Ketahui Manfaat Vitamin B3 (Niacin) dan Cara Penggunaannya

Ketahui Manfaat Vitamin B3 (Niacin) dan Cara Penggunaannya

Penulis: Devita | Editor: Ratna

Vitamin B3 atau Niacin adalah nutrisi yang penting bagi tubuh. Niacin membantu menurunkan kadar kolesterol, mengurangi peradangan sendi dan meningkatkan fungsi otak. Fungsi utama niasin adalah mensintesis koenzim nicotinamide adenine atau NAD dan nicotinamide adenine dinucleotide phosphate (NADP) untuk memperoleh energi dari makanan yang dikonsumsi. Vitamin B3 merupakan vitamin yang larut dalam air dan jika kadarnya dalam tubuh berlebihan, bisa dikeluarkan melalui urin.

Tubuh bisa mendapatkan vitamin B3 dari makanan seperti kalkun dan protein hewani lainnya. Mengonsumsi niacin memang baik untuk tubuh namun jika terlalu berlebihan dapat memicu efek samping serius. Kekurangan vitamin B3 dapat menyebabkan ruam pada kulit, lidah menjadi merah, muntah, sembelit, depresi, kelelahan, sakit kepala, hilang selera makan, hingga hilang ingatan.

Manfaat Vitamin B3

Berikut ini adalah manfaat vitamin B3:

1. Mengendalikan Kolesterol dalam Darah

Mengonsumsi vitamin B3 dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dan mengurangi kadar kolesterol jahat serta trigliserida. Hal tersebut dinilai dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Walaupun demikian, niasin bukanlah pengobatan utama untuk penyakit jantung.

2. Mengurangi Tekanan Darah Tinggi

Vitamin B3 dapat melepaskan prostaglandin untuk membantu melebarkan pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian telah dilakukan untuk menilai keefektifan vitamin B3 untuk mengurangi risiko tekanan darah tinggi sebagai pengobatan tambahan. Namun, jika Anda ingin mengonsumsi vitamin B3 untuk pengobatan darah tinggi, alangkah baiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter.

3. Membantu Perawatan Diabetes Tipe 1

Diabetes tipe 1 adalah salah satu penyakit autoimun yang biasanya terjadi pada anak-anak, di mana tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel pembuat insulin pada pankreas. Sebuah penelitian dalam Journal Diabetes Medicine tahun 2013 menunjukan bahwa niasin berperan melindungi sel-sel tubuh dan menurunkan risiko diabetes tipe 1 pada anak-anak. Selain itu, niasin juga membantu menurunkan kolesterol tinggi yang sering muncul pada penderita diabetes tipe 2. Niasin juga tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya dalam mengendalikan gula darah.

4. Meningkatkan Fungsi Otak

Untuk mendapatkan energi, otak membutuhkan niasin. Kekurangan niasin dapat memicu kondisi kabut otak dan gejala kejiwaan lainnya. Vitamin B3 diteliti dapat mengobati skizofrenia dan membantu kerusakan sel otak. Dengan demikian, niasin dapat membantu menjaga supaya otak tetap sehat bagi penderita Alzheimer.

5. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Niacin membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat sinar matahari sehingga kerap digunakan sebagai suplemen untuk kulit baik dalam bentuk tablet atau lotion. Niasin juga disebut dapat membantu mencegah munculnya kanker kulit. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa lebih dari 300 orang berisiko mengalami kanker kulit, dengan mengonsumsi 500 mg vitamin V3 2 kali sehari dapat mengurangi risiko kanker kulit tersebut.

6. Membantu Mengobati Pellagra

Pellagra adalah penyakit yang diakibatkan karena tubuh kekurangan niasin sehingga memicu otot lemah, masalah pencernaan dan infeksi kulit. Pellagra ditandai dengan kulit sensitif bila terkena paparan sinar matahari, insomnia, tidak nafsu makan, dan gangguan emosional. Dengan demikian pengidap pellagra harus mengonsumsi vitamin B3 sebagai perawatan.

7. Mengatasi Gejala Artritis

Vitamin B3 atau Niasin membantu meringankan gejala osteoarthritis dengan cara meningkatkan mobilitas sendi dan mencegah peradangan yang disebabkan oleh radang sendi. Vitamin B3 merupakan anti inflamasi yang membantu meringankan gejala peradangan sendi dan fungsi otak. Pastikan Anda tidak mengonsumsi niasin dalam dosis besar karena hanya dapat membalikkan efek baiknya.

Cara Mengonsumsi Vitamin B3

Seberapa banyak vitamin B3 yang Anda butuhkan bergantung pada usia dan gender. Wanita umumnya membutuhkan 2 mg vitamin B3 setiap harinya sedangkan untuk laki-laki membutuhkan 5mg vitamin B3. Tubuh kita dapat membuat niasin dalam jumlah kecil dari asam amino triptofan, tetapi Anda harus mendapatkannya juga dari makanan yang dikonsumsi.

Baca Juga: Manfaat Vitamin B1 bagi Kesehatan Tubuh dan Sumber Terbaiknya