Ketahui Manfaat Teripang, Si Ginseng Bawah Laut yang berkhasiat

Ketahui Manfaat Teripang, Si Ginseng Bawah Laut yang berkhasiat

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 11 Oktober 2022

Teripang adalah hewan laut yang berbentuk memanjang seperti mentimun yang mungkin agak menggelikan jika dilihat.

Hewan yang juga disebut sea cucumber ini merupakan jenis hewan tidak bertulang belakang dan bertubuh lunak atau berduri.

Baca Juga: Manfaat Teripang Emas untuk Kesehatan

Teripang di Indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara yang mengekspor teripang. Ada beberapa jenis teripang yang ada di Indonesia. Beberapa teripang yang memiliki harga relatif mahal yakni jenis teripang seperti:

• Teripang pasir putih
• Teripang nanas putih
• Teripang koro
• Teripang susu putih

Sedangkan yang memiliki harga relatif terjangkau, seperti:

• Teripang batu
• Teripang merah
• Teripang keling
• Teripang hitam

Berbagai Manfaat Teripang

Dikenal sebagai makanan istimewa, teripang sudah tentu menyimpan khasiat untuk tubuh Anda.

Hewan laut ini dikenal tinggi protein dan mengandung asam amino yang lebih tinggi daripada ayam maupun telur.

Hewan ini pun dikenal kaya akan kolagen dan kalsium. Nah, selain kaya nutrisi, berikut adalah manfaat teripang bagi kesehatan.

• Anti-inflamasi, mempercepat penyembuhan luka

Air rebusan teripang biasa digunakan sebagai ramuan tradisional untuk menghentikan pendarahan pada ibu melahirkan dan mempercepat penyembuhan luka. Hal ini karena teripang memiliki kandungan yang berfungsi sebagai anti-inflamasi.

Kolagen yang terkandung dalam teripang juga dapat meningkatkan regenerasi sel-sel mati akibat luka, sehingga dapat mempercepat penyembuhan.

Tak hanya itu, efek antiinflamasi ini pun dapat mengurangi gejala depresi.

• Mengandung antioksidan dan menurunkan risiko kanker

Teripang mengandung saponin glikosida, yakni senyawa aktif yang juga terdapat pada ginseng yang bersifat antioksidan.

Tak hanya itu, teripang juga memiliki senyawa anti kanker dan menghambat pertumbuhan tumor dalam tubuh.

Lektin yang terkandung dalam hewan ini pun berfungsi dalam menghambat sel kanker pada penderita kanker.

• Mengurangi radang sendi, rematik, dan osteoporosis

Selain kaya kalsium yang baik untuk tulang, teripang juga mengandung glukosamin dan kondroitin yang dapat membantu pembentukan tulang rawan dan pemulihan penyakit sendi.

Adanya interaksi antara kolagen dan kondroitin pun dapat mengurangi sakit pada radang sendi, rematik, dan osteoporosis.

Baca Juga: Pahami Manfaat Teripang dan Risikonya Bagi Kesehatan

• Menyehatkan jantung dan hati serta mencegah hipertensi

Teripang mengandung banyak zat besi yang dibutuhkan dalam pembentukan sel darah merah.

Kandungan kalium yang besar pada teripang diketahui penting dalam pencegahan maupun perawatan darah tinggi (hipertensi).

Selain itu, kandungan EPA dan DHA yang tinggi juga dapat menyehatkan jantung serta hati, sekaligus mencegah penyakit kardiovaskuler, diabetes, dan hipertensi.

• Kaya DHA, meningkatkan kinerja otak hingga melindungi kesehatan mental

DHA yang tinggi pada berperan utama dalam meningkatkan fungsi saraf dan otak. Hal ini mempengaruhi daya ingat, konsentrasi dan kinerja otak. DHA juga membantu pertumbuhan dan perkembangan otak bayi.

Tak hanya itu, DHA dan EPA juga menurunkan risiko depresi, mengingat DPA dan EPA mampu mendorong serotonin untuk menyeimbangkan mood Anda.

• Meningkatkan imun, menambah stamina dan mencegah kelelahan

Kaya akan protein menyebabkan teripang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda.

Teripang juga rendah kalori, rendah lemak dan tinggi protein yang memberikan efek kenyang lebih lama.

Diketahui juga nutrisi yang tinggi pada teripang dapat menambah stamina dan mencegah kelelahan. Tak heran, teripang sangat cocok disantap setelah bekerja lembur untuk memulihkan stamina Anda.

• Mengandung zat anti jamur dan anti bakteri

Sejak dulu, teripang digunakan sebagai antiseptik alami.

Penelitian menemukan bahwa ekstrak teripang dapat menghambat pertumbuhan berbagai macam bakteri. Misalnya Streptococcus faecalis, S. Viridans, S. Pneumonia, Sthapilococcus auereus, dan Proteus mirabilis yang tentunya berbahaya bagi tubuh kita.

Teripang juga diketahui memiliki senyawa glikosida triterpen yang dapat menangkal virus dan jamur.

Berbagai Cara Mengonsumsi Teripang

Hewan lunak ini biasa diolah menjadi masakan seperti sup teripang. Ada juga yang merebus dan meminum kaldunya. Selain itu, ada pula yang mengolahnya menjadi sashimi teripang, teripang kecap, hingga teripang saus tiram.

Tak hanya itu, teripang juga dapat dikeringkan dan nantinya dibuat jelly hingga kapsul suplemen makanan.

Cara Mengolah Teripang Kering Sebelum Dimasak

Teripang kering mungkin lebih mudah ditemui daripada teripang segar. Berikut cara mengolah teripang kering sebelum Anda memasaknya

• Rendam teripang dengan air cucian beras selama tiga jam
• Setelah direndam, bersihkan kotoran yang ada pada teripang
• Rebus dalam air mendidih selama 10-15 menit
• Rendam pada air dingin selama 24-48 jam hingga diperoleh tekstur seperti teripang asap
• Teripang siap diolah menjadi sup, tumis, dan resep olahan lainnya.

Pencegahan dari Efek Samping Teripang

• Teripang dapat mengencerkan darah. Jika Anda sedang sakit atau mengkonsumsi obat tertentu, jangan lupa untuk berkonsultasi ke dokter terkait bagaimana efeknya jika dibarengi dengan suplemen atau olahan teripang ini. Hal ini karena teripang memiliki efek mengencerkan darah, dan tentu akan bermasalah jika dibarengi dengan obat pengencer darah.
• Hindari konsumsi teripang jika memiliki alergi seafood. Hindari suplemen teripang atau olahan teripang lainnya jika Anda memiliki alergi dengan makanan laut, terutama kerang.

Teripang merupakan salah satu kekayaan air laut Indonesia yang kaya akan nutrisi. Jika Anda menginginkan makanan khas laut dengan tekstur unik dan kaya manfaat, tidak ada salahnya mencoba gingseng laut ini.

Baca Juga: Berbagai Manfaat Jelly Gamat dan Efek Sampingnya Bagi Kesehatan