Tanda-tanda Anda Terkena Muntaber

Tanda-tanda Anda Terkena Muntaber

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Muntaber atau gastroenteritis adalah peradangan dan iritasi usus Anda yang disebabkan oleh salah satu dari sejumlah virus, paling sering norovirus dan rotavirus. Penyakit ini juga dikenal sebagai flu perut. Tidak ada pengobatan yang efektif untuk muntaber, jadi kuncinya adalah dengan pencegahan.

Penyakit ini sangat menular, mudah menyebar melalui kontak dengan orang yang terinfeksi atau dengan mengonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi. Jika sebelumnya terinfeksi dan kemudian Anda sembuh, kemungkinan besar Anda akan pulih tanpa komplikasi. Untuk bayi, lansia dan orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah, gastroenteritis virus bisa mematikan.

Baca Juga: Ketahui Penyebab Muntaber dan Cara Mengatasinya

Tanda dan Gejala

Gejala utama muntaber adalah diarea, ketika saluran pencernaan terinfeksi selama Anda terkena muntaber dikarenakan oleh aktivitas dari virus penyebab diare, serta menyebabkan tanda dan gejala lainnya seperti:

  • Diare berair, umumnya tidak berdarah. Diare yang berdarah berarti Anda memiliki infeksi yang berbeda dan lebih parah.
  • Mual dan muntah.
  • Kram perut dan nyeri.
  • Kadang-kadang nyeri otot atau sakit kepala
  • Demam ringan

Tergantung pada penyebabnya, gejala muntaber dapat muncul dalam waktu 1 sampai 3 hari setelah Anda terinfeksi. Dan tandanya dapat berkisar dari ringan hingga parah. Gejala umumnya berlangsung dalam satu atau dua hari, tetapi kadang-kadang dapat berlangsung sampai 14 hari.

Penyebab

Muntaber dapat disebabkan oleh sejumlah virus yang berbeda. Dan sangat mudah bagi virus ini untuk menyebar. Beberapa cara penularan virus muntaber antara lain:

  • Makan makanan atau minum air yang terkontaminasi.
  • Berada dalam lingkungan kontak langsung dengan seseorang yang terinfeksi virus tersebut.
  • Berbagai peralatan atau barang lain dengan seseorang yang memiliki virus muntaber.
  • Menyentuh permukaan yang terkontaminasi.
  • Tidak mencuci tangan dengan benar.

Muntaber mempengaruhi orang-orang dari segala usia, tetapi beberapa faktor dapat meningkatkan risiko tertular penyakit muntaber. Berikut adalah kondisi pada beberapa orang yang mempunyai risiko tertinggi terhadap muntaber, antara lain:

  • Anak-anak di bawah usia 5 tahun.
  • Lansia, terutama yang tinggal di panti jompo fasilitas lainnya.
  • Anda yang mempunyai sistem kekebalan tubuh yang terganggu atau lemah.

Faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan risiko penyakit muntaber meliputi:

  • Kekurangan gizi, terutama kadar vitamin A atau zinc yang rendah.
  • Berwisata atau pekerjaan yang mengharuskan Anda melakukan perjalanan ke negara-negara berkembang.
  • Penggunaan antibiotik atau antasida.
  • Hubungan seks anal.

Dan beberapa jenis virus berbeda dapat menyebabkan muntaber, dan virus yang paling umum meliputi:

  • Virus noro.
  • Rotavirus.
  • Adenovirus.
  • Virus astro.

Pencegahan

Cara terbaik untuk mencegah penyebaran virus muntaber yang dapat menyebabkan infeksi usus adalah dengan mengikuti beberapa tips tindakan pencegahan berikut:

  • Pastikan anak Anda sudah mendapatkan vaksinasi terhadap penyakit muntaber yang disebabkan oleh rotavirus. Vaksin ini dapat mencegah gejala parah penyakit muntaber.
  • Cuci tangan Anda secara menyeluruh dengan sabun. Dan pastikan anak-anak Anda juga melakukannya. Ajari dan biasakan anak Anda untuk mencuci tangan, terutama setelah menggunakan toilet.
  • Cuci tangan Anda setelah mengganti popok dan juga sebelum menyiapkan atau makan. Cuci tangan yang terbaik adalah menggunakan air hangat dan sabun dan menggosok tangan dengan baik setidaknya selama 20 detik. Cuci di sekitar pangkal kulit yang berada di sekitar kuku atau kutikula, di bawah kuku dan di lipatan tangan. Kemudian bilas sampai bersih.
  • Gunakan barang-barang pribadi terpisah di sekitar rumah Anda. Hindari menggunakan peralatan makan, gelas, dan piring yang sama dengan anggota keluarga yang sedang sakit. Gunakan handuk terpisah di kamar mandi.
  • Siapkan makanan dengan aman. Cuci semua buah dan sayuran Anda sebelum memakannya. Bersihkan permukaan dapur sebelum menyiapkan makanan di atasnya. Dan sebaiknya Anda menghindari menyiapkan atau memasak makanan jika Anda sedang sakit.
  • Jaga jarak Anda. Hindari kontak dekat dengan siapa pun yang memiliki virus muntaber, jika memungkinkan.
  • Desinfeksi permukaan rumah Anda, jika anggota keluarga Anda menderita muntaber yang disebabkan oleh virus.
  • Jika anggota keluarga Anda menderita muntaber, kenakan sarung tangan saat menyentuh cucian.
  • Cuci pakaian dan perlengkapan tempat tidur dengan air panas, serta keringkan di bawah panas yang terik. Dan cuci tangan Anda dengan baik setelahnya.

Baca Juga: Cara Mengatasi Flu Perut (Gastroenteritis)

Sumber

Cleveland Clinic. (2020). Stomach Flu (Gastroenteritis). my.clevelandclinic.org

Healthline. (2021). What to Know About Viral Gastroenteritis (Stomach Flu). www.healthline.com

Mayo Clinic. (2022). Viral gastroenteritis (stomach flu). www.mayoclinic.org

Healthdirect. (2021). Gastroenteritis. www.healthdirect.gov.au