Wanita Hiperseks: Apakah Sama dengan Wanita Libido Tinggi?

Wanita Hiperseks: Apakah Sama dengan Wanita Libido Tinggi?

Penulis: Gradita | Editor: Alhasbi

Setiap manusia pasti memiliki gairah seksual. Hal tersebut dapat dikontrol secara sadar dan berada dalam batas yang normal. Namun, bagaimana kondisi gairah seksual yang terjadi pada wanita yang menderita hiperseks? Apakah ciri-ciri yang dimiliki sama dengan wanita dengan libido tinggi?

Hiperseks merupakan kondisi kelainan seksual yang terjadi pada seseorang. Hal yang menonjol pada penderita hiperseks adalah tingginya fantasi dan gairah seksual. Selain itu, penderita hiperseks biasanya mengalami kecanduan berhubungan seksual yang sulit dikendalikan.

Hiperseks memiliki dampak negatif untuk kesehatan fisik, mental, pekerjaan, serta relasi dengan orang sekitar. Hal tersebut dapat berbahaya jika tidak mendapat penanganan dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui ketahui ciri-ciri wanita hiperseks.

Ciri-ciri wanita hiperseks

Umumnya, wanita hiperseks memiliki beberapa ciri-ciri, yaitu sebagai berikut.

• Tidak mampu mengontrol dorongan seksual.
• Lebih banyak menghabiskan waktu dan tenaga untuk memenuhi fantasi dan dorongan seksual secara intens.
• Tidak memiliki keterikatan ketika melakukan berhubungan intim, sehingga tidak mampu memberikan kepuasan secara emosional.
• Tidak dapat menghormati batasan yang telah ditetapkan individu yang menjadi objek dorongan seksualnya.
• Saat dorongan seksualnya tidak dapat terpenuhi, akan memunculkan perasaan cemas, gelisah, tertekan, hingga menjadi lebih agresif.
• Melakukan aktivitas seksual sebagai bahan pelarian dari masalah-masalah lain, seperti kesepian, cemas berlebih, stress, dan depresi.
• Memiliki obsesi untuk memikat hati orang lain, memulai relasi romantis yang baru, serta sensasi jatuh cinta. Hal tersebut mengakibatkan penderita hiperseks selalu gagal dalam menjaga hubungan dengan pasangan.
• Memiliki hasrat yang tinggi untuk melakukan aktivitas seksual tertentu.
• Merasakan hilangnya rasa tertekan setelah melakukan aktivitas seksual, namun timbul perasaan malu dan menyesal.
• Tetap melakukan aktivitas seksual meskipun sudah mengetahui konsekuensi yang akan muncul seperti tertularnya infeksi menular seksual, terlibat skandal di tempat kerja, putus hubungan dengan pasangan, bahkan dapat terlibat masalah hukum.
• Mengorbankan relasi sosial, pekerjaan, aktivitas rekreasi demi memenuhi dorongan seksual.

Baca Juga : Cara Alami Meningkatkan Gairah Seksual pada Wanita

Kriteria hiperseks menurut dokter jiwa

Berdasarkan kacamata ilmu kejiwaan, dokter spesialis jiwa dan psikolog mempunyai kriteria-kriteria untuk diagnosis penderita hiperseks secara dini. Anda bisa saja mengalami hiperseks ketika mengalami tanda-tanda berikut. Setidaknya, ada 3 kriteria yang umum terjadi pada seseorang.

• Muncul rasa tidak puas saat melakukan aktivitas seksual dengan intensitas yang sama.
• Ketika berhenti melakukan aktivitas seksual, penderita akan mengalami gangguan psikologis dan fisiologis.
• Penderita harus melakukan aktivitas seksual untuk mengatasi gangguan psikologis dan fisiologis yang muncul.
• Frekuensi dan intensitas perilaku penderita hiperseks akan semakin meningkat demi mencapai kepuasan.
• Kesulitan dalam mengendalikan dorongan dan perilaku seksual.

Mayoritas penderita hiperseks, baik pria maupun wanita, tidak menyadari bahwa dirinya menderita kelainan seksual ini. Oleh karena itu, jika terdapat seseorang yang memiliki ciri-ciri seperti yang sudah disebutkan di atas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter jiwa atau psikolog.

Setelah melakukan pemeriksaan diri ke dokter spesialis jiwa atau psikolog, penderita akan mendapatkan serangkaian pemeriksaan untuk menetapkan diagnosa yang valid serta tingkat keparahan gangguan.

Nantinya, dokter spesialis jiwa atau psikolog akan mengetahui apakah benar pasien menderita hiperseks atau hanya memiliki libido yang tinggi.

Untuk itu, ketahui perbedaan wanita hiperseks dengan wanita libido tinggi.

Wanita hiperseks vs wanita libido tinggi

Banyak orang menganggap bahwa wanita hiperseks dan wanita libido tinggi adalah sama. Pada kenyataannya, terdapat ciri-ciri yang membedakan keduanya, yaitu:

• Wanita libido tinggi memang memiliki ketertarikan seksual dengan orang lain, namun bukan hal itu yang menjadi fokusnya.
• Penderita hiperseks akan tetap melakukan aktivitas seksual meski sudah mengetahui bahaya dan konsekuensi yang akan terjadi.
• Dalam masalah hubungan, penderita hiperseks selalu gagal untuk mengontrol dorongan dan perilaku seksualnya.

Cara menangani wanita hiperseks

Adapun cara menangani wanita hiperseks adalah dengan mengombinasikan antara konsumsi obat tertentu, terapi dalam kelompok (support group), serta psikoterapi. Tujuan dari penanganan ini adalah untuk membantu penderita hiperseks mengontrol dorongan seksual serta mengurangi secara perlahan perilaku seksual yang berlebihan.

Peran keluarga dekat sangat penting untuk bisa menyadari dan memberikan dukungan moril jika terdapat penderita hiperseks. Jika orang-orang di sekitar Anda mengalami tanda-tanda hiperseks, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter spesialis jiwa atau psikolog untuk mengatasi gejala yang Anda alami dengan baik.

Baca Juga : Penyebab Gairah Sex Wanita Menurun

Sumber