Ketahui Prosedur Terapi Psikoanalisis

Ketahui Prosedur Terapi Psikoanalisis

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 8 Agustus 2023

Setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda-beda tentang kehidupannya. Pengalaman indah dan buruk selalu meninggalkan kesan dalam perjalanan hidup seseorang. Namun, pada umumnya tingkat pengalaman buruk yang tinggi akan berpengaruh pada penurunan kesehatan mental seseorang. Peristiwa-peristiwa seperti kekerasan, stress berat dalam jangka waktu panjang, atau kurangnya rasa cinta dapat menimbulkan gangguan mental. Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang untuk berpikir secara rasional dalam memutuskan suatu permasalahan.

Kesehatan mental menjadi topik pembahasan yang hangat di berbagai penjuru dunia. Tingkat kesadaran akan pentingnya kesehatan mental membuat orang semakin terbuka dan mulai menjalani terapi yang dibutuhkan untuk membantu dirinya. Salah satu permasalahan mental yang dapat dialami seseorang adalah psikosis. Psikosis merupakan gangguan pada kesehatan mental seseorang. Penderita psikosis menyebabkan penderitanya kesulitan untuk membedakan hal yang bersifat realita dan imajinasi. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan terapi psikoanalisis untuk membantu proses pemulihan akibat psikosis.

Baca Juga: Bahaya Psikosis untuk Nyawa Anda!

Pengertian Terapi Psikoanalisis

Terapi psikoanalisis merupakan satu diantara banyak terapi yang digunakan untuk membantu kesembuhan seseorang dalam menghadapi penyakit mental. Terapi ini adalah teknik yang melibatkan emosi-emosi yang berada pada diri seseorang. Teknik pada terapi psikoanalisis membantu penderita untuk menyelesaikan konflik internal sehingga sisi ego yang berada dalam diri dapat dikendalikan dan selaras dengan id.

Pada saat Anda menjalani terapi psikoanalisis, kejujuran penderita sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan dalam diri seseorang. Sisi halusinasi dan realita perlu dijelaskan secara mendetail agar terapis tahu, tingkat kerusakan yang dialami serta dapat menemukan penyelesaian yang tepat pada penderita psikosis.

Pada terapi psikoanalisis, penderita akan diajak mendalami dan mendekati pikiran bawah sadar yang dimiliki seseorang. Terapi ini akan dilakukan beberapa tahap dalam periode waktu tertentu sesuai dengan tingkat keparahan yang dialami oleh penderita psikosis. Pendekatan pikiran bawah sadar diharapkan mampu mempengaruhi pikiran dan perilaku sehingga penderita nantinya mampu bersikap dan menentukan batasan antara realita dan halusinasi yang dialami.

Manfaat

Secara umum, terapi psikoanalisis dilakukan untuk penderita psikosis. Namun, secara lebih detail Anda mungkin akan menemukan manfaat-manfaat yang berpengaruh pada kesehatan fisik Anda. Pada kasus tertentu, gangguan mental seseorang berpengaruh pada perubahan fisik secara signifikan. Oleh karena itu, penanganan dokter dan tenaga medis ahli diperlukan untuk menghambat kerusakan mental atau fisik yang lebih memburuk. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda rasakan setelah melakukan terapi psikoanalisis, antara lain:

• Membantu penderita psikosis untuk menemukan warna dan karakter yang ada dalam dirinya. Anda akan diminta menyadari hal-hal nyata dan indah pada tubuh Anda.
• Membuka alur cerita yang dialami penderita, dan mulai membenahi luka akibat peristiwa masa lalu.
• Membantu penderita untuk lebih fokus pada emosi-emosi mengganggu yang dirasakan.
• Mengajak penderita berpikir di luar ketakutan. Sehingga ia lebih berani untuk mengambil sikap.
• Tenaga medis juga akan membantu Anda untuk memahami pengalaman-pengalaman buruk yang tidak Anda sadari telah membentuk kesakitan pada kehidupan saat ini.
• Membantu Anda untuk memahami hubungan antar manusia pada masa lalu, kini, dan masa depan.

Apabila Anda mengalami beberapa gangguan yang memicu kesehatan mental, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter atau terapis. Penanganan yang cepat akan membantu Anda meminimalisir kemungkinan parah dari psikosis.

Baca Juga: Halusinasi: Kenali Penyebab, Jenis, dan Cara Mengatasinya