Teknik Dasar Berenang yang Bisa Diajarkan pada Anak

Teknik Dasar Berenang yang Bisa Diajarkan pada Anak

Penulis : Emy | Editor : Atsa

Manfaat utama berenang yang nampak diantaranya meningkatkan keterampilan pernapasan, koordinasi, kekuatan dan fleksibilitas. Juga mengikuti kelas berenang adalah cara yang fantastis bagi anak-anak untuk mendapatkan teman baru.

Namun, ada manfaat besar lain yang juga didapat yaitu belajar berenang sangat penting untuk keselamatan si kecil karena bisa menyelamatkan hidup anak dengan mencegah terjadinya kecelakaan tenggelam.

Penguasaan perairan dapat dilakukan dengan dukungan dan bimbingan yang tepat. Tidak ada kata terlambat untuk memulai – Namun memang, menyerahkannya kepada profesional adalah cara terbaik untuk memastikan anak Anda belajar berenang dengan benar dan aman, tetapi ada juga beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk mengajari mereka keterampilan dasar berenang :

Masuk dan Keluar Air dengan Aman

Meskipun tampaknya mudah bagi orang dewasa, masuk dan keluar kolam dengan aman adalah salah satu keterampilan berenang dasar pertama yang harus dipelajari seorang anak. Mereka dapat menghindari cedera dan membangun kepercayaan diri dengan mempelajari cara keluar masuk, dan bergerak perlahan ke dalam air. Yang terpenting, mereka harus tahu cara cepat keluar dari kolam, apakah itu menggunakan tangga atau menarik diri ke atas dan ke luar di area yang tidak tersedia tangga. Pastikan anak Anda cukup kuat untuk keluar dari kolam secara mandiri atau bantu mereka sampai mereka dapat menyelesaikan keterampilan tersebut secara mandiri. 

Pernapasan yang Benar

Meskipun sering diabaikan, pernapasan yang tepat adalah salah satu keterampilan berenang paling penting yang dibutuhkan setiap orang untuk bertahan hidup di dalam air. Anda dapat membantu anak Anda mendapatkan kepercayaan diri dan menikmati berenang dengan membantu mereka mengontrol pernapasan tanpa menelan air. 

Orang dewasa dan anak-anak dapat mempelajari teknik pernapasan renang yang benar dengan langkah-langkah berikut: 

• Berdirilah di air setinggi dada, menghadap ke dinding kolam.
• Letakkan tangan Anda di tepi kolam.
• Membungkuk di pinggang, tarik napas dan letakkan wajah Anda di dalam air.
• Perlahan tapi kuat hembuskan udara di paru-paru Anda melalui mulut dan hidung.
• Miringkan kepala Anda ke satu sisi saat Anda menghembuskan napas ke permukaan air.
• Saat mulut Anda muncul di atas air, tarik napas.
• Ulangi latihan ini, raih ke kanan lalu ke sisi kiri. 
• Saat bergerak maju dalam sebagian besar gaya renang, triknya adalah bernapas keluar dari hidung dan mulut saat kepala Anda berada di bawah air dan kemudian angkat kepala Anda keluar dari air untuk menarik napas penuh sebelum meletakkan kepala Anda kembali di bawah air. Belajar mengatur waktu napas Anda dengan pukulan Anda akan mencegah Anda bernapas dengan ritme Anda dan membuat diri Anda lelah. Ini juga akan membantu Anda melakukan gerakan yang lebih cepat dan terkoordinasi di dalam air. 

Mengambang

Mempelajari cara mengapung dan menginjak air sangat penting. Jika Anda tidak sengaja jatuh ke dalam air atau tidak dapat mencapai tepi kolam, mengetahui cara mengapung atau menginjak air dapat membantu Anda sampai seseorang datang untuk membantu. 

