Kenali Berbagai Komplikasi Akibat Penyakit Crohn

Kenali Berbagai Komplikasi Akibat Penyakit Crohn

Penulis: Dita | Editor: Handa

Penyakit Crohn adalah peradangan yang terjadi pada organ pencernaan. Crohn dapat menyebabkan beragam komplikasi yang berbeda dalam saluran pencernaan. Namun, komplikasinya tidak selalu terjadi hanya di dalam usus saja.

Komplikasi penyakit crohn umumnya dapat diklasifikasikan sebagai komplikasi lokal dan komplikasi sistemik. Istilah lokal mengacu pada komplikasi yang melibatkan saluran usus itu sendiri. Sedangkan komplikasi yang sifatnya sistemik (ekstraintestinal) merujuk pada kondisi komplikasi yang melibatkan organ lain yang memengaruhi kesehatan penderitanya secara umum. Berikut ini beberapa komplikasi penyakit crohn:

1. Penyumbatan Usus (Obstruksi)

Penyumbatan usus atau bowel obstruction merupakan salah satu komplikasi yang memengaruhi ketebalan usus. Seiring waktu, bagian-bagian usus dapat meninggalkan bekas luka yang memicu penyempitan.

Kondisi tersebut membuat aliran pencernaan terhalang. Untuk menghilangkan bagian usus yang bermasalah tersebut, dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk melakukan operasi.

2. Fisura Ani

Fisura ani merupakan kondisi di mana terjadi robekan pada kulit yang melapisi anus atau daerah di sekitar anus. Robekan tersebut bisa menyebabkan nyeri ringan hingga pendarahan, terutama ketika penderita selesai buang air besar.

Jika dibiarkan, robekan dapat menginfeksi dan berkembang menjadi fistula perianal (saluran tidak normal yang menerobos kulit di sekitar anus). Fistula perianal menimbulkan rasa sakit yang hebat, sehingga membuat penderitanya mengalami kesulitan saat duduk.

3. Fistula

Bisul atau borok bisa meluas sehingga memenuhi dinding usus, menciptakan fistula, yaitu saluran yang terhubung secara tidak normal di antara dua rongga tubuh yang seharusnya terpisah. Jika tidak segera diobati, fistula dapat mengganggu fungsi dan kesehatan tubuh.

Pasalnya, fistula dapat berkembang di antara usus dan kulit pasien atau antara usus dengan organ lain. Selain pada area usus, fistula bisa menyebar ke kandung kemih, vagina, saluran pencernaan, dan kulit. Menurut data dari Crohn’s & Colitis Foundation, sekitar 30 persen dari penderita penyakit crohn akan mengalami fistula.

Baca Juga : Kolitis Ulseratif: Ketahui Gejala dan Penyebabnya

4. Abses

Abses adalah kantong nanah yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Abses bisa berkembang di dalam atau di sekitar fistula. Pada beberapa kondisi, abses bisa muncul terpisah dari area fistula. Abses dapat mengakibatkan nyeri, pembengkakan hingga demam.

Abses yang terbentuk pada dinding usus bisa menyebabkan benjolan dan jika terjadi pada anus bisa menyerupai bisul. Pengobatan abses dilihat tingkat keparahannya. Selain itu, untuk membersihkan infeksi yang terjadi, Anda dapat mengonsumsi antibiotik.

5. Ulkus (Borok)

Peradangan kronis dapat menyebabkan ulkus atau borok di mana saja di seluruh saluran pencernaan termasuk anus. Penyakit ini dapat terjadi pada seseorang yang menderita penyakit crohn.

Ulkus dapat berbahaya jika terjadi pendarahan internal. Selain itu, ulkus dapat menyebabkan lubang pada saluran usus. Jika hal ini terjadi, maka perawatan medis segera dibutuhkan.

