7 Tips Mengatasi Demam pada Bayi

7 Tips Mengatasi Demam pada Bayi

Penulis: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 2 September 2022

Ketika bayi Anda tiba-tiba terbangun di tengah malam dalam kondisi menangis hebat dengan wajah yang memerah, maka Anda perlu mengukur suhu tubuhnya untuk menentukan apakah si kecil demam.

Satu hal yang perlu Anda pahami yakni demam adalah sebuah tanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang bekerja melawan infeksi atau peradangan yang sedang terjadi pada tubuh buah hati Anda.

Demam ringan bahkan bisa jadi bermanfaat bagi bayi Anda yang baru lahir, sedangkan demam tinggi dapat mengindikasikan infeksi serius yang perlu Anda waspadai.

Baca Juga: 6 Tips Ampuh Mencegah Bayi Terkena Flu

Tips Mengatasi Demam pada Bayi

Berikut adalah langkah-langkah awal untuk merawat si kecil di rumah:

1. Identifikasi demam pada bayi

Kenali suhu tubuh normal bayi Anda. Suhu tubuh bayi pada umumnya adalah sekitar 37 derajat Celsius, sedangkan bayi yang mengalami demam biasanya memiliki suhu tubuh rata-rata:

• 38 derajat Celsius atau lebih tinggi saat diperiksa dengan termometer rektal
• 37,4 derajat Celsius atau lebih tinggi jika diukur di area lain, seperti telinga atau dahi

Jika si kecil mengalami demam, maka lakukan langkah-langkah awal penanganan demam dan konsultasikan ke dokter terdekat.

2. Tetap jaga bayi agar tetap terhidrasi

Saat demam, bayi sebaiknya mengonsumsi lebih banyak air. Hindari memberi bayi Anda jus buah jenis apa pun. Jaga bayi Anda agar tidak dehidrasi atau kekurangan cairan saat demam dengan memberinya ASI atau susu formula.

3. Beri bayi obat dengan dosis yang tepat

Kini telah banyak obat demam bayi yang dijual di toko obat terdekat. Sangat penting untuk memberi bayi Anda takaran obat anak yang tepat.

Memberi terlalu banyak obat dapat membuat anak Anda sakit, dan menyebabkan komplikasi seperti kerusakan hati, bahkan dapat mengakibatkan overdosis dan kematian yang tidak disengaja.

Baca Juga: Apakah Penyakit Step pada Anak Berbahaya? Ketahui Gejala dan Penyebabnya

4. Beri bayi pakaian yang tepat

Bayi yang sedang demam sebaiknya dipakaikan pakaian dengan bahan yang ringan dan tidak terlalu tebal.

Selain itu, cobalah ganti selimut bayi yang terlampau tebal dengan sprei atau selimut tipis agar si kecil tetap merasa nyaman dan merasa sejuk.

Memberi bayi pakaian yang berlebihan saat demam dapat mengganggu proses pendinginan alami tubuh yang dimiliki bayi Anda.

5. Jaga suhu ruangan

Ketika bayi Anda sedang demam, jaga ruangan bayi tetap sejuk, tidak pengap dan tidak panas. Tindakan ini dapat memberi kenyamanan pada bayi Anda dan membuatnya tidak bertambah merasa kepanasan.

6. Mandikan dengan air hangat

Cobalah menyeka bayi Anda dengan air hangat yang aman bagi kulit bayi. Sebaiknya Anda menghindari memandikan si kecil yang sedang demam dengan air dingin, karena dapat menyebabkan ia menggigil, dan dapat meningkatkan suhunya.

Keringkan bayi Anda segera setelah mandi dan berikan pakaian yang ringan. Menyeka bayi dengan cairan alkohol atau tisu basah untuk menurunkan demam tidak disarankan dan bisa jadi berbahaya.

7. Ingat beberapa hal yang harus dihindari

Berikut adalah hal-hal yang harus Anda hindari saat merawat bayi yang sedang demam:

• Jangan menunda pertolongan medis untuk bayi Anda, terlebih ketika bayi Anda tampak sangat sakit.
• Jangan memberikan obat kepada bayi Anda tanpa memeriksa suhunya terlebih dahulu dan tanpa melakukan konsultasi dengan dokter Anda.
• Jangan memberikan bayi Anda obat untuk orang dewasa.
• Jangan memakaikan pakaian yang berlebihan dan terlalu tebal pada bayi Anda yang sedang demam.
• Jangan menggunakan alkohol gosok atau kompres es untuk menurunkan suhu bayi Anda.

Sebagai penutup, mengobati demam pada bayi tergantung pada usia dan gejalanya. Setiap anak mungkin menunjukkan gejala yang berbeda dan memiliki faktor risiko yang juga berbeda.

Jika bayi Anda berusia di bawah 3 bulan dan mengalami demam, segera hubungi dokter. Bayi berusia 3 bulan atau lebih dengan demam ringan dapat memperoleh manfaat dari perawatan di rumah, walaupun lebih baik bagi Anda agar tetap menghubungi penyedia layanan kesehatan untuk meminta nasihat.

Secara keseluruhan, yang terbaik dari merawat demam pada bayi adalah dengan segera mencari pertolongan medis dan tetap berhati-hati, karena demam dapat mengindikasikan infeksi yang serius.

Baca Juga: Atasi Demam Anak Setelah Imunisasi