Kenali Fungsi Bagian-Bagian Stetoskop, Cara Memilih, dan Membersihkannya

Kenali Fungsi Bagian-Bagian Stetoskop, Cara Memilih, dan Membersihkannya

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 1 Desember 2022

Stetoskop adalah perangkat medis yang berfungsi untuk menangkap suara tubuh melalui getaran dan mengirimkannya ke telinga Anda. Alat ini berperan untuk membantu mendeteksi suara dari dalam tubuh misalnya suara detak jantung dan kelainan yang terjadi. Anda juga bisa mendengarkan suara pernapasan dan pencernaan dengan stetoskop. Dengan alat ini, dokter bisa mengetahui keluhan dan gangguan yang Anda rasakan.

Alat tersebut bekerja dengan menangkap getaran dari dalam tubuh pasien. Getaran tersebut akan mencapai area diafragma stetoskop untuk memperkuat suara yang ditangkap. Diafragma adalah area bulat yang memiliki 2 sisi yang lebar dan kecil untuk menangkap getaran suara. Selanjutnya suara akan tersalurkan ke telinga dokter. Kualitas suara yang dihasilkannya bergantung pada bahan pembuatnya.

Jika Anda ingin bekerja sebagai dokter, penting untuk mengetahui fungsi dan bagian-bagiannya. Bagian-bagian dalamnya bersinergi untuk membantu Anda mendengarkan suara dari dalam tubuh. Alat ini terdiri dari beberapa bagian yang memiliki fungsi masing-masing.

Baca Juga: Mengenal Organ Pernapasan Manusia dan Cara Kerjanya

Bagian-bagian Stetoskop

1. Eartips

Eartips adalah bagian stetoskop yang disebut juga earpieces yang fungsinya masuk ke telinga pengguna. Bagian ini umumnya terbuat dari bahan silikon atau karet yang bertujuan supaya hanya suara tubuh yang Anda tuju yang bisa terdengar pada telinga.  Bagian ini bisa meredam suara lain dari luar tubuh yang tidak ingin Anda dengar. Silikon atau karet akan terasa lembut dan fleksibel pada telinga. Eartips dibuat dengan nyaman dan tidak mudah lepas supaya pas pada lubang telinga saat dokter memeriksa kesehatan pasien. Dengan ujung yang nyaman, telinga dokter tidak akan mudah sakit ketika harus menggunakan alat ini dalam jangka lama. Ukurannya yang kecil dan harganya yang murah membuat eartips dapat dengan mudah diganti bila mengalami kerusakan.

2. Tabung Telinga (Ear Tubes)

Ear tubes adalah bagian logam stetoskop yang terhubung ke eartips dan tabung sintetis pada area dada. Tabung ini bermanfaat untuk mengisolasi dan mentransfer suara ke telinga pengguna.  Tabung ini terbagi menjadi dua bagian yaitu bagian kanan dan kiri supaya bisa terdengar jelas pada kedua telinga sehingga kondisi medis pasien dapat terdeteksi dengan optimal. Area bawah ear tubes terhubung ke saluran pipa stetoskop.

3. Tubing

Tubing adalah bagian tabung pada stetoskop yang teksturnya lembut dan fleksibel.  Bagian ini bermanfaat untuk mempertahankan dan menyalurkan suara yang ditangkap diafragma dan mengirimkan ke telinga penggunanya. Ada dua jenis tabung stetoskop yaitu tabung lumen ganda dan tabung yang dibelah menjadi bagian kiri dan kanan. Tubing membuat suara yang tertangkap dari tubuh pasien bisa terdengar telinga secara akurat dan tajam.

4. Headset

Headset adalah gabungan bagian atas dari komponen yang terdiri dari eartubes, eartips dan pegas tegangan. Komponen tersebut berfungsi untuk memberikan kenyamanan dan suara yang jelas pada telinga. Bentuk eartips seperti mengarah ke hidung sedangkan ear tubes  sedikit menggantung ke belakang, hal ini bertujuan supaya suara mengalir secara efektif ke saluran telinga dan bisa mengurangi gangguan suara.

5. Stem

Stem atau batang adalah bagian logam/baja stetoskop yang berperan menghubungkan pipa stetoskop ke area dada. Selain itu stem berguna untuk membolak-balikan area diafragma atau bel tergantung kebutuhan suara yang akan Anda dengar.

6. Diafragma

Diafragma adalah area tipis, lebar dan melingkar berupa membran yang terdapat pada bagian ujung kepala stetoskop. Bagian ini berperan untuk mendengarkan suara tubuh pasien dengan frekuensi yang lebih tinggi dibandingkan bagian bell.

7. Bell

Bell adalah bagian lingkaran yang menempel pada bagian belakang diafragma. Area ini berperan untuk mendengarkan suara yang frekuensinya lebih rendah dibandingkan diafragma.

Cara Memilih Stetoskop Berkualitas

Ada beberapa faktor yang bisa Anda pertimbangkan sebelum membelinya. Sebelum membeli, perhatikan hal-hal berikut:

• Kegunaan spesifik. Jika Anda adalah dokter anak, pilihlah stetoskop yang lucu dan dihiasi dengan ornamen seperti hewan yang bisa menarik perhatian anak. Namun, jika Anda membutuhkan akurasi tinggi, bersiaplah mengeluarkan biaya lebih besar untuk stetoskop dengan kualitas terbaik.
• Kenyamanan stetoskop. Pilihlah stetoskop yang ringan, memiliki tabung panjang (untuk menjaga jarak wajah Anda dengan pasien), bagian chest piecesnya tidak dingin, dan mudah dibersihkan.
• Pilihlah stetoskop dengan bahan stainless steel. Bahan tersebut merupakan penghantar suara terbaik.

Cara Membersihkan

• Gunakan larutan alkohol isopropil 70% dan jangan gunakan sabun cuci biasa karena bisa merusak bagian-bagian stetoskop.
• Jangan merendamnya pada cairan apapun atau melakukan sterilisasi apapun.
• Jauhkan stetoskop dari suhu panas, dingin, dan minyak.
• Diafragma dapat Anda bersihkan dengan cara melepaskannya dari chestpiece, kemudian seka dengan alkohol atau air sabun. Setelah itu, pastikan bagian diafragma kering sebelum Anda pasang kembali.
• Eartips juga bisa Anda bersihkan dengan cara melepasnya dari eartube untuk pembersihan menyeluruh. Pasang kembali eartips dengan kuat ke ujung eartube.

Baca Juga: Alat Kesehatan Untuk Pencegahan, Pengobatan, dan Perawatan Di Rumah