Berbagai Tes Pendengaran untuk Orang Dewasa

Berbagai Tes Pendengaran untuk Orang Dewasa

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 5 Maret 2023

 

Pernahkah Anda mengalami gangguan pendengaran atau merasa pendengaran Anda berkurang?

Jika hal ini terjadi, dokter biasanya akan menyarankan Anda untuk melakukan tes pendengaran.

Anda disarankan melakukan screening pendengaran tiap sepuluh tahun sekali hingga usia 50 tahun. Lalu menjadi 3 tahun sekali setelahnya.

Hal ini merupakan cara yang digunakan dokter untuk memastikan telinga Anda bekerja dengan baik.

Baca Juga: Sering Dialami Pekerja, Kenali Gangguan Pendengaran Akibat Bising (GPAB)

Pentingnya Tes Pendengaran bagi Orang Dewasa

Pemeriksaan pendengaran sepuluh tahun sekali menjadi hal penting karena seiring bertambah usia, gangguan pendengaran mungkin terjadi.

Sekitar 14% orang berusia 45 hingga 64 tahun mengalami gangguan pendengaran tingkat tertentu, dan keparahannya akan cenderung meningkat menjadi lebih dari 30% di antara orang yang berusia 65 tahun atau lebih.

Inilah sebabnya mengapa dokter Anda ingin menguji pendengaran Anda setiap beberapa tahun, bukan hanya sekali sebagai orang dewasa.

Deteksi dini gangguan pendengaran akan membantu dokter memberikan penanganan yang lebih cepat.

Penyebab Gangguan Pendengaran pada Orang Dewasa

Selain karena usia, Anda yang telah berusia dewasa terkadang tidak menyadari telah mengalami gangguan pendengaran.

Berikut adalah beberapa penyebab gangguan pendengaran pada orang dewasa:

  • Berada di lingkungan kerja yang bising
  • Memotong rumput atau menggunakan alat-alat listrik yang bising
  • Menggunakan senjata
  • Mendengar musik keras, baik live maupun rekaman
  • Terlalu banyak kotoran di telinga
  • Mengalami pukulan atau cedera
  • Adanya infeksi
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu
  • Keturunan

Gejala Gangguan Pendengaran

Berikut gejala gangguan pendengaran yang mungkin Anda rasakan:

  • Kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain, terutama di lingkungan yang bising
  • Perlu meminta orang untuk mengulanginya sendiri
  • Kesulitan mendengar suara bernada tinggi
  • Perlu menaikkan volume di TV atau pemutar musik dari biasanya
  • Suara berdenging di telinga Anda

Ahli yang Melakukan Tes Pendengaran

Tes pendengaran dapat dilakukan oleh:

  • Audiolog, yakni penyedia layanan kesehatan yang memiliki spesialisasi dalam mendiagnosis, merawat, dan mengelola gangguan pendengaran.
  • Dokter THT, yakni dokter spesialis mengobati penyakit dan kondisi telinga, hidung, dan tenggorokan.

Baca Juga: Adakah Cara Mengembalikan Pendengaran Menjadi Normal?

Jenis Tes Pendengaran untuk Orang Dewasa

Ada beberapa jenis tes pendengaran yang biasa digunakan untuk memeriksa respons Anda terhadap nada atau suara.

Berikut adalah beberapa jenis tes pendengaran atau tes suara:

  • Pengukuran Refleks Akustik atau refleks otot telinga tengah (MEMR)

Tes ini menguji seberapa baik telinga merespon suara keras.

Normalnya, otot kecil di dalam telinga Anda akan mengencang saat suara bising atau keras terdengar.

Keadaan ini terjadi tanpa disadari dan dikenal dengan refleks akustik.

  • Tes nada murni atau audiometri

Tes ini menggunakan bantuan audiometer.

Berikut adalah hal yang akan Anda lakukan saat tes audiometri:

    • Anda diminta memakai headphone
    • Serangkaian nada akan dikirim ke headphone Anda
    • Audiolog akan mengubah nada dan kenyaringan nada pada titik yang berbeda selama pengujian. Pada beberapa bagian mungkin ada nada yang hampir tak terdengar.
    • Audiolog akan meminta Anda untuk merespons setiap kali Anda mendengar nada seperti mengangkat tangan atau menekan tombol
  • Tes garpu tala

Garpu tala adalah perangkat logam dua cabang yang membuat nada ketika bergetar.

Tes ini dapat menunjukkan apakah ada gangguan pendengaran di satu atau kedua telinga.

Selain itu, tes ini akan menunjukkan jenis gangguan pendengaran yang Anda miliki (konduktif atau sensorineural).

  • Tes ucapan dan pengenalan kata

Bertujuan mengetahui seberapa baik Anda dapat mendengar bahasa lisan. Selama ujian Anda akan memakai headphone.

Audiolog akan berbicara dengan Anda melalui headphone Anda, dan meminta Anda untuk mengulangi serangkaian kata sederhana, diucapkan pada volume yang berbeda.

Tes juga dapat dilakukan di tempat bising karena sebagian orang mungkin memiliki masalah pendengaran ketika berada di tempat bising.

  • Timpanometri

Tes ini memeriksa seberapa baik gendang telinga Anda bergerak.

Tes ini membantu mengetahui apakah ada infeksi telinga atau masalah lain seperti penumpukan cairan atau kotoran, atau lubang atau robekan di gendang telinga.

Tes dilakukan dengan  audiolog akan menempatkan perangkat kecil di dalam saluran telinga.

Perangkat akan mendorong udara ke dalam telinga, membuat gendang telinga bergerak maju mundur.

Sebuah mesin akan merekam gerakan pada grafik yang disebut tympanograms.

Memahami Hasil Tes Pendengaran

Hasil tes pendengaran akan menunjukkan apakah Anda mengalami gangguan pendengaran di satu atau kedua telinga dan seberapa banyak pendengaran yang hilang.

Ketika seseorang berbisik di telinga Anda, intensitas suaranya adalah 30 desibel. Sedangkan ketika berbicara dengan normal, intensitas suaranya adalah sekitar 60 desibel. Selanjutnya ketika seseorang berteriak di telinga Anda, intensitas suaranya adalah sekitar 80 desibel.

Berikut tingkat kerusakan pendengaran:

  • Gangguan pendengaran ringan: 26 hingga 40 desibel
  • Gangguan pendengaran sedang: 41 hingga 55 desibel
  • Gangguan pendengaran sedang hingga berat : 56 hingga 70 desibel
  • Gangguan pendengaran berat: 71 hingga 90 desibel
  • Gangguan pendengaran sangat berat: 91 hingga 100 desibel

Tanpa intervensi, gangguan pendengaran pada orang dewasa berkontribusi pada tingkat depresi, kecemasan, dan gangguan kognitif lainnya yang lebih tinggi.

Ketika mengalami gangguan pendengaran, seseorang mungkin akan lebih sensitif dan merasa terkucilkan.

Segera kunjungi dokter ketika mengalami masalah pendengaran.

Anda mungkin memerlukan pengobatan, tindakan medis atau penggunaan alat bantu tertentu untuk membantu mendengar.

Baca Juga: 6 Tips Merawat Telinga Demi Pendengaran yang Tetap Sehat

Sumber

Medline Plus. (2021). Hearing Tests for Adults. medlineplus.gov

WebMD. (2021). Hearing Tests for Adults: What to Expect. www.webmd.com

American Speech-Language-Hearing Association (n.d.). Adult Hearing Screening (Practice Portal). www.asha.org