Callusol: Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

Callusol: Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

Penulis: Opie | Editor: Handa

Callusol adalah obat topikal yang umumnya digunakan untuk mengobati berbagai macam keadaan kulit, seperti kutil, mata ikan, dan kulit kapalan. Callusol biasa dikemas di dalam botol kaca kecil dengan ukuran 10 ml. Obat ini bisa diperoleh di toko obat atau apotek terdekat tanpa perlu menggunakan resep dokter.

Obat ini berbentuk cairan yang mengandung bahan aktif asam salisilat (Salicylic Acid) yang dikenal dapat meredakan beberapa masalah kulit. Kombinasi Salicylic Acid, Lactic Acid dan Lauromacrogol 400 bekerja dengan melunakkan kulit yang mengeras dan lambat laun membuatnya terkelupas.

Sebelum Memakai Callusol

Sebelum memutuskan untuk mengaplikasikan callusol pada kulit Anda, tentu Anda harus mempertimbangkan berbagai macam hal demi keamanan. Berikut ini adalah hal-hal yang sebaiknya Anda pahami dan perhatikan:

  • Obat ini hanya digunakan untuk pemakaian luar, tidak untuk diminum.
  • Hindarkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
  • Beritahu pada dokter atau apoteker jika Anda pernah mengalami reaksi alergi yang tidak biasa baik pada obat ini atau obat lainnya.
  • Beritahu dokter atau apoteker tentang jenis alergi apapun yang Anda miliki.
  • Obat ini tidak diperuntukkan untuk bayi atau anak usia dua tahun ke bawah.
  • Obat ini sebaiknya tidak digunakan jika Anda memiliki gangguan ginjal.
  • Callusol sebaiknya tidak digunakan di area payudara ketika Anda sedang menyusui.
  • Hentikan pemakaian jika terjadi iritasi, rasa tidak nyaman, atau luka tertentu.
  • Hindarkan dari area mata atau area selaput lendir lainnya. Jika terkena, segera basuh area tersebut dengan air bersih.
  • Jika kondisi Anda tidak kunjung sembuh, segera hubungi dokter.
  • Dilarang menggunakan callusol pada kulit yang terluka.
  • Tidak sesuai untuk wajah serta daerah anogenital.
  • Callusol dilarang digunakan pada tahi lalat.
  • Tidak dipergunakan untuk ibu hamil dan pengidap beberapa jenis diabetes tertentu.

Manfaat Callusol

Callusol dikenal sebagai obat oles yang mampu mengatasi berbagai macam masalah kulit. Berikut ini adalah berbagai macam manfaat Callusol:

  • Mengobati kutil
  • Mengobati mata ikan
  • Mengobati penebalan area kulit
  • Mengobati kapalan atau kalus

Baca Juga : 7 Obat Demam Alami untuk Anak

Dosis dan Cara Pakai Callusol

Agar aman digunakan, perhatikan dosis dan cara pemakaian callusol berikut ini:

  • Ikuti petunjuk pemakaian seperti yang disarankan oleh dokter, apoteker, atau sesuai petunjuk di dalam kemasan.
  • Pastikan kulit berada dalam keadaan bersih.
  • Gunakan kuas yang sudah tersedia di dalam kemasan untuk mengaplikasikan callusol.
  • Oleskan secukupnya di area yang bermasalah saja.
  • Biarkan beberapa menit hingga mengering.
  • Tutup area yang bermasalah dengan plester atau kain kasa.
  • Setelah beberapa jam, buka plester tersebut, lalu bersihkan dengan air hangat, agar area kulit yang bermasalah lebih cepat mengelupas.

Cara Penyimpanan Callusol

Penyimpanan obat dengan cara yang benar akan menghindarkan obat tersebut dari risiko kerusakan. Berikut adalah cara menyimpan Callusol dengan benar:

  • Simpan obat dalam tempat tertutup dengan suhu kamar, jauh dari suhu panas, lembab, dan paparan cahaya secara langsung.
  • Jaga obat ini agar tidak beku.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
  • Jangan menyimpan obat yang sudah kadaluarsa atau obat yang tidak lagi dibutuhkan.
  • Tanyakan kepada ahli kesehatan tentang bagaimana Anda harus membuang obat yang tidak lagi digunakan.

Efek Samping Callusol

Selain memiliki berbagai manfaat yang Anda butuhkan, callusol juga dapat menyebabkan beberapa efek yang tidak diinginkan. Meskipun tidak semua efek samping ini dapat terjadi, segera hubungi dokter Anda jika salah satu dari efek samping berikut ini terjadi dan tidak kunjung hilang:

  • Iritasi kulit baik dalam kadar yang sedang ataupun parah, yang muncul setelah menggunakan Callusol.
  • Sulit bernapas
  • Kekeringan dan pengelupasan kulit
  • Pingsan
  • Gatal-gatal
  • Kemerahan pada kulit
  • Pembengkakan pada mata, wajah, bibir, atau lidah
  • Sesak di tenggorokan
  • Kulit yang terasa seperti terbakar

Ketika Anda menggunakan obat ini terlalu berlebihan, ada kemungkinan Anda akan mengalami overdosis dengan gejala-gejala berikut ini:

  • Kebingungan
  • Diare
  • Pusing
  • Napas cepat atau dalam
  • Sakit kepala (parah atau berlanjut)
  • Gangguan pendengaran
  • Pusing
  • Mual
  • Telinga berdenging
  • Kantuk parah
  • Sakit perut
  • Muntah

Baca Juga : Pahami Cara Mengobati dan Mencegah Tetanus

Sumber

BPOM RI.Cek Produk.www.cekbpom.pom.go.id 
Mayo Clinic.Salicylic Acid (Topical Route).www.mayoclinic.org 
Medical News Today.2017.All about corns and calluses.www.medicalnewstoday.com 
Pusat Informasi Obat Nasional.Asam Salisilat.pionas.pom.go.id 
Pusat Informasi Obat Nasional.Callusol.pionas.pom.go.id