Ketahui Manfaat Obat Diare Imodium dan Efek Sampingnya

Ketahui Manfaat Obat Diare Imodium dan Efek Sampingnya

Penulis: Meimei | Editor: Agnes

Imodium atau dikenal juga dengan loperamide adalah jenis obat yang dipakai untuk menyembuhkan diare. Umumnya digunakan untuk pengobatan diare jangka pendek atau sindrom iritasi usus besar (IBS). Obat ini bekerja memperlambat ritme pencernaan sehingga usus kecil punya lebih banyak waktu untuk penyerapan nutrisi dari makanan yang Anda konsumsi.

Imodium juga berguna untuk diare berulang atau lebih lama dari kondisi usus seperti penyakit crohn, kolitis ulserativa, dan sindrom usus pendek. Dalam beberapa kasus, obat ini juga dipakai untuk orang yang menjalani kolostomi. Efek obat ini membuat tinja lebih tebal  dan memperlambat makanan saat melewati usus.

Baca Juga: Bayi Usia 1 Bulan, Mulai Mengenali Suara Orang Tua

Penggunaan Imodium

Obat ini dijual dalam bentuk tablet, kapsul, maupun cair. Umumnya, imodium dijual dengan bebas, namun khusus untuk imodium cair harus membutuhkan resep dokter. Anak-anak maupun dewasa diperbolehkan mengonsumsi obat ini dengan beberapa pertimbangan. Untuk lebih jelas, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini guna menghindari efek samping.

Di sisi lain, obat ini sebaiknya tidak dikonsumsi jika Anda mengalami tanda-tanda pendarahan di dubur atau tinja. Demikian pula jika Anda sedang demam atau mengalami sejumlah gejala infeksi clostridium difficile, salmonella, atau E. coli bakteri . Ini karena pencernaan perlu menghilangkan bakteri dalam usus sesegera mungkin.

Jenis obat ini juga tidak dianjurkan untuk anak yang mengalami dehidrasi, kurang gizi, atau diare berdarah. Ibu hamil juga tidak boleh minum obat imodium karena beresiko terhadap janin yang dikandungnya. Sedangkan bagi penderita penyakit radang usus, obat ini bisa berdampak buruk karena menyebabkan megakolon toksik, gangguan yang berpotensi mengancam jiwa.

Dosis Obat Imodium

Pastikan untuk mengoonsumsi imodium sesuai dengan aturan pakai yang tertera di kemasan obat tersebut. Biasanya Anda akan diberikan dosis yang berbeda sesuai dengan kondisi tubuh. Namun, secara umum, dosisnya berkisar 2 miligram sampai 8 miligram dan dikonsumsi dua kali sehari. Dokter akan memberikan dosis rendah dan secara bertahap dosis akan ditingkatkan.

Obat ini akan mencapai efektivitas tertingginya sekitar 16 sampai 24 jam setelah diminum. Namun efeknya bisa saja membuat Anda mengalami sembelit apabila dosisnya berlebihan. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi air putih yang cukup saat pengobatan. Hindari pula olahraga berat atau paparan sinar matahari agar tidak mengalami dehidrasi.

Baca Juga: Pahami Pencegahan dan Pengobatan Neuropati Perifer

Peringatan

Overdosis obat ini dapat menyebabkan masalah jantung misalnya detak yang terlalu cepat atau tidak teratur. Efeknya bisa membuat Anda pingsan dan kehilangan kesadaran. Selain itu, obat imodium dapat berinteraksi dengan tonik dan memicu masalah jantung serius.

Hal itu karena beberapa zat lainnya tidak baik apabila dikombinasikan dengan imodium sehingga memengaruhi tekanan darah. Pastikan untuk segera mencari bantuan tenaga kesehatan ketika mengalam agar mendapat penanganan tepat.

Di sisi lain, imodium mungkin saja mengandung alkohol yang bisa berpengaruh terhadap tubuh. Sebaiknya Anda tidak menyetir kendaraan atau melakukan aktivitas berbahaya lainnya ketika minum obat ini. Sebelum mengonsumsi obat ini, sampaikan kepada dokter mengenai riwayat penyakit dan obat yang sedang dikonsumsi untuk menghindari interaksi kandungan obat dan overdosis.

Efek Samping

Beberapa orang yang memiliki alergi terhadap zat tertentu bisa mengalami efek samping, meksipun jarang ditemukan. Segera berhenti mengonsumsi imodium apabila muncul gangguan berupa:

  • sakit perut atau kram
  • kembung
  • sembelit
  • pusing
  • mual dan muntah
  • diare disertai darah.

Efek samping bisa dikategorikan semakin serius jika Anda merasa ingin pingsan dan sulit menggerakan tubuh. Jika sudah demikian, segeralah ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan terbaik.

Baca Juga: Ketahui Bahaya Stroke Hemoragik dan Cara Pengobatannya

Sumber

NHS. Loperamide: a medicine used to treat diarrhoea. www.nhs.uk

Drugs.com. (2021). Imodium A-D Uses, Side Effects & Warnings.  www.drugs.com

Imodium. Imodium for Diarrhea Relief. www.imodium.com

Very Well Health. (2020). Overview and Safety of Imodium for Diarrhea. www.verywellhealth.com