Cari Tahu Rahasia Pacaran Sehat dengan 6 Tips Ini

Cari Tahu Rahasia Pacaran Sehat dengan 6 Tips Ini

Penulis: Anggita | Editor: Opie

Memiliki hubungan yang sehat adalah keinginan setiap pasangan.

Apalagi jika Anda sedang berpacaran, hal ini bisa menjadi momen yang sangat penting untuk mengenal pasangan Anda.

Pacaran yang sehat adalah bagaimana Anda dan pasangan bisa saling melengkapi kelebihan dan kekurangan.

Anda juga berada dalam hubungan yang menyenangkan. Sehingga, apapun yang Anda dan pasangan ingin capai bisa diwujudkan.

Meski demikian, terkadang ada hal-hal yang bisa membuat hubungan Anda menjadi sulit. Masalah yang sering muncul saat pacaran antara lain:

1. Trust issue
2. Sulit mengungkapkan perasaan dengan baik sehingga berujung kepada konflik
3. Enggan menjadikan hubungan Anda sebagai prioritas
4. Tidak mampu menepati janji
5. Terlalu sering bertengkar

Baca Juga: 6 Tanda Nonverbal Ketika Orang Lain Menyukai Kita

Karakteristik Berpacaran yang Sehat

Untuk mendapat hubungan yang baik, Anda perlu tahu ciri-ciri hubungan sehat, yakni dengan karakteristik berikut:

1. Memiliki kepercayaan yang kuat pada pasangan
2. Berkomunikasi dengan baik
3. Terbuka dan jujur
4. Menghargai pasangan
5. Selalu memberikan dan menerima afeksi

Tips agar pacaran tetap sehat

Bagaimana cara membangun hubungan yang sehat? Simak pembahasannya berikut ini.

1. Komunikasi Adalah Kunci

Pacaran yang sehat memerlukan komunikasi yang baik.

Dengan berkomunikasi, Anda bisa mengungkapkan perasaan Anda pada dirinya dan menyelesaikan masalah dengan baik.

Untuk itu, Anda perlu menyampaikan apa yang Anda butuhkan dengan jelas pada pasangan.

Ingat, pasangan Anda bukan peramal, sehingga dirinya tidak akan bisa dengan mudah menebak isi hati Anda.

Dengan berbicara jujur tentang perasaan Anda pada pasangan, Anda juga akan meningkatkan kepercayannya terhadap diri Anda.

Anda tidak perlu malu menyampaikan kebutuhan Anda pada pasangan, karena hal ini bisa membuat pasangan memahami Anda lebih dalam.

2. Menjadi Pendengar yang Baik

Setelah mampu mengungkapkan kebutuhan Anda dengan baik, Anda juga perlu mendengarkan kebutuhannya.

Latihlah kepekaan Anda terhadap perasaan pasangan Anda.

Meski Anda tidak setuju dengan pendapatnya, jangan sampai ucapan Anda membuatnya merasa tidak enak hati.

Di lain sisi, ketika pasangan Anda bersikap tidak terbuka dan hanya diam tanpa mengatakan sesuatu, Anda perlu memperhatikan bahasa tubuhnya.

Sebagai contoh, jika pasangan Anda terlihat sedih namun memilih untuk tidak mengatakan apapun, bisa jadi hal tersebut menandakan bahwa sedang terjadi sesuatu pada dirinya.

Peka terhadap perilakunya bisa membuat Anda memahaminya dengan lebih jauh lagi.

Baca Juga: Memahami Sebuah Komitmen dalam Hubungan

3. Menghabiskan Quality Time Bersama

Bagaimana cara agar hubungan Anda tetap menyenangkan meski sudah lama berpacaran? Solusinya adalah menghabiskan quality time bersama.

Setiap hari Anda dan pasangan memiliki kegiatan masing-masing dan tidak selalu bersama dan mungkin hanya sempat berbalas pesan singkat saja.

Luangkanlah waktu untuk bisa bersama dengannya, misalnya di akhir pekan.

Anda bisa melakukan apapun yang Anda dan pasangan suka, atau melakukan hal yang baru.

Fokuslah untuk melakukan quality time saja dan jangan terdistraksi oleh pekerjaan atau masalah lainnya.

4. Menghadapi Masalah dengan Kepala Dingin

Masalah yang ditangani dengan baik dapat memperkuat hubungan Anda dan pasangan. Karenanya, penting bagi Anda dan pasangan untuk bisa mengatasinya secara logis.

Jangan biarkan amarah Anda menjadi bumerang pada hubungan Anda, cobalah untuk mengontrol emosi Anda, dan jangan pernah melampiaskan masalah pribadi pada pasangan.

Jangan takut untuk meminta maaf terlebih dulu jika Anda membuat kesalahan.

5. Tunjukkan Apresiasi Anda

Meski kata “terima kasih” adalah ucapan yang lumrah, Anda tetap perlu menunjukkannya pada pasangan dengan sungguh-sungguh.

Sebuah penelitian membuktikan bahwa menunjukkan rasa terima kasih kepada pasangan bisa memperbaiki hubungan Anda ke arah yang lebih baik.

Dengan berterima kasih pada pasangan karena kebaikannya, pasangan Anda akan merasa lebih diapresiasi atas usahanya.

Apalagi ketika Anda dapat membuktikan bahwa Anda memprioritaskan hubungan Anda berdua.

Selain berterimakasih, Anda juga bisa mengapresiasinya dengan cara memuji, atau menunjukkan ketertarikan Anda lebih sering.

6. Berkonsultasi dengan Terapis

Meski baru berpacaran, hubungan Anda tidak akan lepas dari masalah.

Mungkin saja ada perilaku pasangan yang tidak Anda sukai, namun pasangan Anda tidak bisa mengubahnya.

Apabila Anda dan pasangan melihat tanda-tanda konflik yang sulit untuk diselesaikan, cobalah untuk berkonsultasi dengan terapis atau konselor hubungan.

Orang yang ahli dalam bidang masalah hubungan bisa membantu mendengarkan keluh kesah Anda berdua, dan memberikan solusi yang terbaik.

Baca Juga: Jaga Hubungan Tetap Harmonis dan Langgeng dengan Cara Ini