Telinga Bindeng saat Flu? Berikut 8 Cara Mengatasinya!

Telinga Bindeng saat Flu? Berikut 8 Cara Mengatasinya!

Penulis: Dita | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Pilek, flu, atau bahkan alergi dapat menyebabkan telinga terasa tersumbat atau bindeng. Kondisi ini terjadi karena telinga, hidung, dan tenggorokan terhubung erat dan bergantung pada kanal kecil yang disebut tuba eustachius atau saluran eustachius.

Saluran ini membuka dan menutup secara teratur untuk menyesuaikan tekanan udara, mengeluarkan cairan alami dari telinga tengah, dan mengedarkan udara baru di dalam telinga. Ketika terjadi masalah pada satu area (seperti hidung tersumbat), maka pembukaan tuba eustachius  juga bisa menjadi tersumbat sebagian karena peradangan jaringan dan sekresi lendir.

Telinga bindeng memang menimbulkan ketidaknyamanan bahkan seringkali disertai rasa sakit.  Lalu, apakah ada yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya? Simak 8 langkah mudah berikut ini!

1. Menelan

Menelan merupakan salah satu cara mudah menghilangkan telinga bindeng saat flu. Ketika Anda melakukan gerakan menelan, secara otomatis otot bergerak untuk membuka tuba eustachius. Anda bisa mengunyah permen karet atau mengisap permen untuk membantu mengaktifkan respon tersebut.

2. Menguap

Menguap juga bisa membantu membuka tuba eustachius. Jika Anda tidak bisa menguap karena tidak mengantuk, pura-pura menguap juga bisa memberikan efek yang sama.

Buka mulut Anda selebar mungkin sambil menarik dan membuang napas. Coba lakukan langkah ini selama beberapa kali sampai ‘sumbatan’ di telinga menghilang.

3. Melakukan Valsalva Maneuver

Coba jepit hidung dengan jari-jari Anda. Usahakan pipi tetap dalam posisi normal atau tertarik ke dalam (jangan keluar). Selanjutnya, tiupkan udara dengan lembut melalui lubang hidung Anda. Aktivitas ini dapat menghasilkan tekanan di belakang hidung sehingga bisa membantu membuka tuba eustachius.

Baca Juga : Ketahui Penyebab dan Cara Mengobati Suara Serak

4. Melakukan Toynbee Maneuver

Teknik ini bisa Anda lakukan dengan mencubit lubang hidung sembari menelan. Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam National Center for Biotechnology Information, menunjukkan bahwa toynbee maneuver sama efektifnya dengan valsalva maneuver meskipun hasilnya bisa berbeda, tergantung pada masing-masing individu. Cobalah keduanya untuk menentukan metode mana yang paling cocok dengan Anda.

5. Menggunakan Handuk Hangat

Menggunakan handuk atau waslap yang sudah dibasahi dengan air hangat untuk menutupi telinga juga dapat membantu menghilangkan sumbatan dan membuka saluran eustachius. Metode ini juga bisa memberikan efek menenangkan.

Selain mengatasi telinga bindeng saat flu, langkah ini juga efektif digunakan untuk mengatasi telinga bindeng karena alergi. Selain menggunakan handuk dan waslap hangat, kompres penghangat juga dapat dipakai sebagai pengganti.

6. Gunakan Dekongestan Hidung

Meredakan hidung tersumbat juga bisa membantu meringankan telinga bindeng karena flu. Salah satu cara yang bisa Anda gunakan untuk meredakan hidung tersumbat yaitu dengan menggunakan obat pengencer dahak atau dekongestan.

Namun, pastikan Anda mengikuti petunjuk penggunaan dekongestan dengan teliti. Agar hasilnya lebih maksimal, setelah menggunakan dekongestan, praktikkan valsalva maneuver atau toynbee maneuver.

Baca Juga : 11 Tips untuk Meredakan Pilek dengan Cepat

7. Gunakan Kortikosteroid Hidung

Kortikosteroid hidung merupakan obat yang biasa digunakan untuk meredakan gejala, seperti alergi rhinitis dan polip hidung. Penggunaan steroid hidung saat flu bisa menghilangkan sumbatan pada telinga dengan mengurangi jumlah peradangan pada saluran hidung, sehingga membantu udara bergerak bebas di tuba eustachius.

Efeknya, tekanan di telinga akan sama dengan tekanan di luar dan sensasi  ‘budek’ bisa hilang. Obat ini tersedia dalam berbagai bentuk, yaitu obat semprot hidung atau obat oles.

8. Tabung Ventilasi

Dalam kasus yang parah, dokter bisa saja merekomendasikan teknik bedah sederhana ini. Tujuannya adalah untuk menghilangkan rasa sakit dan mengurangi tekanan pada telinga Anda.

Dalam menjalankan prosedur ini, dokter akan memberikan bius lokal kemudian memasukkan sebuah tabung ventilasi tipis yang dikenal sebagai pressure equalizing atau tabung PE untuk mengeluarkan cairan berlebih dari salah satu atau kedua telinga sehingga melegakan sensasi bindeng.

Apabila gejalanya tidak menghilang dan pendengaran tidak kembali normal dalam beberapa hari dan timbul rasa sakit setelah melakukan langkah di atas, ada kemungkinan Anda menderita infeksi telinga. Segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga : 6 Tips Agar Tidak Tertular Batuk dan Flu

Sumber