Mengambang di punggung Anda biasanya paling mudah. Saat mengajar anak-anak untuk mengapung, tetaplah di air setinggi pinggang dan dukung mereka dari punggung sampai mereka bisa mengapung sendiri. Untuk orang dewasa, lebih mudah belajar mengapung di air setinggi dada, tetapi pastikan ada seseorang di sana untuk mendukung Anda jika Anda membutuhkannya. 

Saat menginjak air, triknya adalah menggerakkan kaki seperti gerakan sepeda sambil menjulurkan lengan dan memutarnya dengan tangan yang ditangkupkan. Saat anak-anak menjadi lebih kuat di dalam air, menginjak dan mengapung menjadi keterampilan penting untuk membantu mereka berenang secara mandiri. Teknik-teknik ini membuat mereka lebih aman dan meningkatkan kepercayaan diri mereka di dalam air. 

Koordinasi Anggota Badan

Semua bagian tubuh harus terkoordinasi saat Anda sedang berenang. Anda harus dapat menggerakkan otot punggung bagian bawah, perut, dan pinggul secara sinkron untuk terus berenang ke depan, dengan tangan memotong air terlebih dahulu, diikuti siku, lalu tubuh. 

Perenang pemula sering memotong air dengan semua anggota badan, karena butuh waktu untuk merasakan bagaimana anggota tubuh Anda harus bergerak. Perlu waktu juga untuk membiasakan diri menggerakkan otot punggung bagian bawah, pinggul, dan perut untuk menggerakkan Anda ke depan. Mempelajari teknik renang dasar ini akan memastikan Anda dapat mengoordinasikan anggota tubuh Anda untuk menjaga kepala tetap di atas air dan mulai membangun keterampilan berenang Anda.

Menendang dalam Air

Mempelajari cara menendang juga merupakan keterampilan penting jika Anda ingin menguasai renang. Menendang adalah fondasi dasar untuk banyak gerakan berenang yang lebih maju. Perenang pemula dapat melatih tendangannya dengan memegang sisi kolam, membiarkan tubuhnya melayang dan menendang sambil menjaga tubuh bagian atasnya tetap di atas air. Anda juga dapat menggunakan papan seluncur untuk menopang tubuh saat Anda terbiasa menendang dan bergerak maju di dalam air. 

Setelah Anda menguasai tendangan, akan lebih mudah untuk memasukkan gerakan renang yang lebih terkoordinasi, seperti pukulan.

Gerakan Renang Dasar

Setelah Anda menguasai keterampilan berenang dasar, Anda dapat mencoba beberapa pukulan mudah. Perayapan depan atau gaya bebas sangat ideal karena menawarkan gerakan yang stabil dan lembut yang cocok untuk pemula. Ini adalah pukulan yang populer dan serbaguna yang juga dapat membangun dan mengencangkan otot Anda . 

Untuk melakukan perayapan depan, ikuti langkah-langkah berikut:

• Mulailah tengkurap dengan kedua tangan direntangkan ke depan, kaki direntangkan ke belakang dan kepala ke atas.
• Tundukkan kepala dan hanya menoleh untuk menarik napas.
• Tendang kaki Anda terus menerus di pinggul sambil bergantian, jaga agar jari kaki tetap lurus dan pergelangan kaki rileks, dengan lutut sedikit ditekuk.
• Rentangkan satu tangan ke depan untuk menangkap air, dengan telapak tangan menghadap ke bawah.
• Buang napas saat lengan Anda ditarik ke bawah melalui air, dan saat melakukannya, angkat dan ulangi gerakan dengan lengan Anda yang lain.

Setiap bagian dari gerakan ini harus saling melengkapi sambil menjaga tubuh Anda tetap seimbang dan ramping. Setelah Anda menguasai perayapan depan, Anda akan dapat meluncur di air dengan mudah. Pukulan pemula lainnya termasuk gaya samping, gaya kupu-kupu, dan gaya punggung. 

Baca Juga : Manfaat Pentingnya Mengajarkan Berenang untuk Anak

Sumber