapsul Cacing untuk Tipes

Ketahui Fakta Tentang Kapsul Cacing untuk Tipes

Penulis: Anita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 11 November 2022

Selain demam berdarah (DBD), tipes adalah salah satu penyakit yang umum terjadi di Indonesia dan selalu diasosiasikan dengan pola hidup yang tidak sehat, seperti mengonsumsi makanan yang tidak higienis atau memaksa diri untuk terus bekerja meskipun sudah kelelahan.

Tipes bukanlah sebuah penyakit yang sepele dan diperlukan penanganan medis untuk menanggulanginya. Untuk mengobati tipe, dokter akan meminta penderita tipes untuk istirahat yang cukup dan mengonsumsi antibiotik.

Tapi, tahukah Anda kalau ada obat alternatif berupa kapsul cacing yang diyakini dapat mengobati tipes? Cari tahu faktanya lebih lanjut melalui artikel di bawah ini!

Baca Juga: Ketahui Penyebab dan Gejala Tifus

Benarkah Kapsul Cacing Bisa Mengobati Tipes?

Penyakit tipes sangat menyiksa penderitanya dan bisa berakibat fatal apabila tidak segera diatasi. Umumnya orang yang terinfeksi bakteri penyebab tipes akan mengalami demam, sakit perut, diare, sembelit, merasa sangat lelah, kurang nafsu makan, sakit kepala, dan batuk.

Salah satu obat herbal yang dipercaya manjur adalah kapsul cacing.  Seperti namanya, kapsul cacing terbuat dari ekstrak cacing tanah yang sudah dikeringkan. Obat alternatif ini diyakini mampu membunuh dan menghentikan perkembangan bakteri pemicu tipes, yaitu Salmonella enterica serotype Typhi dan Salmonella paratyphi. Namun, apakah ini benar adanya?

Sebenarnya penelitian mengenai khasiat dari kapsul cacing terhadap tipes masih belum menemukan titik terang. Bahkan, pada penelitian di tahun 2012, tidak ditemukan adanya efek anti bakteri pada ekstrak cacing tanah Lumbricus Sp. saat dicampurkan dengan koloni bakteri Salmonella typhi yang menyebabkan tipes.

Namun, kabar baiknya, riset yang dijalankan pada 2018 mendapati bahwa terdapat penurunan jumlah bakteri Salmonella thypi saat tikus yang menderita tipes diberikan ekstrak cacing tanah Lumbricus rubellus.

Selain itu, riset yang dilakukan di tahun 2017 menemukan bahwa ekstrak cacing tanah Lumbricus rubellus dapat membantu menurunkan kadar radikal bebas dalam tubuh tikus jantan yang menderita tipes akibat Salmonella thypi.

Di tahun 2019, sebuah penelitian mendapati bahwa cacing tanah jenis Pheretima Javanica K dapat membantu mengurangi tipes pada tikus putih jantan seefektif obat antibiotik kloramfenikol.

Meskipun terdapat beberapa hasil riset yang menunjukkan adanya khasiat dari ekstrak cacing tanah, tetapi masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai efek anti bakteri dalam kapsul cacing terutama pada manusia yang menderita tipes.

Baca Juga: Obat Tipes yang Dianjurkan oleh Dokter

Penanganan Penyakit Tipes

Efektivitas dari kapsul cacing masih ambigu dan karenanya pengobatan yang terbaik adalah dengan mengikuti anjuran dari dokter. Saat seseorang mengalami tipes, dokter akan memberikan beberapa antibiotik, seperti kloramfenikol.

Apabila tidak segera ditangani, penyakit tipes mengakibatkan demam selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Penderitanya juga bisa mengalami komplikasi , seperti pendarahan pada usus, dan bahkan kematian.

Baca Juga: Pengobatan Tifus dan Pencegahannya

Bagaimana Mencegah Tipes?

Tipes adalah penyakit serius yang dapat membahayakan nyawa Anda. Salah satu kunci untuk menghindari terkena tipes adalah dengan menjaga kebersihan diri, tapi tentunya menjaga kebersihan tubuh bukanlah satu-satunya cara yang bisa diterapkan untuk mencegah tertular bakteri penyebab tipes.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda lakukan sebagai bentuk pencegahan agar tidak terjangkit penyakit tipes:

• Seleksi Makanan Anda. Penyakit tipes ditularkan melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan tinja dari penderita tipes. Oleh karenanya, sebaiknya hindari makanan yang masih mentah atau yang dipersiapkan di tempat yang kurang bersih. Pilihlah makanan yang sudah dimasak dan masih panas.
• Menjaga Kebersihan Diri. Mencuci tangan adalah dasar dari hidup yang sehat. Sebelum menyentuh makanan atau minuman, cucilah tangan Anda dengan air bersih dan sabun selama kurang lebih 30 detik.
• Habiskan Antibiotik. Apabila Anda sedang mengalami tipes, habiskan antibiotik sesuai instruksi dokter. Konsumsi antibiotik yang tidak tepat berpotensi membuat bakteri tipes menjadi kebal terhadap antibiotik.

Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika Anda merasa mengalami gejala dari penyakit tipes.

Baca Juga: Ketahui Prosedur Widal Test untuk Diagnosis Tifus