6. Bisul Mulut

Sebanyak 50 persen seseorang dengan penyakit crohn akan memiliki bisul-bisul kecil di mulut. Jenis bisul paling umum adalah ulkus aphthous minor (terlihat seperti sariawan dan memakan waktu sekitar 2 minggu untuk sembuh).

Selain itu, jenis lain dari bisul mulut adalah ulkus aphthous mayor (luka besar yang memakan waktu lebih lama untuk sembuh, yaitu sekitar 6 minggu). Pada kasus yang parah, dokter Anda mungkin meresepkan obat imunosupresif dan steroid topikal untuk mengobati radang mulut Anda.

7. Kanker Usus Besar

Penyakit Crohn dapat secara langsung meningkatkan risiko kanker usus besar. Kasus ini dapat terjadi pada pasien yang sudah menderita crohn setidaknya lebih dari 8 tahun.

Untuk itu, jika Anda merasakan gejala penyakit crohn, seperti diare, sakit perut atau gejala lainnya sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter. Hal ini gejala yang Anda alami dapat didiagnosis dan mendapat perawatan yang tepat.

8. Malnutrisi

Salah satu komplikasi akibat penyakit crohn adalah malnutrisi atau kekurangan gizi. Hal ini disebabkan usus bermasalah sehingga tidak dapat menyerap nutrisi dengan cukup. Selain itu, jenis makanan yang dapat dikonsumsi penderita crohn pun terbatas, karena mencegah gejala muncul.

Beberapa kondisi yang perlu Anda ketahui dari kekurangan gizi, seperti kesulitan makan, berat badan menurun, otot melemah, dan mudah lelah. Secara umum, diperlukan perawatan medis untuk mengganti nutrisi yang hilang.

Baca Juga : Ketahui 6 Penyakit Akibat Malnutrisi

9. Pyoderma Gangrenosum

Pyoderma gangrenosum adalah kondisi langka munculnya luka berukuran besar di kulit. Jika luka semakin membesar dapat terjadi infeksi dan menyebabkan penderitanya mengalami kenaikan suhu tubuh.

Kondisi ini biasanya terjadi pada kaki, akan tetapi tidak menutup kemungkinan dapat terjadi bagian tubuh lain Pyoderma gangrenosum bisa diatasi dengan menggunakan obat-obatan steroid atau imunosupresan.

10. Osteoporosis

Penderita penyakit crohn memiliki risiko 77 persen terserang osteoporosis (berkurangnya kepadatan tulang) dan risiko patah tulang setidaknya 40 persen dibandingkan dengan seseorang tanpa crohn. Hal ini karena beberapa masalah yang berkontribusi pada osteoporosis, seperti:

  • Peradangan
  • Gangguan penyerapan nutrisi
  • Ketidaknyamanan fisik yang membuat Anda tidak aktif bergerak.

11. Radang Sendi

Peradangan yang disebabkan oleh penyakit crohn dapat memicu radang sedni dan tendon. Jenis radang sendi paling umum akibat penyakit crohn adalah radang sendi perifer. Hal ini menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit pada persendian besar, seperti lengan (siku) dan kaki (lutut)

Biasanya, pada kasus yang parah, dokter akan meresepkan obat anti-inflamasidan kortikosteroiduntuk mengobati radang sendi. Sedangkan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) umumnya tidak direkomendasikan karena dapat mengiritasi lapisan usus yang dapat meningkatkan peradangan.

Baca Juga : Ketahui Penyebab Penyakit Crohn dan Gejalanya

Sumber


Mayo Clinic. 2019. Crohn’s Disease. www.mayoclinic.org
Everyday Health. 2019. Crohn’s Disease Complications.www.everydayhealth.com
Healthline. 2020. Crohn’s Disease Complications. www.healthline.com
Healthline. 2002. Complications of Untreated Crohn’s Disease. www.healthline.com
Crohn’s & Colitis Foundation. Intestinal Complication. www.site.crohnscolitisfoundation.org