Waspadai Gangguan Pada Pupil Mata!

Waspadai Gangguan Pada Pupil Mata!

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 9 Januari 2023

 

Pupil Mata adalah lubang berwarna gelap pada bagian tengah mata Anda yang memiliki respons terhadap cahaya masuk. Ukuran pada pupil mata dapat memberikan indikasi kesehatan tubuh melalui aktivitas reaksi pupil terhadap cahaya. Sebagai contoh, pupil akan membesar ketika Anda mengalami benturan yang berakibat cedera serius pada kepala Anda. Tes cahaya pada pupil mata juga dapat membantu tenaga medis untuk melihat kesadaran pada pasien pasca operasi, pasien kecelakaan, atau wanita melahirkan.

Baca Juga: Mata dan Bagian-bagian Penting yang Menyusunnya

Kelainan Pupil Mata

Pupil mata cenderung membesar saat Anda berada dalam ruangan gelap. Sedangkan pada ruangan yang terang dan bercahaya, pupil mata akan menjadi lebih kecil dari ukuran normal. Pupil yang melebar biasanya berukuran 4 hingga 8 milimeter, sedangkan pupil yang menyempit berukuran 2 hingga 4 milimeter. Terdapat beberapa kelainan yang dapat dialami oleh pupil mata Anda, antara lain:

  • Anisocoria. Merupakan kondisi ketika satu pupil mata lebih besar dari yang lainnya. Kondisi ini bisa terjadi saat Anda lahir atau saat dewasa. Jika Anda mendapatkannya saat lahir, mungkin keadaan ini tidak akan mengganggu Anda. Namun, apabila Anda mengalami anisocoria saat dewasa, maka perlu ada pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter spesialis mata. Hal ini akibat kondisi anisocoria dapat menjadi penyebab adanya gangguan pada saraf, otak, atau benturan keras pada bagian tubuh terutama kepala.
  • Coloboma. Koloboma pada iris biasanya menyebabkan pupil menjadi lebih panjang dari yang seharusnya. Pupil mata Anda akan terlihat seperti lubang kunci atau berbentuk oval. Hal ini biasanya muncul saat sebelum Anda lahir.
  • Kelumpuhan saraf kranial ketiga. Kondisi kelainan ini sangat berbahaya, karena memiliki resiko gangguan saraf dan kebocoran darah pada ruang pada sekitar otak Anda. Pada kondisi ini pupil mata Anda akan secara terus menerus melebar karena terdapat saraf pengontrol mata yang terjepit dan tertekan. Kelainan ini biasanya juga bersamaan dengan sakit kepala hebat dan rasa mual.
  • Tumor kelenjar hipofisis. Kelenjar hipofisis memiliki fungsi untuk mengontrol hormon pada tubuh Anda. Keberadaan tumor, akan mengganggu kinerja kelenjar hipofisis dalam mengontrol hormon sehingga membuat pupil membesar dan adrenalin terpacu.
  • Sindrom Horner. Pengidap sindrom Horner membuat pupil mata Anda mengecil. Kondisi ini akibat oleh kelainan saraf pada bayi baru lahir atau orang dewasa.
  • Sindrom Holmes-Adie. Kondisi ini menyebabkan pupil mata Anda lambat dalam memberi reaksi pada cahaya. Ini mungkin terjadi pada salah satu pupil mata Anda, sehingga akan terjadi perbedaan antara kedua pupil mata.
  • Iritis. Kondisi iritasi dan pembengkakan pada sekitar pupil Anda. Jika Anda tidak mengobatinya, itu dapat meninggalkan jaringan parut yang dapat membuat bentuk pupil Anda tidak beraturan.

Cara Pengobatan Kelainan Pupil Mata

Pada beberapa kasus, tidak memerlukan pengobatan atau perawatan khusus pada kelainan mata yang Anda derita. Namun, terdapat beberapa pilihan metode pengobatan untuk mengatasi kelainan pupil mata Anda, antara lain:

  • Pengobatan gejala. Metode ini disesuaikan dengan gejala dan jenis kelainan yang Anda alami. Sebagai contoh, kelainan akibat sindrom horner maka pengobatan terhadap saraf perlu didiagnosa lebih mendalam dan diberikan perawatan yang sesuai.
  • Penutup Mata dan Kacamata Prisma. Metode ini dapat dilakukan oleh penderita kelainan akibat kelumpuhan saraf kranial ketiga. Penutup mata akan membantu penderita untuk menghindari resiko penglihatan ganda (diplopia).
  • Kacamata Hitam. Kacamata hitam dapat membantu penderita kelainan pupil mata yang memiliki sensitivitas terhadap cahaya. Penggunaan kacamata hitam akan memberikan kenyamanan penglihatan pada penderitanya.
  • Tetes Mata. Penderita sindrom Holmes-Adie mungkin akan mendapatkan resep obat tetes mata Pilokarpin. Hal ini berguna untuk merawat pupil mata yang memiliki kelainan.
  • Pembedahan. Metode pembedahan mungkin Anda perlukan, jika memiliki kaitan dengan saraf terjepit, cedera dalam yang serius, atau kelainan kinerja saraf pengontrol mata. Anda juga perlu mengkonsultasikannya terlebih dahulu pada dokter Anda.

Baca Juga: Ketahui Gangguan Pterygium pada Mata dan Pengobatannya

Sumber

Bascom Palmer Eye Institute. Pupillary Abnormalities. www.umiamiheatlth.org

Healthline. (2019). About Normal Pupils.Size. www.healthline.com

National Library of Medicine. (2011). Disorders of Pupil. www.pubmed.ncbi.nlm.nih.gov

WebMD. (2020). Eye Pupils. www.WebMD.com