Bolehkah Tidur Telentang Saat Hamil?

Bolehkah Tidur Telentang Saat Hamil?

Penulis: Silvia | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 1 Januari 2023

Sebagai ibu hamil, Anda pasti akan lebih berhati-hati dalam menjalankan segala aktivitas. Tak terkecuali mengenai posisi tidur selama masa mengandung. Lantas, bolehkah tidur telentang saat hamil?

Kehamilan dapat membawa banyak perubahan pada tubuh Anda. Oleh karena itu, Anda mungkin akan merasa lebih lelah dari biasanya.

Bisa juga, posisi tidur favorit Anda selama ini berubah menjadi tidak nyaman karena kehamilan. Apalagi, jika Anda mengalami rasa khawatir mengenai manakah posisi tidur yang paling aman bagi ibu hamil.

Selain itu, ukuran perut yang kian membesar bisa membuat Anda mengalami beberapa gejala, seperti sakit punggung, maag, sesak napas, hingga insomnia. Sehingga waktu istirahat menjadi tidak senyaman biasanya.

Maka, Anda perlu memahami posisi tidur yang baik selama kehamilan. Dengan begitu, Anda bisa beristirahat dengan nyaman dan kandungan pun akan tetap aman.

Baca Juga: Minum Antibiotik Saat Hamil, Amankah?

Tidur Telentang Saat Hamil

Banyak dari calon ibu yang bertanya, bolehkah tidur telentang saat hamil? Pasalnya, mayoritas orang menyebutkan bahwa tidur terlentang saat hamil sangat berbahaya.

Namun, bukan berarti tidur telentang saat hamil dilarang, lho. Anda boleh saja tidur telentang saat hamil, tetapi hanya pada trimester pertama dan kedua.

Hal ini karena menurut penelitian yang dipublikasikan dalam e-Clinical Medicine, tidur telentang pada trimester ketiga dapat meningkatkan risiko keguguran dan masalah lainnya.

Tidur telentang pada trimester akhir juga dapat menyebabkan berbagai masalah. Mulai dari sakit punggung, pernapasan, sistem pencernaan, wasir, hingga tekanan darah rendah yang menyebabkan penurunan sirkulasi ke jantung dan bayi Anda. Jadi, sebaiknya tidurlah dalam posisi lain.

Meski tidur telentang saat hamil boleh dilakukan pada usia kandungan 1–3 bulan, posisi tidur ini mungkin saja tidak nyaman bagi semua ibu hamil.

Oleh karena itu, Anda bisa tidur dengan posisi lain. Asalkan, tidak memberi tekanan berlebih pada bagian perut, seperti tidur tengkurap.

Tidur tengkurap saat hamil tidak disarankan, apalagi jika umur kehamilan sudah lanjut. Sebab, posisi ini juga berisiko menekan pembuluih darah dan janin, serta membuat perut Anda tidak nyaman.

Posisi Tidur Ibu Hamil yang Dianjurkan

Posisi tidur selama masa kehamilan yang paling baik adalah tidur miring. Hal ini karena posisi tidur miring memberikan sirkulasi terbaik untuk Anda dan janin di dalam kandungan.

Posisi tidur miring juga hanya sedikit tekanan pada pembuluh darah dan organ dalam Anda. Jadi, buah hati di dalam kandungan Anda akan tetap aman selama istirahat.

Tidur miring saat hamil juga memberikan manfaat, yakni dapat meningkatkan jumlah aliran darah dan transfer nutrisi menuju plasenta dan bayi Anda.

Dengan sirkulasi yang baik tersebut, Anda akan terhindar dari risiko pembengkakan berupa varises di kaki dan wasir.

Tidur miring yang paling dianjurkan selama hamil adalah berbaring ke arah kiri. Namun, hal ini kembali lagi pada kenyamanan Anda. Jadi, Anda boleh tidur miring ke kiri maupun kanan.

Jika tidur miring saat hamil membuat Anda kurang nyaman, coba gunakan bantal untuk menopang bagian tubuh.

Anda dapat menggunakan satu bantal di antara lutut dan bantal lainnya di bawah pinggul. Dengan begitu, Anda dapat menyeimbangkan tubuh secara lebih mudah.

Apabila cara tersebut tidak berhasil, Anda bisa mencoba menggunakan bantal yang diletakkan di belakang atau di depan tubuh. Bisa juga menggunakan bantal khusus kehamilan sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak.

Tips Tidur Nyaman untuk Ibu Hamil

Adanya perubahan yang terjadi selama masa kehamilan bisa menyebabkan berbagai gejala tidak nyaman. Tidur Anda pun mungkin akan terasa tidak nyaman.

Nah, untuk mengatasinya, Anda bisa melakukan beberapa hal ini:

• Kurangi konsumsi kafein, baik itu kopi atau teh. Sebaiknya, Anda tidak minum kafein pada sore hari atau menjelang tidur malam.
• Melakukan aktivitas yang bisa membuat tubuh lebih rileks, seperti mandi air hangat atau pijat sebelum tidur.
• Pastikan kamar tidur nyaman dan tenang sehingga Anda bisa tidur dengan nyenyak.
• Olahraga rutin, setidaknya selama 30 menit per hari. Misalnya, jalan santai, berenang, yoga, atau senam hamil.

Baca Juga: Amankah Naik Motor Saat Hamil?