Sering Mulas Saat Hamil? Ini Penjelasannya

Sering Mulas Saat Hamil? Ini Penjelasannya

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Saat masa kehamilan, hal yang pasti dialami antara lain mual, kram, dan nyeri otot. Sering kali, sakit yang dialami cukup menyiksa dan mungkin anda bertanya-tanya apa penyebabnya? Apakah hal ini normal atau mengkhawatirkan?

Menjadi seorang Ibu memang merupakan impian setiap wanita, terutama yang telah menikah. Ketika dalam masa kehamilan memang akan menjadi pengalaman tak terlupakan. Rasa senang dan rasa sakit datang silih berganti, salah satunya adalah mulas ketika hamil.

Mengetahui penyebab rasa mulas ini, menjadi hal yang cukup penting. Jadi, bisa melakukan tindakan tepat untuk mengurangi rasa sakit. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan rasa mulas ketika hamil tersebut yang akan dijelaskan pada artikel kali ini.

Baca Juga: Pahami Berbagai Fakta Tentang Kehamilan di Trimester Kedua

Apa yang Menyebabkan Perut Mulas Selama Masa Kehamilan ?

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan rasa mulas timbul ketika dalam masa kehamilan, seperti berikut:

1. Gas

Penyebab perut mulas pada ibu hamil yang pertama adalah timbulnya gas. Dengan tingkat progesteron yang tinggi, akan membuat usus rileks sehingga gas bisa timbul kapanpun selama kehamilan.

Biasanya, semakin meningkat menjelang masa akhir kehamilan ketika rahim membesar dan memberikan tekanan ekstra pada otot. Ini akan memperlambat pencernaan. Untuk menguranginya, Anda bisa memakan cemilan kecil dan menghindari jenis makanan yang memicu timbulnya gas.

2. Sembelit

Sampai dengan 75% wanita, mungkin mengalami sembelit di beberapa titik selama masa kehamilan. Beberapa pemicunya beragam, bisa dari suplemen zat besi, kekurangan cairan, diet rendah serat, serta fluktuasi hormon.

Untuk menguranginya, ada beberapa cara yang dapat dilakukan seperti minum air lebih banyak, makan dengan porsi sedikit namun lebih sering, memperhatikan asupan sayuran dan buah berserat tinggi, dan rajin berolahraga. Pola tersebut bisa mengurangi rasa sembelit.

3. Peregangan Kulit Atau Nyeri Otot

Saat kehamilan berlanjut ke trimester kedua dan ketiga, perut akan semakin membesar dan peregangan kulit semakin lebar. Bobot Anda yang semakin berat juga akan memberi tekanan ekstra pada otot.

Anda dapat memastikan agar tetap terhidrasi dan mengurangi stretch mark seminimal mungkin. Caranya, dengan menggunakan sabuk bersalin untuk membantu menyokong perut. Atau bisa juga menggunakan bantal yang nyaman yang membantu menopang tubuh ketika bersantai, atau beristirahat.

4. Kontraksi

Hal yang paling sering dirasakan terutama pada trimester yang ketiga, yaitu mulas yang disebabkan kontraksi. Pada saat usia kehamilan ini, aktivitas calon bayi semakin meningkat. Kontraksi ini adalah Braxton Hicks.

Jika mengalaminya, coba untuk mengubah posisi tidur agar lebih baik serta minum lebih banyak air. Ini dipercaya dapat membantu mengurangi rasa mulas karena kontraksi Braxton Hicks. Jika rasa nyeri berkepanjangan sebelum usia 37 minggu, maka harus segera menghubungi dokter kandungan.

5. Keguguran Atau Kehamilan Ektopik

Mulas dan kram yang diawali pada 20 minggu pertama, mungkin juga menjadi pertanda bahwa kehamilan akan berakhir atau tidak bisa bertahan. Ada beberapa hal yang bisa menyertai keguguran atau kehamilan ektopik ini.

Sejumlah tandanya mulai dari kram atau nyeri parah, keputihan, bercak-bercak, tekanan rektal, pusing, rasa sakit pada bagian panggul, punggung, bahu atau leher. Anda harus menghubungi dokter jika ingin mengetahui apakah mengalami keguguran atau kehamilan ektopik.

6. Preeklamsia

Apabila anda mempunyai riwayat tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, atau berusia diatas 35 tahun, maka resiko mengalami preeklampsia akan semakin tinggi. Preeklamsia sendiri umumnya terjadi setelah minggu ke-20 kehamilan. Namun, bisa juga dialami lebih awal. Jika anda mulas dan memiliki faktor risiko preeklampsia, sebaiknya menghubungi dokter.

7. Penyakit Atau Masalah Lainnya

Penyebab mulas pada ibu hamil juga bisa disebabkan karena penyakit atau masalah lainnya. Beberapa penyakit yang bisa menjadi pemicunya antara lain batu ginjal, batu empedu, infeksi ginjal, kolesistitis, pankreatitis, koskondiritis, radang usus buntu, alergi, dan sensitivitas makanan.

Penyebab rasa mual saat hamil memang tidak boleh dipandang sepele. Jika Anda memang mencurigai ada hal yang salah, sebaiknya segera menghubungi dokter kandungan atau pusat pelayanan kesehatan terdekat. Pada beberapa kondisi, mencari bantuan medis akan lebih cepat untuk meringankan rasa mulas.

Baca Juga: Tenggorokan Panas saat Hamil? Ini Penyebabnya!

Sumber

Healthline. (2021). What Causes Upper Stomach Pain During Pregnancy?. www.healthline.com

Medical News Today. (2019). What causes upper stomach pain in the third trimester?. www.medicalnewstoday.com

NHS. (2021). Stomach pain in pregnancy. www.nhs.uk

Web MD. (2021). Abdominal Pain and Pregnancy: What to Know. www.webmd.com