Tonikum Bayer: Fungsi, Cara Pakai, dan Efek Samping 

Tonikum Bayer: Fungsi, Cara Pakai, dan Efek Samping 

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Tonikum Bayer berguna buat membantu memenuhi kebutuhan vitamin & mineral yg dibutuhkan selama kehamilan, menstruasi, masa pertumbuhan, dan dalam usia lanjut. Tonikum Bayer mengandung sejumlah bahan aktif, diantaranya zat besi sebesar 20 mg, kalsium 100 mg, mangan dua mg, zinc lima mg, vitamin B1 15 mg, vitamin B2 25 mg, vitamin B3 22.5mg, vitamin B6 3mg, vitamin B12 15 mg, dan vitamin C 150 mg.

Baca Juga: Promavit Kapsul: Fungsi, Penggunaan, dan Efek Sampingnya

Tonikum Bayer

Bahan-bahan terkandung pada pada Tonikum Bayer bisa membantu pembentukan sel darah merah pada pada tubuh. Oleh karena itu, Tonikum Bayer juga bisa dipakai buat mengatasi kurang darah dampak kekurangan zat besi.

Tonikum Bayer tersedia pada 2 jenis bungkus, yaitu bungkus 100 mililiter dan 330 mililiter. Obat ini bisa dikonsumsi sang seluruh golongan usia, baik dewasa dan anak-anak pada atas usia 6 tahun. Obat ini adalah suplemen yg tergolong obat bebas dan bisa dibeli tanpa resep dokter.

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Tonikum Bayer

  • Jangan mengonsumsi Tonikum Bayer apabila Anda mempunyai riwayat alergi terhadap bahan-bahan yg terkandung pada dalamnya.
  • Beri memahami dokter apabila Anda sedang atau pernah menderita kurang darah sebelum mengonsumsinya.
  • Konsultasikan ke dokter apabila Anda sedang menjalani transfusi darah rutin sebelum mengonsumsinyar.
  • Beri memahami dokter apabila Anda sedang memakai suplemen lain atau obat-obatan, termasuk obat herbal.
  • Segera hubungi dokter apabila Anda mengalami reaksi alergi obat atau overdosis sesudah mengonsumsinya.

Dosis dan Aturan Pakai Tonikum Bayer

Tonikum Bayer dipakai buat membantu memenuhi multivitamin dan mineral. Dosis Tonikum Bayer dipengaruhi dari usia dan syarat kesehatan pasien. Berikut merupakan pembagian dosisnya:

  • Dewasa & perempuan hamil: 1 sendok makan (15 mililiter), 1 kali sehari.
  • Anak-anak 6-12 tahun: ½ sendok makan, 1 kali sehari.

Cara Mengonsumsi

Gunakan Tonikum Bayer sinkron anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada bungkus obat. Jangan menambah atau mengurangi dosis, kecuali jika disarankan sang dokter. Tonikum Bayer bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Kocok suplemen terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

Konsumsilah suplemen ini secara rutin buat memperoleh keuntungannya secara maksimal. Simpan Tonikum Bayer di tempat yang kering, pada suhu yang sejuk, dan terhindar berdasarkan gambaran sinar surya langsung. Jauhkan obat berdasarkan jangkauan anak-anak, dan pastikan botol obat tertutup rapat.

Interaksi dengan Obat Lain

Tonikum Bayer mengandung beberapa vitamin dan mineral. Bahan-bahan tadi bisa menyebabkan hubungan jika dipakai beserta menggunakan obat golongan antibiotik, misalnya ciprofloxacin, levofloxacin, dan tetracycline.

Efek Samping dan Bahaya

Meskipun sporadis terjadi, bahan aktif yang terkandung pada obat ini bisa mengakibatkan impak samping menjadi berikut:

  • Mual
  • Muntah
  • Perut kembung
  • Nyeri perut
  • Sakit kepala
  • Sembelit
  • Diare
  • Tidak nafsu makan
  • Feses berwarna hitam

Konsultasikan menggunakan dokter apabila timbul keluhan tadi. Segera lakukan inspeksi ke dokter apabila keluhan memberat atau timbul reaksi alergi obat sesudah mengonsumsi Tonikum Bayer.

Baca Juga: 5 Suplemen Vitamin dan Mineral untuk Usia 20 dan 30-an

Sumber

WebMD. Zinc Sulfate – Uses, Side Effects, and More. www.webmd.com

WebMD.Vitamin C (Ascorbic Acid). www.webmd.com

WebMD. Calcium Gluconate – Uses, Side Effects, and More. www.webmd.com

WebMD. Manganese. www.webmd.com