Ketahui tentang Operasi Plastik

Ketahui tentang Operasi Plastik

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 29 Maret 2023

 

Pada saat mendengar istilah operasi plastik, kebanyakan orang akan merujuk pada cosmetics surgery atau operasi yang bertujuan untuk memperindah atau mempercantik tubuh Anda. Namun, pada kenyataanya operasi plastik tidak hanya merujuk pada kecantikan. Operasi plastik memiliki fungsi yang lebih luas yaitu untuk memperbaiki serta merekonstruksi jaringan tubuh dan kulit yang hilang atau rusak. Sehingga, tujuan utama dari tindakan operasi plastik adalah mengembalikan fungsi serta penampilan jaringan tubuh atau kulit seperti keadaan normal.

Tindakan operasi plastik dapat dilakukan pada kasus-kasus cacat lahir yang dialami seseorang, seperti celah pada bibir, langit-langit mulut, merekonstruksi bagian tubuh, pembenahan pada area kepala dan leher yang cacat, perbaikan cacat pasca trauma. Oleh karena itu, dapat dijelaskan bahwa operasi plastik memiliki lingkup yang luas, tidak hanya terhenti pada estetika atau bedah wajah.

Kegunaan Operasi Plastik

Operasi plastik memiliki beragam kegunaan, dan seringkali tindakan operasi plastik dipilih sebagai tindakan terakhir setelah metode pengobatan lainnya digunakan. Beberapa kegunaan dari operasi plastik adalah sebagai berikut:

  • Kelainan sejak lahir (bibir, tanda lahir, jari berselaput, dan lain-lain).
  • Perbaikan area yang rusak akibat pengangkatan jaringan kanker.
  • Pengembalian kulit yang rusak akibat luka bakar atau cedera serius.
  • Peningkatan kepercayaan diri seseorang.

Baca Juga: 7 Cara Meniruskan Pipi Tanpa Harus Operasi

Jenis

Beragam jenis operasi plastik yang dapat Anda temui, antara lain:

1. Kepala, wajah, dan mata

  • Facelift
  • Pengangkatan alis/dahi
  • Angkat kelopak mata
  • Penjepit telinga
  • Membentuk kembali telinga
  • Operasi penggantian rambut
  • Operasi hidung
  • Membentuk kembali hidung
  • Dagu, pipi, atau rahang membentuk kembali / implan wajah
  • Pembesaran bibir
  • Bibir sumbing dan langit-langit sumbing
  • Craniosynostosis (anomali kraniofasial)

2. Mulut dan gigi

  • Bedah mulut dan maksilofasial

3. Payudara

  • Pembesaran payudara
  • Rekonstruksi payudara
  • Pengurangan payudara pada pria dengan ginekomastia
  • Pengencangan payudara

5. Perut

  • Pengencangan perut (abdominoplasty)
  • sedot lemak

6. Tangan dan ekstremitas atas

  • Chase Hand & Upper Limb Center

7. Kulit

  • Kulit kimia
  • Dermabrasi / dermaplaning
  • Pengisi suntik kolagen/lemak
  • Suntikan botoks/pengisi (restylane, radiesse)
  • Kulit glikolat
  • Kulit laser
  • Penghapusan vena
  • Revisi bekas luka
  • Penghapusan tato

Teknik Operasi Plastik

Pada tindakan operasi plastik, tenaga medis akan menggunakan teknik yang sesuai dengan permasalahan yang dihadapi. Teknik yang digunakan selama operasi plastik, antara lain:

  • Pencangkokan kulit. Tindakan ini dilakukan dengan melakukan pengangkatan bagian kulit yang sehat untuk menggantikan bagian kulit yang hilang atau rusak.
  • Operasi lipatan kulit. Operasi lipatan kulit adalah proses pemindahan bagian tubuh ke bagian lainnya beserta dengan pembuluh darah yang menempel sehingga bagian tersebut tetap hidup.
  • Ekspansi jaringan. Peregangan pada bagian kulit tertentu, sehingga memberikan peluang untuk tumbuhnya kulit baru.
  • Pencangkokan lemak. Metode ini berguna untuk mengeluarkan lemak atau mengeluarkan lemak yang kemudian ditambahkan kembali pada bagian tubuh yang membutuhkan.
  • Teknik riasan. Teknik akan dilakukan sesuai dengan struktur dan bagian wajah yang akan diperbaiki atau dirias sehingga mampu memberikan gambaran tubuh yang sesuai dengan pasien.
  • Perangkat prostetik. Perangkat yang berguna untuk pembuatan kaki palsu.

Resiko

Operasi plastik juga memiliki resiko dalam tindakan pengerjaanya. Tingkat resiko tergantung pada ukuran, area, tingkat pengalaman tenaga medis, dan prosedur pra operasi, operasi, dan pasca operasi. Resiko umum yang dialami oleh pelaku operasi plastik, antara lain:

  • Rasa sakit pada area operasi
  • Lebam dan bengkak
  • Pendarahan pada area operasi
  • Infeksi pada area operasi
  • Kerusakan jaringan parut

Baca Juga: Operasi Plastik Payudara; Memahami Prosedur, Efek Samping dan Risikonya

Sumber

Northwestern Medicine. Plastic Surgery. www.nm.org

NHS. (2021). Plastic Surgery. www.NHS.UK

MayoClinic. (2020). Plastic and Reconstructive Surgery. www.mayoclinic.com

Stanford Health. Types of Plastic Surgery. www.stanfordhealthcare.org